Estimasi parameter ekonomi Analisis Ekonomi Pengembangan Perikanan Tangkap

dan ikan pelagis besar sebagaimana disajikan dalam Lampiran 19 dan Lampiran 20. Dalam penangkapan ikan pelagis kecil digunakan alat tangkap pukat cincin, jaring insang lingkar, payang, pukat pantai, dan jaring insang hanyut. Menurut data Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kepulauan Sangihe menunjukkan jumlah unit alat tangkap untuk pukat cincin sebanyak 87 unit, jaring insang lingkar sebanyak 185 unit, payang sebanyak 15 unit, pukat pantai 112 unit, dan jaring insang hanyut sebanyak 102 unit. Biaya yang digunakan dalam Lampiran 19 masih merupakan biaya total dari kelima alat tangkap sebagaimana disajikan dalam Tabel 32. Tabel 32 Biaya total penangkapan ikan pelagis kecil menurut alat tangkap Tabel 32 memperlihatkan rata-rata geomean biaya penangkapan ikan pelagis kecil dengan alat tangkap pukat cincin, jaring insang lingkar, paying, pukat pantai, dan jaring insang hanyut yang dibutuhkan sebesar Rp. 21 044 435 751. Angka rata-rata ini secara geomean dari alat tangkap tersebut kemudian dibagi dengan jumlah rata-rata effort sebanyak 7 640 trip dan diperoleh total cost per effort Rp. 2 754 601. Selanjutnya angka ini kemudian dikalikan dengan share ikan pelagis kecil terhadap total ikan yang didaratkan sebagai adjustment factor yaitu Rp. 2 754 601 x 0.31233 diperoleh nilai sebesar Rp. 860 350 yang merupakan cost per trip, dan kemudian disetarakan dengan IHK diperoleh costtrip yang riil dalam penangkapan ikan pelagis kecil. Hal yang sama juga dilakukan dalam perhitungan costtrip dalam penangkapan ikan pelagis besar dengan menggunakan alat tangkap pancing tonda, rawai hanyut selain rawai tuna, Alat tangkap Biaya per tahun Rp Jumlah alat tangkap unit Total biaya Rp Pukat cincin 296 971 716 87 25 836 539 292 J. insang lingkar 277 535 015 185 51 343 977 775 Payang 260 532 612 15 3 907 989 180 Pukat pantai 268 632 515 112 30 086 841 680 J. insang hanyut 259 437 321 102 26 462 606 742 Geomean 21 044 435 751 dan pancing lain. Rata-rata biaya dalam tahun 2006 yang digunakan dalam penangkapan ikan pelagis besar Rp. 54 514 288 371 dan rata-rata effort sebesar 2 284 trip, dengan demikian total costunit effort sebesar Rp. 23 862 982 dan angka ini dikalikan dengan adjustment factor 0.1252, diperoleh biaya per trip pada tahun 2006 sebesar Rp. 2 987 758. Angka ini kemudian disetarakan dengan IHK, diperoleh nilai setiap tahun Lampiran 20, dan data selengkapnya disajikan dalam Tabel 33. Data tersebut juga menyangkut harga ikan pelagis kecial dan ikan pelagis besar. Tabel 33 Harga satuan ikan Rpkg dan biaya penangkapan Rptrip menurut kelompok jenis ikan yang dianalisis Selain harga dan biaya, parameter ekonomi dihitung adalah discount rate. Discount rate adalah penilaian ekonomi-ekologi SDA akan sangat berbeda dengan discount rate dalam analisis finansial. Dua pendekatan yang dilakukan dalam penentuan nilai discount rate, yaitu nilai