Nukleus Struktur dan Fungsi Sel
4. Ribosom
Ribosom merupakan suatu partikel nukleoprotein, yaitu senyawa protein dengan molekul asam ribonukleat RNA. Pada sel-sel eukariotik, setiap ribosom memiliki diameter berukuran sekitar 20 nm, sedangkan pada sel-sel prokariotik ukurannya lebih kecil. Sebagian organel ini melekat pada membran retikulum endoplasma membentuk kelompok-kelompok yang disebut polisom, sedangkan yang selebihnya tersebar bebas di dalam sitosol bahkan kerap kali terdapat pula dalam organel lain seperti mitokondria dan kloroplas. Organel ini berperan pada sintesis protein dan tahap- tahap sintesis protein.5. Retikulum Endoplasma
Retikulum endoplasma RE tersusun dari pasangan membran atau selaput yang sejajar dan membentuk suatu sistem yang tersebar di seluruh bagian sitoplasma. Perhatikanlah Gambar 1.6 Sumber: Biology, 1999 ruang sisterna selaput inti retikulum endoplasma kasar ribosom retikulum endoplasma halus retikulum endoplasma halus retikulum endoplasma kasar Gambar 1.6 Retikulum Endoplasma RE. Adanya ruang-ruang yang terbentuk di antara pasangan membran yang sejajar menyebabkan sistem RE tampak seperti saluran-saluran yang rumit, dan di beberapa tempat sistem ini berhubungan dengan membran plasma dan membran nukleus. Pada permukaan luar selaput RE terdapat deretan-deretan ribosom. Namun, tidak seluruh RE memiliki deretan ribosom. RE yang tidak memiliki ribosom berperan pada sintesis lemak dan steroid. Hasil sintesis tersebut selanjutnya akan disekresikan ke dalam saluran RE untuk diangkat ke bagian-bagian sel lain, yaitu ke badan golgi, vakuola, atau dikeluarkan dari sel secara eksositosis. 10 Bab 1 Struktur dan Fungsi Sel Horizon Biologi6. Lisosom
Lisosom termasuk organel yang sangat kecil dibandingkan dengan organel lain, umumnya berdiameter antara 0,2 sampai 0,5 Pm. Organel ini dihasilkan oleh badan golgi dan banyak tersebar di dalam sitoplasma sel-sel hewan, terutama pada sel-sel kelenjar, dan sel-sel darah putih yang bersifat fagosit, juga terdapat pada jamur dan protista. Di dalam lisosom terdapat bermacam-macam enzim hidrolitik yang berperan dalam pencernaan intraseluler sebagai pengurai berbagai substansi di dalam sel. Substansi tersebut sebagian berasal dari luar, misalnya polisakarida, lemak, dan protein termasuk juga bakteri yang ditangkap secara fagosit. Sebagian lagi substansi tersebut berupa organel-organel yang sudah tidak terpakai, bahkan sel-sel yang rusak atau mati. Dengan demikian, bahan-bahannya dapat dimanfaatkan kembali untuk pertumbuhan sel-sel yang baru.7. Mitokondria
Gambar 1.7 Lisosom. peroksisom Sumber: Biology, 1999 I risan Kehidupan Sumber: Jendela I ptek Kehidupan Gambar sel pada cover awal bab ini difoto dengan mikroskop cahaya. Sel dipersiap- kan dengan khusus agar terlihat. Tiap- tiap spesimen jaringan diwarnai, dan seiris jaringan dipotong dari spesimen tadi dengan mempergunakan instrumen yang cermat yang disebut mikrotom ayun. I risan ini kemudian dipasang di film negatif. Mikrotom membuang irisan-irisan yang tebalnya kurang dari ketebalan satu sel. Setiap irisan mempunyai ketebalan yang sangat tipis. Oleh karena itu, hampir semua detail dapat diamati pada saat yang sama. Mitokondria berbentuk bulat, lonjong, atau batang dengan diameter berkisar antara 0,5 – 1,0 Pm dan panjang antara 1 – 2 Pm. Organel ini terdapat pada semua sel eukariotik dengan jumlah beragam. Pada sel yang aktivitasnya tinggi seperti sel saraf dan sel otot, didapatkan mitokondria dalam jumlah ratusan sampai ribuan. Pada ganggang, Chlorella misalnya hanya terdapat sebuah mitokondria ber- ukuran besar yang bercabang-cabang, sedangkan pada sel darah merah tidak terdapat mitokondria. Mitokondria memiliki dua lapis membran, yaitu membran dalam dan membran luar. Membran dalam memiliki lipatan-lipatan ke arah dalamParts
» Biologi Kelas 11 Suaha Bakhtiar 2011
» Pendahuluan Biologi Kelas 11 Suaha Bakhtiar 2011
» Pengamatan Sel dari Masa ke Masa
» Membran Plasma Struktur dan Fungsi Sel
» Sitoplasma Struktur dan Fungsi Sel
» Nukleus Struktur dan Fungsi Sel
» Ribosom Struktur dan Fungsi Sel
» Retikulum Endoplasma Struktur dan Fungsi Sel
» Lisosom Mitokondria Struktur dan Fungsi Sel
