Tantangan Ciapus Bromel Analisis Strategi Pengembangan Agrowisata Perkebunan Teh Gunung Mas PTPN VIII Bogor, Jawa Barat

89 Penggunaan bromelia sebagai tanaman pot akan berbeda dengan bromelia sebagai tanaman landscape. Untuk menciptakan kegunaan bromelia bagi kontraktor tanaman maka Ciapus Bromel harus mengembangkan bromelianya. Berdasarkan karakteristik pembelian kontraktor taman dan landscaper , golongan ini akan membeli bromelia dengan kegunaaan yang sangat terkait dengan daya penyerapan bromelia terhadap sinar matahari dan warna bromelia. Ciapus Bromel mempunyai kekuatan dalam ragam varietas dan budidaya. Hal ini akan membantu mempermudah Ciapus Bromel dalam menambah nilai kegunaan tersebut. Selain itu, dengan sumber daya karyawan yang kreatif juga dapat menjual bromelia dalam bentuk pohon-pohonan yang diharapkan dapat dijadikan daya tarik Ciapus Bromel untuk meningkatkan penjualannya ke kontraktor taman dan landscaper. 2 Perbaikan kinerja manajemen, kualitas SDM karyawan perusahaan, dan sistem informasi manajemen Agar dapat melaksanakan secara optimal kegiatan pengembangan spesifikasi produk, promosi, penambahan kapasitas, maka kinerja manajemen harus diperbaiki terutama berkaitan dengan kegiatan perencanaan dan pengorganisasian. Perencanaan sangat diperlukan dalam merumuskan suatu tindakan strategis Ciapus Bromel agar mempermudah dan menjadi tolak ukur untuk evaluasi kegiatan yang dilaksanakannya. Pencatatan keuangan terakuntansi dan recording bagi data-data perusahaan di dalam komputer juga harus diwujudkan agar pertimbangan perusahaan mengambil suatu tindakan lebih akurat. Selain itu, adanya kegiatan pencatatan keuangan secara terakuntansi merupakan syarat dasar bagi peminjaman modal ke lembaga keuangan. Pencatatan keuangan terakuntansi dan penggunaan komputer sebagai alat recording akan terlaksana jika ada sumberdaya karyawan yang mempunyai skill tersebut. Jika dilihat dari kondisi karyawan Ciapus Bromel, ada satu karyawan yang berpotensi untuk melakukan tugas tersebut namun perlu diadakan pelatihan skill secara intensif. Jadi perusahaan tidak harus menambah karyawan untuk menangani tugas tersebut. Ciapus Bromel hanya perlu menambahkan satu karyawan yang mampu menangani kegiatan pemasaran yang terkait dengan bauran pemasaran. dengan demikian 90 keberadaan karyawan yang menangani pemasaran dapat menggarap permintaan potensial dari kontraktor taman dan landscaper secara optimal dan berkelanjutan. 3 Penawaran harga yang kompetitif Untuk dapat memanfaatkan potensi permintaan kontraktor taman dan landscaper , Ciapus Bromel harus dapat bersaing dengan tanaman hias lain. Bromelia merupakan tanaman yang cenderung mudah untuk dipelihara karena tidak membutuhkan penyiraman yang intensif, namun dilihat dari segi harga, harga bromelia relatif lebih mahal dibandingkan tanaman groundcover, border, dan point of view lainnya yang dipakai oleh para kontraktor taman dan landscaper. Untuk itu agar dapat menarik permintaan kedua target tersebut, Ciapus Bromel harus mampu memberikan penawaran harga kompetitif dibandingkan perusahaan lain dan tanaman substitusinya. 4 Penambahan kapasitas produksi Melihat kondisi kapasitas produksi saat ini, Ciapus Bromel mengalami kendala dalam kegiatan perbanyakan. Hal tesebut dikarenakan keterbatasan space untuk anakan baru. Peningkatan kapasitas produksi juga memungkinkan mengurangi biaya budidaya terkait dengan skala ekonomi, dengan demikian Ciapus Bromel diharapkan dapat menurunkan harga bromelia bagi para kontraktor taman dan landscaper. Selain itu, penambahan kapasitas produksi sebagai bentuk antisipasi peningkatan permintaan kontraktor taman dan landscaper dikarenakan kuantitas pembelian target tersebut relatif lebih banyak dibandingkan pasar konsumen. 5 Kegiatan promosi intensif Kecenderungan peningkatan permintaan kontraktor taman dan landscaper terhadap tanaman hias dapat menjadi peluang bagi Ciapus Bromel jika Ciapus Bromel mampu memanfaatkan kondisi tersebut. Agar para kontraktor taman dan landscaper mengatahui bromelianya, Ciapus Bromel harus mampu menyampaikan infomasi mengenai keberadaannya di benak kontraktor taman dan landscaper. Informasi tersebut menghasilkan output berupa ketertarikan kontraktor taman dan landscaper untuk membeli bromelia Ciapus Bromel. 91

