Dari 18 nilai pembentuk karakter bangsa, nilai karakter apa saja

153

9. Bagaimana cara mempertahankan prestasi yang sudah didapat oleh

ekstrakurikuler ini? Cara mempertahankan prestasi ini yaitu dimana setiap angkatan berbeda, jadi kami pasti punya yang pertama adalah regenerasi. Komitmen yang pertama adalah regenerasi. Kedua recruitment anggota melalui kompetisi masing-masing ekstrakurikuler, anak baru itu mau masuk apa. Yang mengompetisi kakak kelasnya, apa mau Teater, pendakian, pencinta alam, baris berbaris. Jadi mereka menyampaikan programnya itu melalui MOS. Saya balik, jadi recruitment kemudian regenerasi. Kuncinya adalah sudah regenerasi, regenerasi kami harus lebih baik dari tahun lalu, bukan tahun lalu itu jelek, tidak. Tetapi harus lebih baik, oleh karena itu setiap saat pasti baik. kemarin agendanya apa, kemarin juara berapa, kemarin seperti apa, kami harus mentarget, kemudian yang ketiga regenerasi, recruitment dan target pencapaian yang lalu menjadi bahan evaluasi.

10. Bagaimana cara membuat siswa agar selalu tertarik mengikuti

ekstrakurikuler ini pak sehingga tetap berjalan? Karena sudah dibatasi. Dulu masing-masing anak itu maksimal tiga ektrakurikuler, tetapi kalau tiga ini dipilih, harus benar-benar commite dengan tiga itu. Karena sudah pilihannya, maka harus benar-benar komitmen dengan pilihannya, kembali lagi dengan karakter tanggung jawab, tanggung jawab dengan pilihannya.

11. Kendala apa saja yang pernah Bapak hadapi untuk penanaman nilai

karakter dalam ekstrakurikuler yang Bapak ajarkan? Kendalanya adalah kalau kami latihan, atau mungkin tidak diijinkan oleh orangtua, atau orangtua resah anaknya tidak dapat belajar, anaknya terlalu konsentrasi dengan kegiatan non akademik, padahal sebenarnya kegiatan non akademik itu pasti berkaitan dengan karakter. Kedua, masalah biaya. Terbatas dengan biaya, kami pasti berpikir ulang bagaimana mencari biaya. 12. Bagaimana cara menanggulangi hambatan tersebut? 154 Cara menanggulangi hambatan tersebut kami bekerjasama dengan mata pelajaran, saling memberi informasi. Jadi yang utama itu pasti disiplin, tidak dapat tidak. Kalau tidak disiplin nanti muaranya banyak, cara penanggulangannya seperti itu. 13. Apakah Bapak sudah puas dengan penamanan nilai karakter ini? Belum puas, masih ingin memajukan, bagaimana cara penanaman karakter. Karakter dapat mengendap, meresap dibahu mereka, dihati mereka. Intinya anak itu kami bangun dari tidak tahu menjadi tahu, setelah tau itu menjadi bisa, setelah bisa menjadi biasa, setelah biasa menjadi sebuah kebiasaan. Data Hasil Wawancara dengan pembina kegiatan ektrakurikuler Paduan suara SMA Negeri 8 Yogyakarta, 3 Mei 2014. Pukul 12.20 WIB. Ibu “M” 1. Menurut Ibu apa yang dimaksud dengan pendidikan karakter? Pendidikan karakter yakni pembentukan watak agar anak memiliki moral yang baik.

2. Dari 18 nilai karakter bangsa yang sudah ditetapkan Kemendiknas

ini nilai karakter apa saja yang paling ditonjolkan untuk diterapkan? Nilai karakter yang ditonjolkan yakni Disiplin, kerja keras, kreatif. Disiplin kami kalau latihan seminggu sekali tetapi kalau akan ada event dapat seminggu tiga sampai empat kali. Jadi kami belajar tepat waktu, disiplin waktu. Kerja keras, karena lagu yang kami nyanyikan itu sulit- sulit, ada lagu bahasa daerah, bahasa Inggris. Kreatif, nanti anak saya beri kesempatan untuk koreo sendiri. Saya hanya mlenting sedikit anak yang mengembangkan karena koreografi membutuhkan kreativitas. Sikap mandiri juga, ketika saya sebagai guru tidak hanya mengajarkan ekstrakurikuler, seringkali mengadakan rapat, sedangkan ekstrakurikulernya setelah pelajaran maka saya minta belajar sendiri meskipun tanpa saya. Cinta tanah air juga, dari lagu kebangsaan yang diajarkan. Apalagi nanti kalau wisuda itu menyanyikan lagu yang bersifat cinta tanah air. Jadi kebanggaan terhadap Negeri sendiri itu perlu diberikan. Kemudian peduli sosial. Yang namanya Paduan suara juga tidak