Sistem Saraf Pusat Sistem Saraf
189
Biologi untuk SMA dan MA Kelas XI
2 Otak kecil Serebelum
Otak kecil serebelum terletak di bawah dari lobus oksipitalis serebrum. Bagian otak ini terbagi dua kiri-kanan oleh fisura yang dangkal. Otak kecil
merupakan pusat pengaturan gerak dan keseimbangan tubuh. Pada serebelum depan terdapat penerus impuls dari otot-otot bagian kanan dan kiri tubuh, disebut
jembatan varol. Jembatan varol menghubungkan otak besar dan otak kecil.
3 Batang otak Medula Oblongata
Medula oblongata terletak di antara serebrum dan medula spinalis sumsum tulang belakang. Medula ini berperan sebagai pusat pengatur pernapasan,
dengan cara meneruskan impuls-impuls saraf yang merangsang otot-otot antarusuk muskulus interkostalis dan diafragma. Selain itu, medula oblongata
berperan juga sebagai pusat pengaturan gerak refleks detak jantung, suhu tubuh, dan vaso dilatasi atau vaso konstriksi pelebaran atau penyempitan pembuluh
darah.
Batang otak memiliki bagian-bagian: a
Talamus, terletak di bagian anterior dari medula oblongata dan terdiri atas dua tonjolan sisi.
Sumber: The Big Book of Knowledge, 2002
Gambar 9.2 Bagian-bagian otak manusia.
medula oblongata serebelum
lobus oksipitalis lobus parientalis
a Lobus frontalis,
merupakan bagian depan serebrum sampai dengan sulkus tengah. Fungsinya mengendalikan aktivitas mental dan gerakan otot.
b Lobus parientalis,
terletak di antara lobus frontalis dan lobus oksipitalis, fungsinya sebagai pusat sensasi dan bicara.
c Lobus oksipitalis,
merupakan bagian belakang serebrum yang berfungsi sebagai pusat penglihatan.
d Lobus temporalis,
terletak di tepi bawah lobus parientalis dan frontalis yang berfungsi sebagai pusat saraf pendengaran.
190
Bab 9
Sistem Koordinasi
b Hipotalamus, terletak tepat di bawah talamus dan berperan dalam
pemeliharaan keseimbangan dinamis tubuh dengan pengendalian tertentu, misalnya nafsu makan, tidur, suhu tubuh, dan keseimbangan cairan tubuh.
c Otak tengah, merupakan daerah sempit antara talamus dan pons varoli,
terlibat dalam refleks-refleks visual tertentu.
lobus lobus
hipotalamus serebelum
medula oblongata pons
talamus korpus kolosum
lobus frontalis
Sumber: The Ultimate Visual Dictionary of Science, 1998
Gambar 9.3 Potongan midsagital otak manusia.
Untuk lebih memahami materi mengenai otak, kunjungi website http: biology.about. com library organs brain.
Jelajah
Biologi
b. Sumsum Tulang Belakang Medula Spinalis
Sumsum tulang belakang terletak di dalam saluran ruas-ruas tulang belakang kolumna vertebralis, terdiri atas ribuan neuron sel saraf, dan diselubungi oleh selaput
pembungkus meninges.
Sumber: Modern Biology, 1993
Gambar 9.4 Struktur sumsum tulang belakang.
materi abu- abu
serabut saraf
akar ventral akar dorsal
ganglion
191
Biologi untuk SMA dan MA Kelas XI
Sumsum tulang belakang terdiri atas dua bagian, yaitu bagian abu-abu di tengah dan bagian putih di pinggir. Bagian abu-abu berbentuk huruf H, terdiri dari
akar dorsal yang mengandung saraf sensorik,
akar ventral yang mengandung saraf motorik eferen,
dan kanal sentral
suatu saluran yang mengandung cairan serebrospinal yang berhubungan dengan rongga ventrikel dalam otak.
Bagian putih, mengelilingi bagian abu-abu, berisi serabut-serabut saraf spiral
yang datang dari bagian abu-abu, dan serabut saraf
sepanjang sumsum tulang belakang yang menghubungkan saraf spinal dengan otak.
Fungsi sumsum tulang belakang adalah sebagai penghubung impuls dari atau ke otak dan memberi kemungkinan jalan terpendek pada gerak refleks.
Gerak refleks adalah respons tidak sadar terhadap rangsang tertentu. Refleks ini merupakan
mekanisme penting untuk memelihara kenormalan fungsi tubuh. Misalnya, batuk dan bersin adalah refleks pemeliharaan dari gangguan sistem pernapasan.
Refleks-refleks yang sederhana hanya memerlukan paling banyak tiga buah sel saraf neuron untuk menghasilkan aksi terhadap sebuah rangsang yaitu neuron sensoris
interneuron-neuron motoris. Refleks dapat diselesaikan melalui lengkung refleks, yaitu jalan terpendek yang ditempuh suatu gerak refleks, seperti refleks sentakan lutut,
pada Gambar 9.5.
saraf pusat neuron motoris
interneuron
otot fleksor otot fleksor
tempurung lutut
reseptor sensoris neuron sensoris
Sumber: Biology, 1999
Gambar 9.5 Refleks sentakan lutut lengkung refleks merupakan unit fungsional dari sistem saraf yang dibangun oleh reseptor, neuron sensorik, sumsum tulang belakang, neuron motorik,
dan efektor otot atau kelenjar.