Faktor Sikap dan Minat

rendah dan dipandang sebagai sikap negatif, karena mahasiswa belum memiliki kesadaran untuk mencapai prestasi setinggi-tingginya dengan cara rajin membaca. Selanjutnya, sebanyak 8 mahasiswa tidak memiliki pilihan atau 16, 67 mahasiswa dikategorikan rendah dan tidak memiliki jawaban. Subind ikator kelima, “Jika berhasil menyelesaikan tugas membaca, saya merasa dihargai jika mendapat pujian dari dosen atau teman.” Terdapat 24 mahasiswa memilih setuju, sehingga sebanyak 24 mahasiswa dengan persentase 50 mahasiswa termasuk dalam kategori cukup dan dipandang sebagai sikap negatif, karena mahasiswa belum memiliki kesadaran untuk menyelesaikan tugas membaca. Sebanyak 18 mahasiswa memilih tidak setuju, sehingga sebanyak 18 mahasiswa atau 37,5 mahasiswa termasuk dalam kategori cukup dan dipandang sebagai sikap positif, karena mahasiswa memiliki kesadaran untuk menyelesaikan tugas membaca. Selanjutnya, sebanyak 6 mahasiswa tidak memiliki pilihan atau 12,5 mahasiswa dikategorikan rendah dan tidak memiliki jawaban.