6.6. Sasaran Ciapus Bromel

Sasaran merupakan tujuan yang terkuantifikasi. Tantangan merupakan suatu hal yang harus diwujudkan Ciapus Bromel untuk menjadi suplier bromelia bagi kontraktor taman dan landscaper, dengan demikian maka secara implisit tantangan merupakan suatu tujuan jangka pendek yang harus direalisasikan untuk mewujudkan keinginannya tersebut. Sasaran Ciapus Bromel ditentukan berdasarkan diskusi antara peneliti dengan manajemen Ciapus Bromel setelah peneliti merumuskan tantangan yang harus dipenuhi Ciapus Bromel. 1 Sasaran umum Sasaran umum merupakan kuantifikasi dari tujuan jangkah menengah Ciapus Bromel. Tujuan jangka menengah Ciapus Bromel adalah menjadi suplier bromelia bagi kontraktor taman dan landscaper di Jabodetabek sedangkan sasaran dari Ciapus Bromel adalah menjual bromelia sebanyak 4371 bromelia setiap bulan atau meningkatkan nilai penjualan 60 persen dari kondisi dimana Ciapus Bromel hanya melayani pasar konsumen. Perhitungan mengenai jumlah dan nilai penjualan tersebut dapat dilihat pada Lampiran 6 dan Lampiran 7. Sasaran ini dilandaskan pada jumlah bromelia yang ada dengan perhitungan pola budidaya bromelia Ciapus Bromel. Melalui kuantitas tersebut, anakan bromelia dari perbanyakan dapat dimanfaatkan secara optimal tanpa ada penumpukan anakan yang akan dijual pada saat anakan lain siap untuk dijual dari kegiatan perbanyakan berikutnya. 2 Sasaran khusus Sasaran khusus merupakan sasaran jangka pendek yang harus direalisasikan Ciapus Bromel untuk mewujudkan sasaran jangka menengahnya. Sasaran jangka pendek perusahaan dikuantifikasi dari tantangan Ciapus Bromel. Adapun sasaran jangka pendek Ciapus Bromel adalah : i Terdapat minimal lima varietas bromelia bagi masing-masing kategori berdasarkan penyerapan bromelia terhadap sinar matahari serta disukai target pasar konsumen dan institusional. Batasan minimal lima varietas tersebut mempertimbangkan kondisi kapasitas green house minimal yang dapat dipenuhi Ciapus Bromel. Selain itu, hal ini dinilai cukup bagi 92 manajemen Ciapus Bromel sebagai langkah awal untuk ekspansi pasarnya. ii Fungsi manajemen dijalankan Ciapus Bromel dan semua karyawan mengetahui dengan jelas mengenai perencanaan yang dilakukan Ciapus Bromel, terdapat satu karyawan yang mampu menjalankan kegiatan pemasaran dan keuangan, serta tersedia satu komputer sebagai media untuk merecord data . iii Harga Bromelia minimal di bawah harga produk substitusi dan harga bromelia lainnya yaitu minimal dibawah 10.000 per polybagnya. Harga produk substitusi bromelia di beberapa produsen tanaman hias terdapat pada Lampiran 8, sedangkan harga bromelia pesaing dapat dilihat pada Tabel 4. iv Penambahan kapasitas produksi dengan menambah green house minimal satu green house dengan ukuran 36,5 m x 10 m. Penambahan kapasitas minimal harus mengcover jumlah kelebihan tanaman dengan kondisi minimal perbanyakan anakan yang akan dilakukan Ciapus Bromel. Jumlah kelebihan tersebut berjumlah 4198 bromelia ukuran 15. Green house yang diperlukan untuk mengcover kelebihan tersebut adalah 29 asbes, dengan satu ukuran asbes 2.5 m x 2 m atau green house dengan luasan 36,5 m x 10 m. v Ciapus Bromel melakukan presentasi penjualan minimal ke 19 landscaper dan kontraktor taman di Jabodetabek setiap bulan dan membuat satu katalog setiap tahun. Perhitungan minimal 19 landscaper dan kontraktor taman tersebut dengan asumsi penjualan melalui aliansi pemasaran 1500 polybag bromelia perbulan sehingga sisa bromelia yang harus dijual ke kontraktor taman dan landscaper sebanyak 2906 polybag dan asumsi paket penjualan yang ditawarkan ke kontraktor taman dan landscaper berisi 150 polybag bromelia, sehingga untuk menjual habis jumlah tersebut harus memasarkan ke 19 kontraktor taman dan landscaper setiap bulannya. Berdasarkan literatur, setiap perusahaan yang bergerak di industri properti residensial dan komersial mempunyai kontraktor ataupun