Hasil belajar siswa Pembahasan 1. Keaktifan Belajar Siswa

Seminar Nasional Penelitian, Universitas Kanjuruhan Malang 2014 638 Tes evaluasi dilakukan pada setiap akhir siklus. Skor hasil tes tersebut dibandingkan dengan skor hasil tes materi sebelumnya. Perbandingan skor postes pada akhir siklus 1 dan siklus 2 dari penerapan tindakan tersebut dapat diketahui bahwa setelah penerapan tindakan terjadi peningkatan hasil belajar. Ketuntasan klasikal meningkat dari 60 menjadi 87. Penerapan pembelajaran kooperatif model ― Numbered Head Together”dapat menimbulkan suasana gaduh di kelas sehingga mengganggu konsentrasi belajar siswa kelas yang lain. Kelemahan dalam pembelajaran kooperatif model ― Numbered Head Together” bukan berarti pembelajaran kooperatif model ― Numbered Head Together” tidak layak untuk diterapkan tetapi harus dicari jalan keluar pemecahannya. Adapun solusi yang dapat digunakan untuk mengatasi kelemahan tersebut, yaitu diharapkan guru bisa memberikan pengertian kepada siswa bahwa siswa harus bisa belajar bekerjasama, bertanggungjawab terhadap tugasnya, dan belajar bersosialisasi mengingat dalam menjalani hidup manusia tidak dapat hidup sendiri tanpa bantuan orang lain. Dalam proses belajar hendaknya guru dapat memanfaatkan ruang laboratorium sebagai pengganti ruang kelas untuk kegiatan belajar agar tidak mengganggu konsentrasi belajar kelas yang lain dan dapat menciptakan suasana baru dalam proses kegiatan belajar dengan demikian pelaksanan pembelajaran kooperatif model ―Numbered Head Together” dapat berlangsung dengan baik.

V. PENUTUP A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah disajikan pada bab sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan bahwa penerapan pembelajaran kooperatif model ― Numbered Head Together ― dapat meningkatkan keaktifan belajar IPS siswa kelas VII semester II SMP Negeri 5 Singosari Satu Atap Kabupaten Malang.

B. Saran

1. Bagi Guru Penerapan pembelajaran kooperatif model ― Numbered Head Together ― dapat dijadikan model pembelajaran alternatif dan variasi baru dalam penyajian materi IPS untuk meningkatkan keaktifan belajar siswa. 2. Bagi Siswa Seminar Nasional Penelitian, Universitas Kanjuruhan Malang 2014 639 Melalui pembelajaran kooperatif model ― Numbered Head Together ― siswa diharapkan lebih mengembangkan keaktifan siswa dalam belajar. 3. Bagi Peneliti Lain Bagi peneliti berikutnya diharapkan dapat melaksanakan penelitian sejenis untuk memperbaiki kualitas pembelajaran kooperatif model ― Numbered Head Together ― dengan tempat dan subyek penelitian yang berbeda. Agar penerapan pembelajaran kooperatif model ― Numbered Head Together ― berjalan dengan baik disarankan materi yang akan disajikan disesuaikan terlebih dulu apakah cocok untuk diterapkan melalui model ini. DAFTAR RUJUKAN Arief. 2003. Belajar Kooperatif Dengan Pendekatan Struktural untuk Pemahaman Konsep Statistik pada Siswa Kelas 2 SLTP Laboratorium Universitas Negeri Malang. Tesis tidak diterbitkan. Arikunto. 2004. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara. Arinda, Illoh Dona. 2006. Penerapan Pembelajaran Kooperatif Model TGT Team-Game-Tournaments untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPS pada Siswa Kelas I SMA Negeri 10 Malang Tahun Ajaran 20052006. Skripsi, tidak diterbitkan. Aqib, Zainal. 2003. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Yrama Widya. Corebima, Dkk. 2002. Penelitian Terintegrasi Berbasis Kompetensi Pembelajran Kooperatif. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional. Depdiknas. 2000. Pelatihan Terintegrasi Berbasis Kompetensi. Jakarta: Depdiknas Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah. Dimyati dan Mujiono. 1994.Belajar Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta Majid, Abdul. 2007. Perencanaan Pembelajaran Mengembangkan Standar Kompetensi Guru. Bandung: Remaja Rosdakarya. Mbulu, J.2001. Pengajaran Individual. Malang: Yayasan Elang Mas. Nasution.1988. Berbagai Pendekatan Dalam Proses Belajar dan Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara. Nurhadi, dkk. 2004. Pembelajaran Kontekstual. Malang: UM Press. Purwanto, Edy. 2005. Evaluasi Proses dan Hasil dalam Pembelajaran Aplikasi dalam Bidang Studi IPS. Malang: UM Press. Ratumanan, T.G. 2002. Belajar dan Pembelajaran. Surabaya: UNESA Press. Sardiman. 1988. Interaksi dan Hasil Belajar Mengajar. Jakarta: Rajawali Press. Solihatin, Entin. 2007. Cooperative Learning Analisis Model Pembelajaran IPS . Jakarta: Bumi aksara. Suarjana. 1990. Pembela jaran Kooperatif dalam Pembelajaran . Bandung: Remaja Rosdakarya.

Dokumen yang terkait

PENGARUH MOTIVASI DAN KEDISIPLINAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPA SISWA KELAS V SD NEGERI 04 Pengaruh Motivasi dan Kedisiplinan Belajar terhadap Prestasi Belajar IPA Siswa Kelas V SD Negeri 04 Alastuwo Kecamatan Kebakkramat Kabupaten Karanganyar

0 2 11

PENGARUH MOTIVASI DAN KEDISIPLINAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPA SISWA KELAS V SD NEGERI 04 Pengaruh Motivasi dan Kedisiplinan Belajar terhadap Prestasi Belajar IPA Siswa Kelas V SD Negeri 04 Alastuwo Kecamatan Kebakkramat Kabupaten Karanganyar

0 3 15

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN MODUL DAN KOOPERATIF SERTA MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA DI SMP NEGERI TANJUNG MORAWA.

0 1 24

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA.

0 1 26

yaya sulthon aziz JURNAL

0 0 17

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN CARA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR PPKN SISWA SMP NEGERI 6 AMBON TAHUN PELAJARAN 2014/2015 - Repository UNIKAMA

0 0 7

Pengaruh Motivasi Belajar dan Cara Belajar terhadap Prestasi Belajar IPS (Studi terhadap siswa kelas V SD Negeri Ngijo III Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang) - Repository UNIKAMA

0 0 1

Pengaruh Motivasi Belajar dan Cara Belajar terhadap Prestasi Belajar IPS (Studi terhadap siswa kelas V SD Negeri Ngijo III Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang) - Repository UNIKAMA

0 0 1

Pengaruh Motivasi Belajar dan Cara Belajar terhadap Prestasi Belajar IPS (Studi terhadap siswa kelas V SD Negeri Ngijo III Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang) - Repository UNIKAMA

0 0 2

PENGARUH PENERAPAN PEMBELAJARAN BERORIENTASI AKTIVITAS SISWA DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS IX SMP NEGERI 3 KABUPATEN PAMEKASAN - Repository UNIKAMA

0 0 14