discount rate berbasis pasar market discount rate dan nilai discount rate berbasis pendekatan Tahun Harga ikan Rpkg Biaya Rptrip Pelagis Kecil Pelagis Besar Pelagis Kecil Pelagis Besar 1988 2 509 5 134 342 936 1 190 920 1989 2 521 5 159 344 570 1 196 597 1990 2 720 5 566 371 757 1 291 010 1991 2 993 6 128 409 182 1 420 978 1992 3 224 6 599 440 757 1 530 628 1993 3 593 7 354 491 174 1 705 711 1994 3 725 7 624 509 241 1 768 454 1995 4 026 8 240 550 366 1 911 269 1996 4 221 8 639 577 037 2 003 889 1997 5 339 10 927 729 835 2 534 515 1998 5 364 10 977 733 190 2 546 167 1999 5 534 11 325 756 420 2 626 837 2000 5 677 11 617 775 950 2 694 659 2001 5 898 12 071 806 234 2 799 828 2002 6 193 12 674 846 498 2 939 655 2003 6 250 12 791 854 328 2 966 844 2004 6 286 12 864 859 232 2 983 874 2005 6 289 12 871 859 662 2 985 368 2006 6 294 12 881 860 350 2 987 758 2007 7 103 14 536 970 906 3 371 685 Geomean 4 538 9 287 620 292 2 154 102 Beberapa peneliti sebelum memperoleh nilai  dibeberapa lokasi penelitian yang berbeda memperoleh nilai Ramsey. Market discount rate dalam penelitian ini ditentukan berdasarkan nilai tengah yang umum digunakan untuk SDA, yaitu 15. Teknik ini banyak digunakan oleh peneliti seperti Resosudarma 1995 dan Fauzi 1998 dan lain-lain 5 . Dari perhitungan discount rate dengan teknik Kula 1984 dengan menggunakan formula 3.25 yang juga telah banyak digunakan oleh peneliti di Indonesia, dengan memanfaatkan data PDRB, penduduk dan data konsumsi, diperoleh laju pertumbuhan dari PDRB Kabupaten Kepulauan Sangihe sebagai g = 0.1006 atau 10.06 Lampiran 21. Dengan menggunakan standar elastisitas pendapatan terhadap konsumsi SDA sebesar 1 Brent 1997, dan  diasumsikan sama dengan nilai nominal saat ini current nominal discount rate dari Ramsey, sebesar 15 maka melalui persamaan 3.29 diperoleh nilai real discount rate  sebesar 4.94 6 . Nilai ini merupakan nilai yang cukup konservatif untuk SDI di perairan Kepulauan Sangihe dalam kaitan dengan pengelolaan SDI yang berkelanjutan. Penelitian ini menggunakan dua tipe discount rate tersebut dalam melakukan perhitungan nilai ekonomi rente SDI di perairan Kabupaten Kepulauan Sangihe.

5.4.2 Depresiasi sumber daya perikanan

Untuk menilai depresiasi SDI jenis ikan yang dianalisis digunakan metode present value. Artinya bahwa seluruh rente yang akan datang future value of rent yang diharapkan dihasilkan dari SDI dihitung dengan nilai masa sekarang present value. Perhitungan depresiasi dalam penelitian ini menggunakan dua nilai discount rate yang berbeda yaitu market discount rate 15 dan real discount rate Kula 4.94. Nilai real discount rate Kula memberikan indikasi bahwa tingkat risiko berusaha akan sangat besar di wilayah perairan Kepulauan Sangihe dan juga 5 Beberapa peneliti lain juga menggunakan market discount rate pada 15 adalah Anna 2003, Efrizal 2005, dan Sofyan 2006. 