Tahap Perundingan Persiapan Hibah

47 www.kinerja.or.id Modul Keuangan dan Operasional • Apakah perubahan itu mempengaruhi anggaran? • Apakah perubahan itu mempengaruhi operasi? • Apakah perubahan itu mempengaruhi kerangka waktu pelaksanaan? • Apakah perubahan itu membutuhkan berbagai sub-penerima hibah? • Apakah perubahan itu membutuhkan perubahan personil? • Apakah Organisasi mampu melaksanakan perubahan-perubahan yang diminta? Misalnya, proposal untuk melaksanakan proyek, dalam skala yang lebih kecil, di desa tertentu di mana kegiatan serupa telah dilaksanakan. Umpan balik mengenai proposal dari Donor menunjukkan bahwa sudah ada mitra di daerah yang diusulkan tetapi mengidentiikasi adanya kesenjangan di kabupaten lain dan meminta agar proyek tersebut dilaksanakan di sana. Sebelum menyetujui suatu perubahan dan menandatangani pemberian hibah, Organisasi perlu meneliti daerah baru tersebut untuk memutuskan apakah daerah itu mempunyai keadaan demograis yang serupa. Jumlah penduduk yang lebih besar, misalnya, atau faktor-faktor lain, dapat memberikan kesempatan untuk mencapai target yang lebih tinggi sedangkan jumlah penduduk yang lebih kecil dapat berarti bahwa mencapai target yang semula diusulkan bisa jadi sulit untuk dilakukan. Selain itu, Organisasi mungkin perlu mencari sub-penerima hibah di daerah yang baru tersebut. Bergantung pada lokasinya, ketika dibandingkan dengan yang mula-mula diusulkan, biaya transportasi atau biaya operasional lain mungkin perlu dinaikkan atau diturunkan. Dalam beberapa kasus, mungkin terdapat sejumlah hal yang belum diketahui sehingga sulit untuk memberikan kerangka waktu yang diminta oleh Donor. Jika demikian halnya maka berbicaralah dengan Donor yang mungkin mempunyai data yang dapat membantu. Apabila batas waktu untuk meminalisasi hibah tidak memberikan waktu yang cukup untuk mengumpulkan informasi yang diperlukan maka Donor mungkin bersedia mengizinkan Organisasi untuk menyelesaikan permasalahan tersebut dengan mengubah uraian program setelah hibah diberikan.

2.2.3. Administrasi Pra-Pemberian Hibah USAID

1. Sertiikasi Anti-Terorisme

Bagi LSM Amerika dan Non-Amerika yang mengajukan permohonan untuk mendapatkan dana hibah dari USAID, Sertiikasi Anti-Terorisme disyaratkan untuk memberikan kepastian kepada USAID bahwa bantuan tidak diberikan kepada Organisasi yang memberikan atau telah memberikan bantuan kepada teroris untuk kegiatan terorisme.

2. Bridger Insight

Dengan menggunakan Bridger Insight, Donor telah memenuhi ketentuan uji tuntas due diligence untuk 48 Modul Keuangan dan Operasional www.kinerja.or.id BAB 2 - Manajemen Hibah memeriksa semua calon Organisasi yang memenuhi peraturan anti pencucian uang internasional Pemerintah AS.

3. Nomor Data Universal Numbering System DUNS

Organisasi yang menerima hibah dari USAID atau pemerintah AS diwajibkan untuk mendapatkan nomor Data Universal Numbering System DUNS. Permintaan nomor DUNS dapat diajukan melalui website: http:fedgov.dnb.comwebform

2.2.4. Finalisasi Permohonan Hibah

Penting untuk melakukan pendekatan tahap pra- pemberian hibah secara cermat dan sepenuhnya melaksanakan setiap tugas yang diwajibkan untuk meminalisasi pemberian hibah. Tahap ini dapat dilakukan secara cepat atau dapat memakan waktu yang lama. Organisasi kemungkinan bisa mendapatkan hibah jika telah mencapai tahap ini tetapi perlu waspada untuk tidak berharap terlalu tinggi. Patut diperhatikan bahwa Organisasi juga dapat memutuskan untuk menarik diri dari proses perundingan negosiasi setiap saat. Meskipun belum ada yang ditandatangani, kemitraan Organisasi dengan Donor telah dimulai pada tahap ini. Organisasi perlu bekerja dengan rajin untuk menyediakan informasi yang diperlukan sehingga Donor dapat membuat keputusan akhir yang menguntungkan bagi proposal. Pada saat yang sama, Organisasi harus memastikan bahwa Organisasi tidak menjanjikan sesuatu yang tidak dapat dipenuhinya. Apabila Donor meminta pekerjaan tambahan atau perubahan pada program yang diusulkan maka Organisasi bertanggung jawab untuk mengevaluasi permintaan itu dan memutuskan apakah ia dapat memenuhinya. Jika Organisasi memutuskan bahwa permintaan itu membutuhkan pendanaan tambahan atau mempengaruhi target maka hal ini harus dibahas dengan mitra Donor. Apabila Organisasi diberitahu telah menjadi inalis untuk mendapatkan hibah, Organisasi masih harus menyelesaikan beberapa tugas sebelum Donor membuat keputusan akhir mengenai apakah akan mendanai program atau tidak. Meskipun terpilih sebagai inalis merupakan tanda yang sangat baik, seperti yang disebutkan di atas, hal itu tidak berarti bahwa Organisasi sudah pasti mendapatkan hibah. Setelah proses permohonan hibah diselesaikan, Donor akan memberitahukan organisasi mengenai hasilnya, apakah berhasil atau tidak berhasil menerima pendanaan dari Donor.

2.3 Pelaksanaan Hibah

2.3.1. Perubahan Perjanjian Hibah

1. Organisasi dapat mengusulkan perubahan dalam perjanjian hibah melalui permintaan tertulis jika diperkirakan kegiatan tidak dapat