Memberitahukan Tindak Tutur Asertif

commit to user 93

a. Memberitahukan

Memberitahukan berarti mengatakan kepada orang lain tentang sesuatu yang sebenarnya. Jadi subtindak tutur ‘memberitahu’ adalah tindak pertuturan yang disampaikan oleh penutur untuk mengatakan sesuatu yang belum diketahui oleh mitra tutur. Tuturan yang berkaitan dengan subtindak tutur ‘memberitahu’ dapat dilihat pada contoh-contoh berikut. 57 Pargabus do halak na mandok Allah holong rohana alai diosomi ibana Debata, di dokkon holong do rohana alai alo do rohana toho do hita mangkaholongi halak tung pe ibana bou, tungpe ibana roa, tungpe ibana pogos, tungpe ibana so boi mangan dohot na asing. 58 Amang dohot Inang mulai na sogotan tarsunggul ma hita sian podoman piga jom manaing saonari molo tarsunggul hita jam lima nakkaning saonari jam sebelas kurang tabilangi majolo waktu-waktu kita mulai hita tarsunggul sian podoman sudah berapa kali kita mengeluh, holsohan, marsak, piga hali manang piga-piga hali ma hita dibagasan na samenitton piga jom on hita muruk. Penutur pada tuturan 57 memberitahukan kepada mitra tutur tentang orang pendusta yang mengatakan dia mengasihi Allah tetapi dia membohongi Tuhan. Dia mengatakan kasihnya tetapi berlawanan dengan pikiranya apakah benar kita mengasihi orang walaupun dia bau, jelek, miskin dan tidak bisa dia makan bersama- sama dengan orang lain. Pertuturan yang disampaikan oleh penutur untuk mengatakan sesuatu orang pendusta yang mengatakan dia mengasihi Allah tetapi dia membohongi Tuhan dan mengatakan kasihnya tetapi berlawanan dengan pikiranya. Penutur dalam hal ini telah mengetahui prinsip kerjasama maksim kualitas, yaitu mengatakan yang sebenarnya, tidak menambah atau mengurangi. Faktor yang menentukan terjadinya subtindak tutur ‘memberitahu’ adalah tujuan penuturan yang disampaikan oleh penutur. Penutur bertujuan untuk menyampaikan tentang sesuatu yang belum diketahui oleh mitra tutur. Untuk itu commit to user 94 penutur memberitahukan kepada mitra tutur atau kepada jemaat yang ada di Gereja HKBP Solo bahwa kita benar-benar mengasihi Tuhan dengan mempercayai Tuhan dengan segenap hati dan pikiran dan tidak membohongi diri sendiri dan tidak membohongi Tuhan karena kita sudah menerima berkat dari Tuhan. Tuturan 58 disampaikan oleh penutur untuk mengatakan sesuatu yang belum diketahui oleh mitra tutur dalam tuturan ini hanya bisa memberi nasehat kepada jemaat yang ada di Gereja HKBP Solo, kalau Bapa dan Ibu atau muda mudi bisa meluangkan waktu untuk berdoa memuji dan memuliakan namaNya, maka jiwa kita tidak mengeluh, gusar, tidak ada kesedihan di dalam hati atau kemurungan hati, dan kita bisa menahan marah.

b. Mengatakan