Keterlaksanaan Proses Pembelajaran menggunakan Keterlaksanaan Proses Pembelajaran menggunakan

b. Uji Variansi

Langkah-langkah uji variansi menurut Husaini dan Purnomo 2008:133 yaitu :

1 Merumuskan H

dan H 1 H : tidak ada perbedaan variansi H 1 : ada perbedaan variansi 2 Menentukan taraf signifikan Taraf signifikasi yang digunakan adalah 3 Menentukan daerah kritis Sig 2-tailed 4 Membuat kesimpulan : Jika Sig 2-tailed maka H gagal ditolak. Artinya tidak ada perbedaan variansi dari data tersebut.

c. Uji Perbedaan Nilai Rata-rata Uji-T Data Pre-test

Pada penelitian ini, peneliti menggunakan uji-T untuk melihat apakah ada perbedaan nilai rata-rata pre-test kelas kontrol dan rata-rata pre-test kelas ekperimen. Perhitungannya menggunakan SPSS Statisc 17.0. Langkah-langkah melakukan uji-T, yakni :

1 Merumuskan H

dan H 1 H : tidak ada perbedaan rata-rata nilai pre-test kelas kontrol dan kelas eksperimen = H 1 : ada perbedaan rata-rata nilai pre-test kelas kontrol dan kelas eksperimen = 5 Menentukan taraf signifikan Taraf signifikasi yang digunakan adalah 6 Menentukan daerah kritis Sig 2-tailed 7 Membuat kesimpulan Jika Sig 2-tailed maka H gagal ditolak. Artinya tidak ada perbedaan antara rata-rata nilai pre-test kelas kontrol dan rata-rata pre-test kelas ekperimen

d. Uji Perbedaan Nilai Rata-rata Uji-T Data Post-test

Pada penelitian ini, peneliti menggunakan uji-T untuk melihat apakah nilai rata-rata kelas ekperimen lebih tinggi dari kelas kontrol. Perhitungannya menggunakan SPSS Statistic

17.0. Langkah-langkah melakukan uji-T, yakni :

1 Merumuskan H

dan H 1 H : rata-rata nilai post-test kelas eksperimen lebih rendah atau sama dengan kelas kontrol H 1 : rata-rata nilai post-test kelas eksperimen lebih tinggi dari kelas kontrol 2 Menentukan taraf signifikan Taraf signifikasi yang digunakan adalah 3 Menentukan daerah kritis Sig 2-tailed 4 Membuat kesimpulan Jika Sig 2-tailed maka H ditolak. Artinya rata-rata nilai post-test kelas eksperimen lebih tinggi dari kelas kontrol.

4. Analisis Data Instrumen Kuesioner Motivasi Siswa

a. Motivasi Belajar Siswa secara Individu

Setelah dilakukan pengamatan dan pengisian instrumen observasi motivasi belajar siswa, dilakukan pemberian skor setiap aktivitas siswa yang menunjukkan motivasi belajar siswa. Masing-masing indikator setiap karakteristik motivasi dalam instrument observasi diberi poin 1 satu. Setelah itu dilakukan perhitungan jumlah skor total yang diperoleh masing-masing siswa, kemudian dihitung presentase motivasi belajar siswa dengan cara : Keterangan : : Hasil presentase motivasi belajar siswa : Jumlah skor yang diperoleh masing-masing siswa PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Dokumen yang terkait

Hubungan antara persepsi dan motivasi belajar fisika dengan hasil belajar fisika pokok bahasan energi siswa kelas 1 cawu III SLTP Negeri 3 Jember tahun ajaran 2001/2002

0 4 69

Hubungan motivasi belajar dengan prestasi belajar siswa di SMK dua Mei Ciputat

0 15 86

Penerapan model pembelajaran berbasis masalah terhadap keterampilan komunikasi sains dan hasil belajar siswa kelas X SMA Muhammadiyah 1 Palangkaraya pada pokok bahasan gerak lurus semester 1 tahun ajaran 2016/2017 - Digital Library IAIN Palangka Raya

0 0 10

Penerapan model pembelajaran berbasis masalah terhadap keterampilan komunikasi sains dan hasil belajar siswa kelas X SMA Muhammadiyah 1 Palangkaraya pada pokok bahasan gerak lurus semester 1 tahun ajaran 2016/2017 - Digital Library IAIN Palangka Raya

0 0 28

Penerapan model pembelajaran berbasis masalah terhadap keterampilan komunikasi sains dan hasil belajar siswa kelas X SMA Muhammadiyah 1 Palangkaraya pada pokok bahasan gerak lurus semester 1 tahun ajaran 2016/2017 - Digital Library IAIN Palangka Raya

0 0 25

Penerapan model pembelajaran berbasis masalah terhadap keterampilan komunikasi sains dan hasil belajar siswa kelas X SMA Muhammadiyah 1 Palangkaraya pada pokok bahasan gerak lurus semester 1 tahun ajaran 2016/2017 - Digital Library IAIN Palangka Raya

0 0 29

Meningkatkan kemampuan memecahkan masalah dan hasil belajar siswa melalui pokok bahasan pesawat sederhana di SMP Negeri-4 kelas VIII semester II Palangka Raya tahun ajaran 2015/2016 - Digital Library IAIN Palangka Raya

1 1 185

Penerapan model pembelajaran berbasis masalah dan model pembelajaran inkuiri terbimbing pada materi pokok tekanan kelas VIII semester II MTsN 2 Palangka Raya tahun ajaran 2014/2015 - Digital Library IAIN Palangka Raya

0 0 12

Penerapan model pembelajaran berbasis masalah dan model pembelajaran inkuiri terbimbing pada materi pokok tekanan kelas VIII semester II MTsN 2 Palangka Raya tahun ajaran 2014/2015 - Digital Library IAIN Palangka Raya

1 1 21

Perbandingan aktivitas dan hasil belajar siswa antara model kooperatif tipe Jigsaw dan tipe Stad pada pokok bahasan usaha dan energi di SMP Muhammadiyah Palangka Raya - Digital Library IAIN Palangka Raya

0 0 89