Definisi Operasional METODE PENELITIAN
3.6. Definisi Operasional
• Untuk menyamakan persepsi maka perlu dikemukakan definisi operasional dari beberapa istilah yang dipergunakaan dalam penelitian ini, antara lain : • Konsumen adalah bagian masyarakat yang pernah, suka, ataupun sering berbelanja pada PKL. • Masyarakat non pengguna adalah bagian masyarakat yang tidak pernah berbelanja pada PKL. • Masyarakat umum adalah masyarakat secara keseluruhan, baik konsumen ataupun masyarakat non pengguna. • Pasar kuliner adalah para PKL yang berjualan bermacam-macam makanan dan menempati lokasi secara bersama-sama di tempat tertentu dan biasanya berjualan mulai sore hari sampai menjelang pagi hari. • Pasar sayur malam adalah para PKL yang berjualan sayur-mayur serta bermacam-macam keperluan dapur atau keperluan untuk masak-memasak dan menempati lokasi secara bersama-sama di tempat tertentu dan biasanya berjualan mulai malam hari sampai pagi hari. • Pelaku PKL adalah orang yang berusaha mencari nafkah dengan menggunakan bahu jalan atau badan jalan atau ruang-ruang publik untuk tempat usahanya dengan lokasi yang tetap tidak berkeliling. Pasar tumpah adalah para PKL yang berjualan bermacam-macam barang dan jasa atau peralatan-peralatan kecil kebutuhan rumah tangga sehari-hari dan kebutuhan-kebutuhandan lain, yang menempati lokasi secara bersama-sama, di tempat tertentu sekitar pasar tradisional resmi yang diremajakan dan biasanya kebanyakan mereka berasal dari pedagang pasar lama yang tergusur karena tidak mampu membeli kios-kios di pasar yang baru atau sebab lain, dan biasanya berjualan mulai pagi hari sampai sore hari. • Pemberdayaan PKL adalah usaha pemerintah kota atau lembaga-lembaga lain untuk meningkatkan kemampuan modal dan sumber daya lainnya dari PKL dengan cara yang benar dan manusiawi, bertujuan agar suatu saat mereka mampu menjadi pengusaha formal yang tidak menggunakan lokasi ruang publik lagi untuk tempat usahanya. 104 • Penataan PKL adalah usaha pemerintah kota atau lembaga-lembaga lain untuk menata atau mengatur tata letak tempat usaha PKL dengan tujuan menghilangkan kesan-kesan negatif atas keberadaan PKL. • Toko pesaing adalah mereka yang berusaha di tempat formal tidak menggunakan ruang publik, menjual atau memproduksi barang atau jasa yang sama ataupun berbeda dengan PKL, tetapi tempat tersebut menjadi terhalang oleh keberadaan PKL. • Pungutan liar adalah pembayaran yang dilakukan oleh PKL kepada oknum atau orang atau kelompok orang yang tidak jelas peruntukannya dan tidak ada dalam peraturan resmi dari instansi terkait, atau pembayaran yang dilakukan bukan karena adanya transaksi jual-beli atau sewa-menyewa atas pemilikan dan atau penggunaan suatu barang tertentu.3.7. Keterbatasan Penelitian
Parts
» Pembangunan Ekonomi Konsep Pembangunaan dan Ekonomi
» Ekonomi Wilayah Pembangunan Ekonomi Wilayah
» Teori Lokasi Industri Christaller
» Usaha Mikro Kecil dan Menengah UMKM
» Usaha Produktif Pengertian dan Definisi Sektor Informal
