PERENCANAAN STRATEGIS Peran Sektor ESDM dalam
3.1. V i s i D a n M i s i
Penjelasan ringkas tentang makna dari pernyataan visi di atas adalah sebagai berikut: Ketahanan dan kemandirian energi – merupakan keinginan untuk menciptakan keamanan ketersediaan pasokan energi energy security guna mendukung pelaksanaan pembangunan nasional yang didasarkan pada berbagai sumber energi yang berasal dari dalam negeri dan tidak bergantung pada impor. Peningkatan nilai tambah energi dan mineral – mengandung makna bahwa berbagai sumber energi termasuk energi alternatif dan terbarukan harus memberi nilai tambah, baik dalam pemanfaatan maupun dalam memberi kontribusi ekonomi khususnya finansial yang sebesar-besarnya bagi kemakmuran rakyat. Berwawasan lingkungan – bahwa seluruh proses pengelolaan energi, mulai dari eksplorasi, eksploitasi, transportasi sampai pada penggunaanya harus memperhatikan aspek lingkungan guna mendukung terciptanya pembangunan yang berkesinambungan sustainable development. Selanjutnya pernyataan Misi KESDM sebagai rumusan umum mengenai upaya-upaya yang akan dilaksanakan untuk mewujudkan visi KESDM adalah:3.2. Tujuan dan Sasaran Strategis
3.2.1. Tujuan Strategis
Tujuan merupakan penjabaran Visi dan Misi KESDM yang merupakan kondisi yang ingin diwujudkan Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah LAKIP KESDM 2012 27 selama periode 5 tahun di akhir tahun 2014 : 1 Terjaminnya pasokan energi dan bahan baku domestik 2 Terwujudnya peningkatan investasi sektor ESDM 3 Terwujudnya peran penting sektor ESDM dalam penerimaan negara 4 Terwujudnya peningkatan peran sektor ESDM dalam pembangunan daerah 5 Terwujudnya pengurangan beban subsidi BBM dan Listrik 6 Terwujudnya peran penting sektor ESDM dalam peningkatan surplus neraca perdagangan dengan mengurangi impor 7 Terwujudnya peningkatan efek berantaiketenagakerjaan Tujuan tersebut merupakan suatu kondisi yang ingin diwujudkan KESDM dalam kurun waktu 5 tahun sesuai dengan pernyataan visi KESDM dalam Renstra 2010 – 2014. Adapun uraian terhadap makna yang terkandung dalam setiap tujuan beserta indikator untuk mengukur kinerja selama lima tahun adalah sebagai berikut: 1 Terjaminnya pasokan energi dan bahan baku domestik Dalam menjamin penyediaan energi domestik, telah dilakukan optimasi produksi energi fosil yaitu minyak bumi, gas bumi dan batubara. Kecenderungan produksi minyak bumi, sebagai energi tidak terbarukan, cenderung menurun setiap tahunnya. Mulai tahun 2007, produksi minyak sudah dibawah level 1 juta barel per hari. Namun, dengan adanya temuan cadangan baru seperti Blok Cepu, maka dalam jangka pendek akan ada peningkatan produksi minyak Indonesia, meskipun akan menurun kembali karena natural decline rate yang cukup tinggi sekitar 12 per tahun. Mengantisipasi situasi menurunnya produksi minyak bumi, maka ke depan, penyediaan energi difokuskan pada gas dan batubara yang produksinya relatif meningkat setiap tahunnya. Pada tahun 2012 produksi minyak bumi berada pada angka 950 juta barel per hari dan produksi gas bumi sebesar 1.569 juta barel per hari. Sementara untuk batubara di tahun 2012 ini produksinya akan meningkat sebesar 332 juta ton. Sebagai salah satu cara efektif untuk memastikan kesinambungan pasokan adalah konservasi konsumsi sumber energi fosil melalui program konversi minyak tanah ke LPG. Dengan demikian volume minyak tanah bersubsidi tiap tahunnya dikurangi secara signifikan. Selain itu, pengawasan Gambar 3.2. Hubungan antara Tujuan StrategisParts
» content laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah kementerian esdm tahun 2012
» Dana Bagi Hasil DBH Sektor Energi dan Sumber Daya Mineral
» Corporate Social Responsibility Comdev Sektor ESDM
» PENDAHULUAN Peran Sektor ESDM dalam Pembangunan Nasional
» Peran dan Posisi Kementerian ESDM Sebagai Regulator
» Visi dan Misi Pembangunan Nasional
» Melanjutkan Pembangunan Menuju Indonesia yang Sejahtera, yang tercermin pada tingkat
» Memperkuat Pilar-Pilar Demokrasi, dengan penguatan yang bersifat kelembagaan dan
» PERENCANAAN STRATEGIS Peran Sektor ESDM dalam
» Tujuan dan Sasaran Strategis
» Rencana Kerja Pemerintah Tahun 2012 - Sektor ESDM
» RENCANA KINERJA Bidang Sarana dan Prasarana
» Bidang Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup
» Peningkatan Ketahanan dan Kemandirian Energi.
