Fungsi alih kode untuk mengutip pembicaraan orang lain

6.4.10 Fungsi alih kode untuk mengutip pembicaraan orang lain

Fungsi alih kode dapat juga terjadi karena O 2 ingin mengutip pembicaraan orang lain. Fungsi alih kode tersebut dapat dilihat pada data berikut. Data 8 02 : 4 Sing dini aman. „Tidak di sini aman.‟ : 5 Kehidupan antarsuku dini baik. „Kehidupan antarsuku di sini baik.‟ : 6 Yang penting iraga sing mengganggu penduduk asli dini. „Yang penting kita tidak mengganggu penduduk asli di sini.‟ : 7 Seperti pepatah, ‘di mana bumi dipijak, di sana langit dijunjung. : 8 Artinya, di mana pun kita berada harus bisa menyesuaikan diri. Pada awalnya, O 2 menggunakan BBC, seperti tampak pada K 4 , Sing dini aman „Tidak di sini aman.‟ Penggunaan BBC tersebut wajar karena situasinya takresmi. Fenomena alih kode terjadi ketika pembicaraan sampai pada K 7 , Seperti pepatah, di mana bumi dipijak, di sana langit dijunjung. Alih kode itu dilakukan oleh O 2 dari BBC pada K 6 , Yang penting iraga sing mengganggu penduduk asli dini „Yang penting kita tidak mengganggu penduduk asli di sini,‟ ke BI pada K 7 . Alih kode itu terjadi karena O 2 ingin mengutip pepatah dalam bahasa Indonesia. Fungsi alih kode yang lainnya dapat dilihat pada data berikut. Data 20 Latar : Rumah I Ketut Keles Topik : Kesehatan Partisipan : Tamu 01 Ketut Keles 02 01 : 1 … Sakit yang dominan, sakit paling keras napi? „… Sakit yang dominan, sakit paling keras apa?‟ 02 : 2 Pertama, tiang ngilu bangkiang tiange. „Pertama, saya nyeri di pinggang.‟ : 3 Kalau majalan abedik ngentah ngilu ento juk bah? „Kalau berjalan sedikit nyeri itu kambuh langsung jatuh.‟ : 4 Maubad-maubad ilang ngilun bangkiang tiange ento. „Setelah berobat, nyeri di pinggang saya hilang‟ : 5 Batis tiange dini semutan. „Kaki saya di sini keram.‟ : 6 Beh alih tiang doktere. „Wah, saya cari dokternya.‟ : 7 Aduh, keracunan obat ini Pak, jangan dimakan obat itu. Pembicaraan dimulai oleh O 1 dengan menggunakan BBC pada K 1 . Tuturan O 1 direspon oleh O 2 dengan menggunakan BBC juga, seperti tampak pada K 2 , Pertama, tiang ngilu bangkiang tiange. „Pertama, saya nyeri di pinggang.‟ Tuturan O 2 pun dilanjutkan dengan menggunakan BBC pada K 3 , BB pada K 4 , K 5 , dan K 6 serta BI pada K 7 , Aduh, keracunan obat ini Pak, jangan dimakan obat itu. Alih kode terjadi ketika pembicaraan sampai pada K 7 . Alih kode itu dilakukan oleh O 2 dari BBC pada K 6 , Beh alih tiang doktere „Wah, saya cari dokternya.‟ ke BI pada K 7 , Aduh, keracunan obat ini Pak, jangan dimakan obat itu. Alih kode itu disebabkan oleh keinginan O 2 mengutip pembicaraan orang lain, seperti tampak pada K 7 . Dalam hal ini, O 2 mengutip tuturan dokter ketika sedang melakukan pengobatan. Fungsi alih kode dalam penggunaan bahasa guyub tutur masyarakat Bali di Parigi dapat dilihat pada bagan di bawah ini. Fungsi AK Fungsi alih kode sebagai personal Fungsi alih kode untuk memperoleh pengetahuan Fungsi alih kode untuk berimajinatif Fungsi alih kode untuk menggambarkan suatu pemikiran atau wawasan Fungsi alih kode untuk menunjukkan rasa sosial Fungsi alih kode untuk merahasiakan sesuatu Fungsi alih kode untuk menawar sesuatu Fungsi alih kode untuk menunjukkan sikap akrab Fungsi alih kode untuk menunjukkan toleransi Fungsi alih kode untuk mengutip pembicaraan orang lain Bagan 6.2 Fungsi Alih Kode dalam Penggunaan Bahasa Guyub Tutur Masyarakat Bali di Parigi

6.5 Makna Alih Kode dalam Penggunaan Bahasa Guyub Tutur Masyarakat Bali di Parigi