96
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
itu juga meresmikan pengembangan Lapangan Panas Bumi Lahendong untuk suplai uap ke
PLTP Unit IV Lahendong. Keduanya dioperasikan oleh PT. Pertamina Persero melalui anak
perusahaannya yaitu PT Pertamina Geothermal Energy PGE. Acara peresmian di lakukan di Unit
kerja are Kamojang, Kabupaten Bandung, Sabtu, 12 Januari 2013.
5. Jumlah lokasi fasilitas Energi Baru Terbarukan EBT
Pada tahun 2013 ini, jumlah lokasi fasilitas EBT yang ditargetkan adalah sebanyak 129 lokasi
dan terealiasi sebanyak 165 lokasi, atau besarnya capaian knerja adalah sebesar 127,90. Secara
rinci lokasi fasilitas EBT yang dapat direalisasikan dengan melihat tabel 5.22.
NO PROPINSI
KABUPATEN KECAMATAN
DESA UNIT
KAP kW
KK TERLISTRIKI
1
Sumatera Utara
Kuantan Singingi
Singingi Pangkalan
Indarung 1
100 513
2
Sumatera Utara
Nias MaU
Lasara Siwalubanua
1 50
205
3 Lampung
Lampung Barat Ngambur
Bumi Ratu 1
75 357
4
Sumatera Selatan
Banyuasin Banyuasin II
Jati Sari 1
150 830
5 Jawa Timur
Sumenep Kangayan
Batu Putih Babetah
1 50
155
6
Kalimantan Timur
Kutai Barat Mook Manor Bulan
Muara Jawaq 1
100 520
7 NTT
Timor Tengah Selatan
Kokbaun Lotas
1 30
191
8 NTT
Sumba Tengah Mamboro
Ole Dewo, Ole Ate, Wellurey
1 50
279
9 NTB
Sumbawa Batulanteh
Baodesa Baodesa
Sampar 1
30 198
10 Papua Barat
Kaimana Teluk Arguni
Bayeda 1
75 150
11 Papua
Mappi Minyamur
Kabe 1
50 105
12 Papua
Kep. Yapen Yapen Barat
Ansus 1
150 620
13 Papua
Tolikara Kuari
Kuari 1
50 131
14 Papua
Tolikara Lianonggoma
Longgoboma 1
50 119
15 Papua
Tolikara Nabunage
Kutime 1
50 119
16 Papua
Tolikara Kanggime
AulaneAweku 1
50 171
17 Papua
Mamberamo raya
Sawai Poiwai
1 150
692
18 Papua
Mamberamo raya
Waropen Atas Barapasi
1 50
380
19 Papua
Mamberamo raya
Waropen Atas Nodofai
1 75
180
20 Papua
Mamberamo raya
Waropen Atas Gesa Baru
1 150
650
21 Papua
Mamberamo raya
Waropen Atas Trimuris 1
1 100
580
JUMLAH 8
350 2089
Tabel 5.25 – Realisasi Pembangunan PLTS Terpusat Skala Besar 30 – 150 kW Tahun 2013
Untuk Kesejahteraan Rakyat
B AB 5 |
AKUNT ABILIT
AS KINERJA
Capaian-capaian kinerja pada tabel kinerja tersebut diuraikan sebagai berikut:
• Jumlah lokasi fasilitas produksi panas
bumi Target lokasi pembangunan infrastruktur
bidang Panas Bumi pada tahun ini ditetapkan 1 lokasi dan dan realisasi 1 lokasi atau capaian
sebesar 100. Pencapaian realisasi tersebut didapat dari Pembangunan Infrastruktur PLTP
Mataloko Kapasitas 1x2,5 MW. Pada tahun 2012 adanya penambahan 2
lokasi yaitu di PLTP Ulubelu dan Ulumbu, sedangkan pada tahun 2011 ada penambahan
2 lokasi fasilitas produksi Panas Bumi yaitu Penambahan PLTP Lahendong Unit 4 20 MW
dan penambahan PLTP Ulumbu 100 KW. Untuk tahun ini 2013 realisasi 1 lokasi; yaitu
Pembangunan Infrastruktur PLTP Mataloko Kapasitas 1x2,5 MW.
• Jumlah lokasi fasilitas Pembangunan
Infrastruktur Bidang Digester Biogas Target lokasi pembangunan infrastruktur bidang
Digester Biogas yang telah ditetapkan adalah sejumlah 17 lokasi dengan realisasi sebanyak
32 lokasi atau capaian 188,23. Pembangunan Biogas yang bersumber dari APBN Ditjen EBTKE
adalah di 15 Lokasi; yakni: Kabupaten Blitar, Kediri, Lumajang, Malang, Mojokerto, Pasuruan,
Ponorogo, Tulungagung, Lima Puluh Kota, Sijunjung, Samosir, Sumba Barat Daya, Gorontalo
Utara, Bima, dan Kabupaten Lombok Utara. Sedangkan pembangunan biogas dengan
sumber dana dari DAK 2013 tersebar di 17 lokasi; yakni: Kabupaten Musi Rawas, Ogan Konering
Ulu Selatan, Bondowoso, Lumajang, Situbondo, Bolaang Mongondow Utara, Gorontalo Utara,
Parigi Moutong, Tujo Una–Una, Konawe Selatan, Karangasem, Bima, Lombok Timur, Sumbawa,
Sumbawa Barat, Lombok Utara dan Sumba Tengah.
Pada tahun 2012 dibangun 10 lokasi, yaitu Provinsi Sumatera Utara, Jambi, Lampung, Jawa
Barat, Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, NTT. Pada
tahun 2013 realisasi 32 lokasi, 15 lokasi biaya APBN Ditjen EBTKE dan 17 lokasi dari biaya DAK
2013. Digester adalah suatu alat pengolah bahan
buangan limbah organik menjadi biogas. Kegunaan digester biogas antara lain sebagai
energi untuk memasak, mengurangi masalah sanitasi lingkungan dan lain-lain.
Manfaat energi biogas adalah sebagai pengganti bahan baker khususnya minyak tanah dan
dipergunakan untuk memasak. Dalam skala besar, biogas dapat digunakan sebagai
pembangkit energi listrik. Di samping itu, dari proses produksi biogas akan dihasilkan
sisa kotoran ternak yang dapat langsung dipergunakan sebagai pupuk organik pada
tanamanbudidaya pertanian. Limbah biogas, yaitu kotoran ternak yang telah hilang gasnya
slurry merupakan pupuk organik yang sangat kaya akan unsur-unsur yang dibutuhkan oleh
tanaman.
• Jumlah lokasi fasilitas PLTMH
Pada tahun 2013 target lokasi pembangunan infrastruktur bidang PLTMH sebanyak 18 lokasi
dan realisasi 12 lokasi, atau capaian 66,67. Tidak tercapai target karena ada beberapa lokasi
yang gagal lelang.
• Jumlah lokasi fasilitas PLT Surya
Target lokasi pembangunan infrastruktur bidang PLTS terpusat ditetapkan 93 lokasi dan realisasi
sebesar 121 lokasi atau capaian 130,11. Realisasi melebihi target, karena ada
anggaran yang tercantum dalam DIPA 2013 melebihi target penetapan kinerja. Realisasi
• •
• •
• •
No. Indikator Kinerja
Satuan Target
Realisasi 2013 Realisasi 2012
Capaian
• Intensitas Energi
1,52 1,55
2,55 101,9
• Jumlah Penurunan emisi CO
2
Juta Ton 9,8
9,57 4,25
97,7