Potensi Bentuk Cost share

91 www.kinerja.or.id Modul Keuangan dan Operasional 4. Relawan internasional; 5. Magang lulusan pendidikan; 6. Waktu konsultan yang disumbangkan oleh organisasi Donor internasional atau LSM lokal; 7. Waktu dari rekan imbangan; 8. Pengumpulan data; 9. Transportasi untuk tim imbangan; 10. Partisipasi pemangku kepentingan; 11. Peralatan, persediaan atau harta lain; 12. Ruang kantor dan utilitas; 13. Fasilitas tempat pertemuan dan pelatihan gratis; 14. Siaran radio, TV, ruang surat kabar; 15. Waktu peserta pelatihan; 16. Modal Intelektual Organisasi; 17. Bentuk lain yang dapat diperhitungkan dan dialokasikan sebagai cost share.

7.2.3. Penilaian Cost share

7.2.3.1 Standar Biaya Umum Pemerintah

Standar biaya umum yang dikembangkan oleh pemerintah pusat dan daerah adalah standar biaya umum untuk mata anggaran dalam anggaran pemerintah. Standar Biaya Umum SBU” diterbitkan setiap tahun dalam rencana anggaran belanja tahunan. SBU digunakan untuk menetapkan nilai berbagai kegiatan dan program operasional seperti tarif pemerintah untuk biaya perjalanan, honor, akomodasi, pembelian barang dan hal-hal lain. Berdasarkan nilai ini, standar biaya umum dari pemerintah dapat digunakan sebagai alat veriikasi untuk menilai cost share. Informasi mengenai standar biaya umum dapat ditemukan dalam beberapa website pemerintah atau dapat diminta langsung dari pemerintah bersangkutan.

7.2.3.2. Harga Pasar

Harga pasar dapat digunakan sebagai acuan dalam menetapkan nilai atas bentuk-bentuk cost share. Harga pasar lebih mudah diperoleh dengan meminta penawaran harga langsung dari vendor sesuai dengan bentuk-bentuk cost share. Harga pasar juga dapat diketahui dari brosur, surat kabar, Internet atau media lain.

7.2.3.3. Laporan Keuangan Pemerintah atau Donor Lain

Cost share dapat dinilai berdasarkan laporan keuangan Dokumen Pelaksanaan Anggaran untuk suatu kegiatan yang berkaitan dengan dan mendukung program Donor yang telah disepakati oleh lembaga pemerintah sebagaimana tercantum dalam Rencana Kerja dan Anggaran. Organisasi dapat melaporkan kontribusi dari suatu kegiatan yang dilakukan bersama dengan mitra pelaksana dalam program Donor. Dokumen dari cost share yang dilaporkan dapat digunakan untuk program Donor. 92 Modul Keuangan dan Operasional www.kinerja.or.id BAB 7 - Cost Share

7.3 Dokumen Pendukung Cost share

Organisasi harus mencatat atau mempertanggung- jawabkan semua kontribusi yang telah diberikan oleh lembaga atau pihak yang terlibat secara langsung maupun tidak langsung dalam proyek. Kontribusi yang dikeluarkan sebagai cost share tersebut harus dicantumkan dalam anggaran perjanjian hibah. Apabila terdapat kegiatan lain di luar mata anggaran yang telah disetujui yang diakui sebagai cost share, maka kegiatan tersebut dapat dibukukan sebagai bentuk cost share tambahan ketika dilaporkan. Dokumen pendukung yang disyaratkan adalah sebagai berikut: 1. Surat konirmasi kontribusi cost share dari Organisasi penerima hibah, pemerintah atau Donor lain yang terlibat dalam proyek Donor. 2. Salinan kwitansitagihan atas biaya resmi yang telah dikeluarkan. 3. Laporan transaksi yang atasnya tidak mungkin mendapatkan kwitansi asli sebagai bukti kontribusi pemerintah seperti penggunaan fasilitas kantor atau keahlian pegawai pemerintah. 4. Dokumen tentang kegiatan yang terukur sebagai sarana untuk menyediakan catatan dari dokumen pendukung lain seperti standar biaya umum SBU terakhir atau harga pasar yang berlaku secara umum. 5. Laporan cost share disusun setiap triwulan dan disampaikan kepada Donor. Dengan izin dari Donor, kontribusi cost-share dari sub-penerima hibah untuk proyek jika ada dapat dimasukkan. Harap perhatikan bahwa parameter yang sama berlaku bagi sub-penerima hibah. Lihat Lampiran 7.1 dan Lampiran 7.2

7.4 Pelaporan

Untuk memperlihatkan bahwa kewajiban cost share telah dipenuhi, nilai atau ekuivalennya dalam hal kontribusi natura harus dicatat dalam laporan cost share . Jumlah tersebut harus dapat diveriikasi melalui catatan Organisasi dan harus diaudit. Laporan cost share harus diserahkan setiap triwulan dan setiap tahun inal. Semua transaksi cost share harus didokumentasikan dan dicatat dalam jurnal yang bertujuan untuk mengumpulkan semua transaksi cost share yang dibukukan dalam waktu tertentu tiap triwulan dan meringkaskannya menjadi laporan cost share triwulan. Laporan cost share disusun berdasarkan kategori transaksi cost share berikut ini: 1. Kontribusi tenaga kerjawaktu pesertawaktu relawan; 2. Material PeralatanPersediaan;