» Kloroplas Struktur dan Fungsi Sel
» Badan Mikro Sitoskeleton Struktur dan Fungsi Sel
» Badan Golgi Struktur dan Fungsi Sel
» Cara Kerja Biologi Kelas 11 Suaha Bakhtiar 2011
» Hasil dan Pembahasan Biologi Kelas 11 Suaha Bakhtiar 2011
» Difusi Transpor Melalui Membran
» Osmosis Transpor Aktif Transpor Melalui Membran
» Berilah tanda silang X pada huruf A, B, C, D, atau E di depan jaw aban
» Jaw ablah pertanyaan berikut dengan tepat
» Jaringan Epidermis Jaringan Pelindung
» Jaringan Parenkim Jaringan Dasar
» Jaringan Penyokong Sklerenkim dan Kolenkim Jaringan Endodermis
» Jaringan Pengangkut Xilem dan Floem
» Pengertian Kultur Jaringan Kultur Jaringan
» Manfaat Kultur Jaringan Kultur Jaringan
» Jaringan Epitelium Jaringan Pembentuk Organ pada Hew an
» Jaringan I kat Jaringan Pembentuk Organ pada Hew an
» Jaringan Otot Jaringan Pembentuk Organ pada Hew an
» Jaringan Saraf Jaringan Pembentuk Organ pada Hew an
» Peranan Histologi pada Kesehatan
» Jenis Tulang Tulang sebagai Alat Gerak Pasif
» Fungsi Tulang Hubungan Antartulang Persendian
» Tulang-Tulang Penyusun Kerangka Tubuh Manusia
» Jenis-Jenis Otot dan Sifatnya
» Sifat Kerja Otot Otot sebagai Alat Gerak Aktif
» Timbulnya Energi untuk Gerak Otot
» Kelainan dan Gangguan pada Tulang
» Kelainan-Kelainan Otot Gangguan pada Sistem Gerak
» Jaw ablah pertanyaan berikut dengan tepat dan jelas
» Keping-Keping Darah Trombosit Fungsi dan Komposisi Darah
» Jantung Alat-Alat Peredaran Darah
» Pembuluh Darah Alat-Alat Peredaran Darah
» Wasir Hubungan Sistem Peredaran Darah dengan Kesehatan
» Penggolongan Darah Hubungan Sistem Peredaran Darah dengan Kesehatan
» Sistem Peredaran Darah Terbuka Sistem Peredaran Darah Tertutup
» Peredaran Darah pada Hew an Vertebrata
» Saluran Pencernaan Sistem Pencernaan pada Manusia
» Kelenjar dan Organ Sistem Pencernaan
» Parotitis Gangguan pada Sistem Pencernaan Makanan
» Peritonitis Gangguan pada Sistem Pencernaan Makanan
» Konstipasi sembelit Gangguan pada Sistem Pencernaan Makanan
» Diare Gangguan pada Sistem Pencernaan Makanan
» Apendisitis Gangguan pada Sistem Pencernaan Makanan
» Malnutrisi Gangguan pada Sistem Pencernaan Makanan
» Sistem Pencernaan pada Burung
» Sist e m Pe nce r na a n pa da M a m a lia M e m a m a h Bia k Ruminansia
» Pendahuluan Berilah tanda silang X pada huruf A, B, C, D, atau E di depan jaw aban
» Respirasi Eksternal Pengangkutan Gas Oksigen dan Karbon Dioksida
» Respirasi I nternal Pengertian Pernapasan
» Organ Pernapasan Biologi Kelas 11 Suaha Bakhtiar 2011
» Volume Udara Pernapasan Mekanisme Pernapasan Manusia
» Transportasi Gas Mekanisme Pernapasan Manusia
» Gangguan pada Sistem Pernapasan
» Sistem Pernapasan pada I kan
» Sistem Pernapasan pada Amfibi
» Sistem Pernapasan pada Reptilia
» Sistem Pernapasan pada Burung
» Ginjal Sistem Ekskresi pada Manusia
» Kulit Sistem Ekskresi pada Manusia
» Paru-Paru Hati Sistem Ekskresi pada Manusia
» Diabetes Gangguan pada Sistem Ekskresi
» Sistitis Cystitis Gangguan pada Sistem Ekskresi
» Sistem Ekskresi pada Reptilia
» Sistem Ekskresi pada Burung Aves
» Sistem Saraf Pusat Sistem Saraf
» Sistem Saraf Tepi Sistem Saraf
» Lidah I ndra Pengecap Hidung I ndra Pencium
» Macam-Macam Sistem Endokrin pada Manusia
» Mekanisme Kerja Hormon Sistem Endokrin
» Alat Reproduksi Pria Sistem Reproduksi Manusia
» Hormon dan Pengaruhnya terhadap Perkembangan Alat Kelamin
» Pembentukan Gamet Jantan Spermatogenesis
» Pembentukan Ovum Oogenesis Proses Pembentukan Gamet
» Fase Proliferasi Siklus Menstruasi
» Perkembangan Embrio di Dalam Uterus
» Proses Terbentuknya Membran Embrio
» ASI Biologi Kelas 11 Suaha Bakhtiar 2011
» Kontrasepsi Permanen Mengatur Kelahiran
» Kontrasepsi Nonpermanen Mengatur Kelahiran
» Penyakit AI DS Penularan dan Pencegahan Penyakit yang Berhubungan dengan Sistem Reproduksi
» Sifilis Penularan dan Pencegahan Penyakit yang Berhubungan dengan Sistem Reproduksi
» Garis Pertahanan Pertama Mekanisme Pertahanan Nonspesifik
» Garis Pertahanan Kedua Mekanisme Pertahanan Nonspesifik
» Mekanisme Pertahanan Spesifik Biologi Kelas 11 Suaha Bakhtiar 2011
» Vaksinasi Golongan Darah Sistem I mun dan Memori terhadap I nfeksi
Show more