b. Faktor Sikap dan Minat

Minat adalah keinginan atau kesadaran yang ada dalam diri seseorang untuk melakukan sesuatu atas kesadaran diri sendiri. Berkaitan dengan angket penelitian, berbagai keinginan yang tumbuh dalam diri mahasiswa untuk melakukan suatu tindakan sesuai dengan niatnya dapat dilihat melalui subindikator seperti 1 mencari jawaban atas suatu masalah melalui membaca, 2 meminjam buku untuk dibaca, jika ada teman memiliki buku baru, 3 lebih suka membaca sendiri sumber informasi daripada mengikuti pendapat orang lain, 4 berkeinginan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI mengungkapkan gagasan hasil membaca secara tertulis dalam bentuk artikel, makalah, atau bentuk lain, dan 5 membaca kembali bacaan yang pernah dibaca untuk menyegarkan ingatan. Berdasarkan hasil angket faktor yang memengaruhi membaca pemahaman dapat disajikan dalam tabel berikut. Tabel 4.10 Faktor sikap dan minat No. Subindikator Rentang Skor 3 S 2 TS 1 TMP 1. Saya ingin mencari jawaban atas suatu masalah melalui membaca. 42 3 3 2. Jika teman memiliki buku baru, saya meminjam untuk dibaca. 28 9 11 3. Saya lebih suka membaca sendiri sumber informasi daripada mengikuti pendapat orang lain. 37 7 4 4. Setelah membaca, saya berkeinginan mengungkapkan gagasan hasil membaca secara tertulis dalam bentuk artikel, makalah, atau bentuk lain. 20 16 12 5. Saya ingin membaca kembali bacaan yang pernah saya baca untuk menyegarkan ingatan. 42 4 2 Berdasarkan tabel 4.10 yang terdiri dari lima subindikator faktor sikap dan minat, dengan jumlah responden 48 mahasiswa, masing-masing subindikator dapat dijelaskan sebagai berikut. Subi ndikator pertama, “Saya ingin mencari jawaban atas suatu masalah melalui membaca.” Terdapat 42 mahasiswa memilih setuju, sehingga sebanyak 42 mahasiswa dengan persentase 87,5 mahasiswa termasuk dalam kategori tinggi dan dipandang sebagai sikap positif, karena mahasiswa memiliki kesadaran untuk mencari jawaban atas suatu masalah melalui membaca. Akan tetapi, sebanyak 3 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI mahasiswa memilih tidak setuju, sehingga sebanyak 3 mahasiswa atau 6,25 mahasiswa termasuk dalam kategori rendah dan dipandang sebagai sikap negatif, karena mahasiswa belum memiliki kesadaran untuk mencari jawaban atas suatu masalah melalui membaca. Selanjutnya, sebanyak 3 mahasiswa tidak memiliki pilihan atau 6,25 mahasiswa dikategorikan rendah dan tidak memiliki jawaban. Subi ndikator kedua, “Jika teman memiliki buku baru, saya meminjam untuk dibaca.” Terdapat 28 mahasiswa memilih setuju, sehingga sebanyak 28 mahasiswa dengan persentase 58,33 mahasiswa termasuk dalam kategori cukup dan dipandang sebagai sikap positif, karena mahasiswa ingin meminjam buku jika ada teman yang memiliki buku baru. Akan tetapi, sebanyak 9 mahasiswa memilih tidak setuju, sehingga sebanyak 9 mahasiswa atau 18,75 mahasiswa termasuk dalam kategori rendah dan dipandang sebagai sikap negatif, karena mahasiswa tidak ingin meminjam buku jika ada teman yang memiliki buku baru. Selanjutnya, sebanyak 11 mahasiswa tidak memiliki pilihan atau 22,92 responden dikategorikan rendah dan tidak memiliki jawaban. Subi ndikator ketiga, “Saya lebih suka membaca sendiri sumber informasi daripada mengikuti pendapat orang lain.” Terdapat 37 mahasiswa memilih setuju, sehingga sebanyak 37 mahasiswa dengan persentase 77,08 mahasiswa termasuk dalam kategori tinggi dan dipandang sebagai sikap positif, karena mahasiswa memiliki kesadaran untuk membaca sendiri sumber informasi daripada mengikuti pendapat orang lain. Akan tetapi, sebanyak 7 mahasiswa memilih tidak setuju, sehingga sebanyak 7 mahasiswa atau 14,58 mahasiswa termasuk dalam kategori rendah dan dipandang sebagai sikap negatif, karena mahasiswa belum memiliki PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI kesadaran untuk membaca sendiri sumber informasi daripada mengikuti pendapat orang lain. Selanjutnya, sebanyak 4 mahasiswa tidak memiliki pilihan atau 8,34 mahasiswa dikategorikan rendah dan tidak memiliki jawaban. Subi ndikator keempat, “Setelah membaca, saya berkeinginan mengungkapkan gagasan hasil membaca secara tertulis dalam bentuk artikel, makalah, atau bentuk lain.” Terdapat 20 mahasiswa memilih setuju, sehingga sebanyak 20 responden dengan persentase 41,67 responden termasuk dalam kategori cukup dan dipandang sebagai sikap positif, karena mahasiswa memiliki kesadaran setelah membaca ingin mengungkapkan gagasan hasil membaca secara tertulis dalam bentuk artikel, makalah, atau bentuk lain. Akan tetapi, sebanyak 16 mahasiswa memilih tidak setuju, sehingga sebanyak 16 mahasiswa atau 33,33 mahasiswa termasuk dalam kategori rendah dan dipandang sebagai sikap negatif, karena mahasiswa belum memiliki kesadaran setelah membaca ingin mengungkapkan gagasan hasil membaca secara tertulis dalam bentuk artikel, makalah, atau bentuk lain. Selanjutnya, sebanyak 12 mahasiswa tidak memiliki pilihan atau 25 mahasiswa dikategorikan rendah dan tidak memiliki jawaban. Subi ndikator kelima, “Saya ingin membaca kembali bacaan yang pernah saya baca untuk menyegarkan ingatan.” Terdapat 42 mahasiswa memilih setuju, sehingga sebanyak 42 mahasiswa dengan persentase 87,5 mahasiswa termasuk dalam kategori tinggi dan dipandang sebagai sikap positif, karena mahasiswa memiliki kesadaran membaca kembali bacaan yang pernah dibaca untuk menyegarkan ingatan. Akan tetapi, sebanyak 4 mahasiswa memilih tidak setuju, sehingga sebanyak 4 mahasiswa atau 8,33 mahasiswa termasuk dalam kategori PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI rendah dan dipandang sebagai sikap negatif, karena mahasiswa belum memiliki kesadaran membaca kembali bacaan yang pernah dibaca untuk menyegarkan ingatan. Selanjutnya, sebanyak 2 mahasiswa tidak memiliki pilihan atau 4,17 mahasiswa dikategorikan rendah dan tidak memiliki jawaban.

c. Faktor Kebiasaan