» Regulasi Pajak Instrumen Kebijakan Publik di Daerah
» Pajak Rokok PBB Perdesaan dan Perkotaan
» Retribusi Pelayanan Pendidikan Retribusi Izin Usaha Perikanan
» Pemberdayaan Masyarakat TINJAUAN PUSTAKA
» Lingkungan Eksternal dan Internal
» Strategi Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi
» Novelty Kebaruan TINJAUAN PUSTAKA
» Kerangka Pemikiran METODE PENELITIAN
» Variabel-variabel dalam menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan PKL :
» 3. 5. Metode Analisis Data Analisis Persentase Analisis AHP SWOT
» Definisi Operasional METODE PENELITIAN
» Keterbatasan Penelitian METODE PENELITIAN
» Kondisi dan Potensi KONDISI UMUM KOTA BOGOR
» Sejarah Kota Bogor Pemerintahan
» Penduduk Dan Ketenagakerjaan KONDISI UMUM KOTA BOGOR
» Pendidikan, Kesehatan Keluarga Berencana Dan Agama Pertanian
» Perindustrian, Pertambangan dan Energi
» Perdagangan Transportasi, Komunikasi, dan Pariwisata
» Keuangan dan Harga KONDISI UMUM KOTA BOGOR
» Pengeluaran dan Konsumsi Penduduk
» Pendapatan Regional KONDISI UMUM KOTA BOGOR
» Distribusi Sampel dan Tipologi PKL
» Status Perkawinan Tingkat Pendidikan A6
» Asal Responden A7 Suku Bangsa A8
» Status dalam Keluarga A9 Tanggungan dalam Keluarga A10
» Pendidikan Tertinggi dalam Keluarga A12 Kondisi Kesehatan A13
» UsahaPekerjaan sebelum Menjadi PKL
» Motivasi Menjadi PKL B2 Lama Menjadi PKL B3
» Keberadaan Usaha di Tempat Lain B4 Pemilihan Lokasi B5
» Jenis Barang Dagangan B6 Jenis Sarana Usaha yang Digunakan B8
» Pola Penyebaran PKL B9 Waktu Operasi PKL B10
» Lama Waktu Operasi C2 Tempat Usaha B12
» Luas Tempat Usaha B13 Penilaian terhadap Kondisi Kebersihan B14
» Keberadaan Usaha di Tempat Lain Registrasi PKL B18
» Pekerja dan Kompensasi KARAKTERISTIK DAN PERMASALAHAN PEDAGANG KAKI LIMA
» Modal Awal Aspek Keuangan dan Lain-Lain
» Sewa Lapak Aspek Keuangan dan Lain-Lain
» Fluktuasi Usaha Pengeluaran Aspek Keuangan dan Lain-Lain
» Permasalahan dan Prospek KARAKTERISTIK DAN PERMASALAHAN PEDAGANG KAKI LIMA
» Persepsi PKL terhadap Penataan
» Persepsi Pesaing, Pemasok, dan Masyarakat terhadap Keberadaan PKL
» Kontribusi PKL terhadap Ekonomi Wilayah
» Peluang Kerja dan Lapangan Kerja Mata Pencaharian bagi Keluarga Batih
» Faktor yang Mempengaruhi Pendapatan PKL
» Keterkaitan ke Belakang Backward dan ke Depan Forward dari PKL
» Peraturan Daerah Pengelolaan PKL
» Pihak-pihak yang Terkait ANALISIS KEBIJAKAN PENGELOLAAN PEDAGANG KAKI LIMA
» Implementasi Perda PKL di Bogor
» Peluang Opportunity STRATEGI PENATAAN DAN PEMBERDAYAAN
» Kekuatan Strength STRATEGI PENATAAN DAN PEMBERDAYAAN
» Kelemahan Weakness STRATEGI PENATAAN DAN PEMBERDAYAAN
» Strategi Prioritas Strategi Penataan dan Pemberdayaan PKL
» Alternatif Strategi Lainnya Strategi Penataan dan Pemberdayaan PKL
» Usulan Penataan dan Relokasi PKL
» Langkah-langkah Strategis STRATEGI PENATAAN DAN PEMBERDAYAAN
» Kesimpulan KESIMPULAN DAN SARAN
» PAJAK DAN RETRIBUSI HAK, KEWAJIBAN, DAN LARANGAN
Show more