» Kebijakan dan Strategi Tahun 2012 - Sektor ESDM
» TCF OMBILIN BASIN Peningkatan Pengelolaan Sumber Daya Mineral dan Pertambangan
» Sub sektor Ketenagalistrikan. Untuk memenuhi kebutuhan tenaga listrik dan mencapai sasaran yang
» Rencana Kinerja Tahun 2012 - Kementerian ESDM
» AKUNTABILITAS KINERJA Gambaran Umum Pengukuran Capaian Kinerja Tahun 2012
» Penawaran Wilayah Kerja Migas
» Penandatanganan KKS Migas Konvensional
» Penawaran WK Non Konvensional
» WK Pertambangan Panas Bumi yang telah dilelang
» Gas Bumi Sub sektor Mineral Batubara dan Panas Bumi. Untuk menjamin keamanan pasokan mineral,
» Batubara Sub sektor Mineral Batubara dan Panas Bumi. Untuk menjamin keamanan pasokan mineral,
» Mineral Sub sektor Mineral Batubara dan Panas Bumi. Untuk menjamin keamanan pasokan mineral,
» Biogas Sub sektor Mineral Batubara dan Panas Bumi. Untuk menjamin keamanan pasokan mineral,
» LPG 3 Kg Sub sektor Mineral Batubara dan Panas Bumi. Untuk menjamin keamanan pasokan mineral,
» Listrik Sub sektor Mineral Batubara dan Panas Bumi. Untuk menjamin keamanan pasokan mineral,
» Persentase pemanfaatan Bahan Bakar Nabati BBN pada BBM Transportasi
» Prosentase Kemampuan pasokan energi BBM dalam negeri
» Jumlah CSR Community Development
» Jumlah Desa Mandiiri Energi berbasis BBN
» Jumlah rekomendasi wilayah kerja Jumlah wilayah yang teraliri jaringan gas untuk rumah tangga
» Pangsa Gas Bumi Persentase pemanfaatan energi Non BBM dalam rangka diversifikasi energi
» Pangsa Batubara Persentase pemanfaatan energi Non BBM dalam rangka diversifikasi energi
» Pangsa Panas Bumi Persentase pemanfaatan energi Non BBM dalam rangka diversifikasi energi
» Pangsa Tenaga Air 7 Persentase pemanfaatan energi Non BBM dalam rangka diversifikasi energi
» Pangsa Bio Diesel Bio Energi
» Capaian Kinerja Tujuan Strategis
» Coal Bed Methan Produksi Batubara
» Pasokan Batubara Untuk Kebutuhan Dalam Negeri
» Produksi BBM content laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah kementerian esdm tahun 2012
» Produksi LPG content laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah kementerian esdm tahun 2012
» d. Oktober 2012 Produksi LNG
» Pangsa energi primer untuk pembangkit listrik
» Pangsa energi baru terbarukan
» Jumlah wilayah yang teraliri jaringan gas untuk rumah tangga Wilayah
» Jumlah Kapasitas Pembangkit Listrik Tenaga Panasbumi PLTP
» Jumlah lokasi fasilitas Energi Baru Terbarukan EBT
» 28,1 Corporate Social Responsibility Comdev Sektor ESDM
» 298.4 Corporate Social Responsibility Comdev Sektor ESDM
» Jumlah jaringan distribusi listrik kms dan gardu distribusi listrik MVA. Desa Mandiri Energi
» Jumlah sumur bor daerah sulit air.
» Jumlah Subsidi Energi Jumlah subsidi :
» Rasio tenaga kerja asing dengan tenaga kerja nasional
» Persentase pemanfaatan barang dan jasa dalam negeri pada usaha minyak dan gas bumi
» Penggunaan Barang dan Jasa Produksi dalam negeri dalam pembangunan sektor Pertambangan
» Optimalisasi dan Utilisasi Proyek Percontohan CBM Rambutan - Sumatera Selatan
» Peningkatan industri jasa penunjang
» d. Oktober 2012 Terpenuhinya bahan baku industri pupuk
» Capaian Kinerja Sasaran Penunjang
» Jumlah Badan Usaha yang mendaftarkan Nomor Registrasi Usaha NRU dari BPH Migas
» Jumlah pengawasan Badan Usaha Niaga Umum dan terbatas pemegang izin usaha penyediaan
» Jumlah pengawasan terhadap penugasan Badan Usaha untuk penyediaan dan pendistribusian
» Jumlah Pemberian Hak Khusus pada Kegiatan Usaha Gas Bumi Melalui Pipa
» Progres pembangunan Ruas Transmisi Gresik
» Persentase volume gas bumi yang diniagakan melalui pipa
» Persentase volume gas bumi yang diangkut melalui pipa
» Rekomendasi Keprospekan, Potensi, dan Status Sumber Daya Panas Bumi
» Rekomendasi Keprospekan, Potensi, dan Status Sumber Daya Batubara dan CBM
» Rekomendasi Keprospekan, Potensi, dan Status Sumber Daya Geologi
» Opini BPK terhadap Laporan Keuangan KESDM
» Jumlah rancangan peraturan perUUan sektor ESDM yang diselesaikan
» Persentase anggaran KESDM yang menunjang prioritas nasional sebesar 65
» Persentase penghapusan BMN yang dipindahtangankan kepada pihak ketiga
» Persentase Satker yang telah tertib dan taat pada peraturan perundang-undangan dalam setiap
» Jumlah unit eselon I yang akuntabilitas kinerjanya meningkat
» Jumlah Usulan Paten, Hak Cipta dan Litbang Inovasi
» Jumlah makalah ilmiah yang diterbitkan oleh media yang terakreditasi
» Jumlah Pilot PlantDemo Plant atau Rancang BangunFormula
» Indeks kepuasan pelanggan atas layanan jasa teknologi di bidang penelitian dan pengembangan
» Jumlah penyelenggaraan diklat dalam setahun
» Jumlah jenis diklat sektor ESDM yang diselenggarakan
» Jumlah SDM yang ditingkatkan kemampuannya
Show more