Memutuskan Tindak Tutur Performatif

commit to user 61

b. Memutuskan

Memutuskan berarti memberikan suatu kepastian terhadap sesuatu hal. Jadi subtindak tutur ‘memutuskan’ adalah tindak pertuturan yang dilakukan penutur untuk memberikan suatu kepastian terhadap sesuatu hal. Untuk memahami subtindak tutur jenis ini, dapat diamati pada data berikut. 26 Tauji majolo Amang dohot hamu Inang mulai na sogotan mulai tarsunggul ma hita sian podoman, piga jom manaing saonari, molo tarsunggul hita jam lima nakkaning saonari jam sebelas kurang tabilagi majolo waktu- waktu kita mulai hita tarsunggul sian podoman sudah berapa kali kita mengeluh, holsohan, marsak, piga hali manang piga-piga hali ma hita dibagasan na samenitton piga jom on hita muruk. Tuturan 26 Kita uji dulu Bapa dan Ibu mulai kita terbangun dari tempat tidur berapa jam yang lalu atau sampai hari ini kalau kita terbangun jam lima tadi sekarang jam sebelas kurang kita hitung dulu waktu-waktu kita mulai kita tarbangun dari tempat tidur sudah berapa kali kita mengeluh, gusar, sedih atau kemurungan hati, berapa kali atau berapa-berapa kali kita di dalam semenit ini berapa jam ini kita marah. Pertuturan yang dilakukan penutur untuk memberikan suatu kepastian terhadap sesuatu hal Maksud tuturan yang disampaikan penutur tersebut adalah penutur sebagai seorang yang berwenang membuat aturan sudah berapa kali kita mengeluh, gusar, sedih atau kemurungan hati, berapa kali atau berapa-berapa kali kita di dalam semenit ini berapa jam ini kita marah. Sebagai penanda lingual subtindak tutur ‘memutuskan’ adalah kata ‘putus’. Faktor yang menentukan terjadinya subtindak tutur ‘memutuskan’ adalah kesungguhan hati penutur yang tidak melakukan pelanggaran aturan sudah berapa kali kita mengeluh, gusar, sedih atau kemurungan hati, berapa kali atau berapa-berapa kali kita di dalam semenit ini berapa jam ini kita marah. Hal ini dijelaskan oleh penutur kepada mitra tutur maksud kata-kata ‘beban’ adalah permasalahan yang berkaitan commit to user 62 dengan pelanggaran penutur membuktikan hal tersebut dengan mengatakan ‘perjuangan’. Kata ‘perjuangan’ mengandung makna usaha untuk melakukan hal yang baik.

c. Mengabulkan