6 sebesar 4 persen Efrizal 2005; 5,54 persen Sofyan 2005 dan 6,2 persen Anna 2003. memberikan pedoman pengelolaan bahwa perlakuan khusus perlu diterapkan dalam pengelolaan perikanan di Kepulauan Sangihe. Data biofisik dan data ekonomi yang telah dikaji sebelumnya, digunakan untuk menghitung nilai depresiasi jenis ikan pelagis kecil dan ikan pelagis besar dengan menggunakan formula 3.30, 3.31 dan formula 3.32. Proses perhitungan depresiasi untuk ikan pelagis kecil dilakukan melalui mocrosoft excel yang tertera dalam Lampiran 22, dengan hasil analisisnya disajikan dalam Tabel 34. Tabel 34 Perubahan rente ekonomi depresiasi kelompok ikan pelagis kecil Keterangan Sus Rev : penerimaan lestari sustainable revenue TC : total cost Sus Rent : rente lestari sustainable rent PVRa : present value sustainable rent dengan δ market 15 PVRb : present value sustainable rent dengan δ real 4.94 ∆PVRa : perubahan present value sustainable rent dengan δ market 15 ∆PVRb : perubahan present value sustainable rent dengan δ real 4.94 Selama 20 tahun 1988-2007 periode pengamatan, penangkapan ikan pelagis kecil telah terjadi depresiasi dengan kisaran Rp. 860 juta sampai dengan Rp. 69.61 miliar dengan total Tahun Sus Rev Rp.Juta TC Rp. Juta Sus Rent Rp. Juta Discount rate PV Ra Rp.Juta ▲ PV.Ra PV Rb Rp.Juta ▲PV.Rb Market Real 1988 8 444.94 2 172.33 6 272.61 0.15 0.0494 41 817.42 41 817.42 126 975.97 126 975.97 1989 8 199.93 2 773.66 5 426.27 0.15 0.0494 36 175.15 5 642.27 109 843.59 17 132.39 1990 8 788.17 3 059.83 5 728.34 0.15 0.0494 38 188.96 -2 013.80 115 958.37 -6 114.78 1991 9 835.49 3 169.73 6 665.75 0.15 0.0494 44 438.36 -6 249.40 134 934.29 -18 975.92 1992 10 728.02 3 205.45 7 522.57 0.15 0.0494 50 150.44 -5 712.08 152 278.66 -17 344.37 1993 11 729.40 3 904.53 7 824.87 0.15 0.0494 52 165.81 -2 015.37 158 398.20 -6 119.54 1994 10 637.62 5 385.66 5 251.96 0.15 0.0494 35 013.05 17 152.76 106 314.93 52 083.27 1995 12 465.64 5 056.46 7 409.17 0.15 0.0494 49 394.50 -14 381.44 149 983.29 -43 668.35 1996 13 598.92 4 795.32 8 803.60 0.15 0.0494 58 690.67 -9 296.17 178 210.53 -28 227.24 1997 17 725.73 5 376.44 12 349.29 0.15 0.0494 82 328.62 -23 637.95 249 985.68 -71 775.15 1998 17 554.94 5 770.36 11 784.59 0.15 0.0494 78 563.91 3 764.71 238 554.37 11 431.31 1999 18 001.69 6 088.02 11 913.67 0.15 0.0494 79 424.49 -860.58 241 167.48 -2 613.11 2000 17 027.43 7 582.81 9 444.62 0.15 0.0494 62 964.11 16 460.38 191 186.58 49 980.90 2001 15 187.07 9 699.92 5 487.15 0.15 0.0494 36 581.00 26 383.11 111 075.91 80 110.67 2002 20 758.56 4 829.09 15 929.47 0.15 0.0494 106 196.46 -69 615.46 322 458.88 -211 382.96 2003 20 897.46 5 998.74 14 898.72 0.15 0.0494 99 324.80 6 871.66 301 593.52 20 865.35 2004 21 122.20 5 711.72 15 410.48 0.15 0.0494 102 736.52 -3 411.72 311 953.00 -10 359.48 2005 21 116.42 5 780.62 15 335.80 0.15 0.0494 102 238.67 497.85 310 441.31 1 511.70 2006 21 027.38 4 751.67 16 275.71 0.15 0.0494 108 504.75 -6 266.08 329 467.86 -19 026.55 2007 23 753.16 5 409.37 18 343.79 0.15 0.0494 122 291.94 -13 787.19 371 331.79 -41 863.94