Ekonomi Analisis Lingkungan Jauh

2. Ekonomi

Keadaan perekonomian suatu negara akan sangat mempengaruhi kinerja perusahaan dan industri. Pertumbuhan ekonomi suatu negara dapat memberikan peluang sekaligus ancaman bagi dunia usaha di negara tersebut. Pertumbuhan ekonomi mencerminkan adanya peningkatan kesejahterahan dan kesempatan kerja, perbaikan distribusi pendapatan dan merupakan persiapan pertumbuhan perekonomian jangka panjang atau pun jangka pendek. Pertumbuhan ekonomi ditunjukkan dengan nilai Produk Domestik Bruto PDB berdasarkan harga konstan. PDB merupakan nilai moneter uang dari total output yang dihasilkan di suatu negara. Selama lima tahun terakhir perekonomian Indonesia terus menunjukkan trend yang meningkat walaupun pada tahun 2006 mengalami sedikit perlambatan. Pertumbuhan ekonomi pada tahun 2007 mencapai angka tertinggi sejak tahun 2003 yaitu sebesar 6,32 persen. Pertumbuhan tersebut sesuai dengan asumsi APBN-P 2007 maupun proyeksi Bank Indonesia 6 . Pertumbuhan ekonomi yang sangat mempengaruhi perkembangan jasa wisata atau pariwisata seperti agrowisata adalah pertumbuhan ekonomi sektor jasa. Industri pariwisata memberikan dampak positif terhadap perekonomian nasional. Hal ini terlihat dari kontribusi pariwisata terhadap PDB nasional. Data Depbudpar menunjukkan, bahwa kontribusi pariwisata terhadap PDB nasional terus meningkat sejak tahun 2004 sampai 2007. Pada tahun 2004 kontribusi pariwisata terhadap PDB nasional sebesar Rp 113,78 triliyun atau 5,01 persen dari total PDB Rp 2.273,14 triliyun. Pada tahun 2005 kontribusi pariwisata meningkat menjadi Rp 146,80 triliyun atau 5,27 persen dari total PDB nasional Rp 2.784,90 triliyun. Pada tahun 2006 meningkat menjadi Rp 143,62 triliyun atau 4,30 persen dari total PDB Rp 3.339,50 triliyun. Sementara pada tahun 2007, persentase kontribusi pariwisata turun tipis menjadi 4,29 persen bila dibandingkan dengan total PDB nasional, meskipun jumlah 6 [BI] Bank Indonesia. 2007. Perkembanga Produk Domestik Bruto Tahun 2007. www.bi.go.idNRrdonlyresB165B8C2-3030-4C27...Tahun2007.pdf. [9 Mei 2010]. 77 kontribusi pariwisata tetap naik dari tahun sebelumnya menjadi Rp 169,67 triliyun 7 . Peningkatan pertumbuhan ekonomi di Indonesia yang terus meningkat tentunya memberikan dampak yang positif bagi pengembangan sektor usaha dan industri. Salah satu indikasi dari pertumbuhan ekonomi adalah adanya peningkatan kesejahterahan. Salah satu ukuran yang dapat dilihat dari peningkatan kesejahterahan adalah adanya peningkatan pendapatan per kapita yang berarti peningkatan daya beli. Peningkatan daya beli yang dimiliki konsumen tersebutlah yang akan memberikan dampak terhadap usaha barang dan jasa. Konsumen yang memiliki daya beli tinggi pun akan bertambah jumlahnya seiring dengan peningkatan pertumbuhan ekonomi tersebut, walaupun jumlahnya tidak sebanyak konsumen yang memiliki daya beli rendah. Hal ini juga akan memberikan peluang bagi usaha jasa seperti usaha agrowisata dengan meningkatnya konsumen yang ingin berwisata. Konsumen yang memiliki daya beli cukup tinggi cendrung akan mengkonsumsi barang dan jasa yang bukan saja kebutuhan utama tetapi juga kebutuhan sekunder seperti kebutuhan untuk berwisata, baik itu agrowisata atau pun wisata lainnya.

3. Sosial-Budaya