43
3. Model Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis ICT
Aktivitas  pembelajaran  perlu  dirancang  sebelumnya  agar  dapat memberikan output atau hasil yang diinginkan. Smaldino, dkk 2011: 111
mengatakan  bahwa  seluruh  pengajaran  yang  efektif  membutuhkan perencanaan yang tepat, begitu pun ketika mengajar dengan teknologi dan
media  pengajaran.  Dalam  penelitian  ini,  peneliti  menggunakan  model desain
pembelajaran ASSURE
dalam mengembangkan
media pembelajaran berbasis ICT. Model ASSURE dikembangkan oleh Sharon
Smaldino, Robert Henich, James Russel dan Michael Molenda. Smaldino, dkk  2011:  111  mengatakan  bahwa  model  ASSURE  dirancang  untuk
membantu  para  guru  merencanakan  mata  pelajaran  yang  secara  efektif memadukan penggunaan teknologi dan media di ruang kelas.
Model  pembelajaran  ASSURE  lebih  berorientasi  pada pemanfaatan media dan teknologi dalam menciptakan proses dan aktivitas
pembelajaran  yang  diinginkan  Pribadi,  2011:  29.  Pemanfaatan  model desain  pembelajaran  ASSURE  perlu  dilakukan  tahap  demi  tahap  dan
menyeluruh agar dapat memberikan hasil yang optimal yaitu tercapainya pembelajaran  yang  sukses.  Dalam  model  ini,  pemanfaatan  media  dan
teknologi  menjadi  suatu  keharusan  karena  digunakan  untuk  membantu siswa  dalam  mencapai  tujuan  pembelajaran.  Pribadi  2011:  31
mengatakan bahwa pemanfaatan media yang sejalan dengan metode dan strategi pembelajaran akan mampu melibatkan siswa secara intensif dalam
aktivitas pembelajaran. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
Model  desain  pembelajaran  ASSURE  memiliki  enam  langkah penting di dalamnya. Langkah penting dalam ASSURE yang dikemukakan
oleh  Smaldino,  dkk  2011:  110,  yaitu  1  menganalisis  karakteristik pembelajar analyze learner characteristics, 2 menyatakan standar dan
tujuan  state  performance  objectives,  3  memilih  strategi,  teknologi, media, dan materi select methods, media an materials, 4 menggunakan
teknologi,  media,  dan  material  utilize  materials,  5  mengharuskan partisipasi  pembelajar  require  learner  participation,  6  mengevaluasi
dan merevisi evaluate and revise. Berikut ini disajikan bagan langkah- langkah model desain pembelajaran ASSURE dalam Pribadi, 2011: 30.
Bagan 2.1. Langkah-langkah model desain ASSURE
Analyze learner characteristic State objective
Select method, media, and learning materials Utilize materials
Require leraner participation Evaluate and revise
45
1 Menganalisis  karakteristik  pembelajara  Analyze  learner
characteristic Langkah  awal  yang  perlu  dilakukan  dalam  menerapkan  model  ini
adalah  mengidentifikasi  karakteristik  siswa  yang  akan  melakukan aktivitas pembelajaran. Keller dalam Pribadi, 2011: 31 mengatakan
bahwa pemahaman yang baik tentang karakteristik siswa akan sangat membantu  guru  atau  instruktur  dalam  upaya  memfasilitasi  siswa
untuk mencapai tujuan pembelajaran. 2
Menyatakan standar dan tujuan State objective Langkah  selanjutnya  yaitu  menetapkan  tujuan  pembelajaran  yang
bersifat  spesifik.  Tujuan  pembelajaran  merupakan  rumusan  yang mendeskripsikan tentang kompetensi pengetahuan, keterampilan, dan
sikap  yang akan dan harus  dimiliki  siswa setelah menempuh  proses pembelajaran.
3 Memilih strategi, teknologi, media, dan materi Select method, media,
and learning materials Langkah  selanjutnya  yaitu  memilih  metode,  media,  dan  bahan  ajar
yang  akan  digunakan.  Ketiga  komponen  ini  berperan  penting  untuk digunakan dalam membantu siswa mencapai kompetensi atau tujuan
pembelajaran yang telah digariskan. Penggunaan ketiga komponen ini secara  tepat  pada  akhirnya  akan  membantu  siswa  dalam  mencapai
kompetensi atau tujuan pembelajaran. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
4 Menggunakan teknologi, media, dan material Utilize materials
Langkah selanjutnya yaitu menggunakan teknologi, media, dan materi dalam  proses  pembelajaran.  Namun,  sebelum  menggunakannya,
perancang  terlebih  dahulu  perlu  melakukan  uji  coba  untuk memastikan bahwa ketiga komponen tersebut dapat berfungsi efektif
dan efisien untuk digunakan dalam situasi yang sebenarnya. 5
Mengharuskan partisipasi pembelajar Require leraner participation Tujuan dari langkah ini yaitu agar proses pembelajaran berlangsung
efektif  dan  efisien.  Oleh  karena  itu,  diperlukan  adanya  keterlibatan mental siswa secara aktif dengan materi atau substansi  yang sedang
dipelajari. Pemberian latihan merupakan salah satu contoh bagaimana melibatkan  aktivitas  mental  siswa  dengan  memberi  materi  yang
sedang dipelajari. 6
Evaluasi dan revisi Evaluate and revise Tahap evaluasi dan revisi dalam model desain pembelajaran ASSURE
dilakukan  untuk  menilai  efektivitas  dan  efisiensi  program pembelajaran dan juga menilai pencapaian hasil belajar siswa. Proses
evaluasi  terhadap  semua  komponen  pembelajaran  perlu  dilakukan agar  dapat  memperoleh  gambaran  yang  lengkap  tentang  kualitas
sebuah  program  pembelajaran.  Revisi  perlu  dilakukan  apabila  hasil PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
evaluasi  terhadap  program  pembelajaran  menunjukkan  hasil  yang kurang  memuaskan.  Langkah  revisi  dilakukan  terhadap  komponen-
komponen  pembelajaran  yang  perlu  diperbaiki  untuk  mencapai pembelajaran sukses.
Langkah-langkah  desain  model  pembelajaran  ASSURE  selanjutnya dipadukan dengan langkah penelitian pengembangan Borg and Gall untuk
mengembangkan sebuah produk media pembelajaran berbasis ICT.
4. Kurikulum 2013