Jenis, Sumber, dan Pengolahan Data
4.2.1. Luas Areal Perkebunan Tebu Indonesia
Analisis respon luas areal perkebunan tebu dalam penelitian ini dibedakan berdasarkan status pengusahaannya yaitu perkebunan besar negara, perkebunan besar swasta, dan perkebunan rakyat. Luas areal perkebunan dipengaruhi oleh harga gula, dimana dalam penelitian ini dilakukan pembedaan terhadap harga gula yang mempengaruhi perusahaan perkebunan rakyat dengan perusahaan perkebunan besar negara dan swasta. Perkebunan rakyat dipengaruhi oleh harga gula tingkat petani yang merupakan harga lelang dari hasil penggilingan tebu, sedangkan perkebunan besar negara dan swasta dalam pemasarannya menjual kepada distributor dan tidak berhubungan dengan petani, sehingga harga yang mempengaruhi adalah harga gula tingkat pedagang besar. Persamaan areal perkebunan pada ketiga wilayah tersebut dirumuskan masing-masing sebagai berikut :Parts
» Tujuan dan Manfaat Penelitian Ruang Lingkup dan Keterbatasan Penelitian
» Sejarah Singkat ASEAN-China Free Trade Area dan Penurunan Tingkat
» Profil Struktur Industri Gula Indonesia
» Kebijakan Pemerintah terhadap Industri Pergulaan Indonesia
» Kebijakan Pergulaan di Negara-Negara Anggota ASEAN-China Free
» Tinjauan Studi Terdahulu TINJAUAN PUSTAKA
» Permintaan Gula oleh Rumah Tangga
» Permintaan Gula oleh Industri
» Fungsi Impor Gula KERANGKA TEORITIS
» Respon Bedakala Produksi Komoditas Pertanian
» Kebijakan Harga Eceran Tertinggi Pupuk
» Kebijakan Harga Patokan Petani Gula
» Kebijakan Tarif Impor Dampak Kebijakan Pemerintah terhadap Perdagangan Gula
» Kebijakan Kuota Impor Dampak Kebijakan Pemerintah terhadap Perdagangan Gula
» Jenis, Sumber, dan Pengolahan Data
» Luas Areal Perkebunan Tebu Indonesia
» Produksi Spesifikasi Model Perdagangan Gula Indonesia
» Penawaran Gula Indonesia Permintaan Gula Indonesia
» Harga Gula Indonesia Spesifikasi Model Perdagangan Gula Indonesia
» Impor Gula Indonesia Spesifikasi Model Perdagangan Gula Indonesia
» Validasi Model Prosedur Analisis 1. Identifikasi Model
» Simulasi Model Prosedur Analisis 1. Identifikasi Model
» Metode Peramalan Prosedur Analisis 1. Identifikasi Model
» Analisis Perubahan Indikator Kesejahteraan
» Luas Areal Perkebunan Tebu dan Produktivitas Gula Hablur Indonesia
» Produksi Gula Kristal Putih dan Gula Kristal Rafinasi
» Konsumsi Gula Rumah Tangga dan Industri
» Impor Gula Indonesia Perkembangan Produksi, Konsumsi, Impor, dan Stok Gula Indonesia
» Stok Gula Indonesia KERAGAAN INDUSTRI GULA INDONESIA
» Perkembangan Harga Patokan Petani, Harga Lelang, Harga Domestik,
» Produksi Gula Dunia Produksi dan Konsumsi Gula Dunia
» Konsumsi Gula Dunia Produksi dan Konsumsi Gula Dunia
» Ekspor Gula Dunia Ekspor dan Impor Gula Dunia
» Impor Gula Dunia Ekspor dan Impor Gula Dunia
» Impor Gula Indonesia KERAGAAN INDUSTRI GULA INDONESIA
» Keragaan Umum Hasil Estimasi Model
» Produktivitas Gula Hablur Indonesia
» Permintaan Gula Indonesia Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penawaran dan Permintaan Gula
» Harga Gula Indonesia Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penawaran dan Permintaan Gula
» Impor Gula Indonesia Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penawaran dan Permintaan Gula
» Peningkatan Harga Gula Tingkat Petani
» Peningkatan Harga Pupuk Dampak Kebijakan Ekonomi di Sektor Pertanian terhadap Permintaan
» Peningkatan Luas Areal Perkebunan Tebu
» Evaluasi Daya Prediksi Model Dampak Kebijakan Ekonomi di Sektor Pertanian terhadap
» Swasembada Absolut Gula Simulasi Tunggal Kebijakan Ekonomi di Sektor Pertanian
» Penghapusan Tarif Impor Gula
» Simulasi Tunggal Perubahan Faktor Eksternal
» Simulasi Kombinasi Tarif Impor, Harga Gula Tingkat Petani,
» Simulasi Kombinasi Tarif Impor, Harga Gula Tingkat Petani, Luas
» Peramalan Dampak Simulasi Tunggal Kebijakan Ekonomi di Sektor
» Peramalan Dampak Simulasi Tunggal Perubahan Faktor Eksternal
» Peramalan Dampak Simulasi Kombinasi Kebijakan Ekonomi di
» Kesimpulan KESIMPULAN DAN SARAN
» Saran Penelitian Lanjutan Saran
» Tujuan dan Manfaat Penelitian
» Ruang Lingkup dan Keterbatasan Penelitian
» Harga Gula Dunia Spesifikasi Model Perdagangan Gula Indonesia
» Metode Estimasi Model Prosedur Analisis 1. Identifikasi Model
» Evaluasi Daya Prediksi Model
Show more