Kebijakan Pembangunan Lingkungan Hidup di Provinsi Jambi

4 Laporan Status Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Jambi 2014 II-

a. Lahan Non Pertanian

Lahan non pertanian di Provinsi Jambi terdiri dari tanah terbuka, pemukiman, pertambangan, pelabuhan udaralaut, areal transmigrasi dan belukar rawa. Luas lahan non pertanian ini di Provinsi Jambi pada tahun 2014 adalah seluas 673.100 Ha dengan lahan non pertanian paling luas terdapat di Kabupaten Tebo seluas 162.729,25 Ha dan paling sedikit terdapat di Kota Jambi seluas 2.111,41 Ha, sebagaimana dapat dilihat pada Gambar 2.3. Gambar 2.3. Penggunaan Lahan Non Pertanian di Provinsi Jambi Tahun 2014. Sumber : Data Olahan Tabel SD-1 Buku Data SLHD Provinsi Jambi Tahun 2014, 2015.

b. Lahan Sawah

Lahan sawah merupakan suatu tipe pengggunaan lahan yang untuk pengelolaannya memerlukan genangan air. Oleh karena itu sawah selalu mempunyai permukaan datar atau yang didatarkan, dan dibatasi oleh pematang untuk menahan air genangan. Berdasarkan data dari Ditjen Planologi Kehutanan Kementerian Kehutanan RI yang disinkronkan dengan data dari Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Jambi, lahan sawah yang terdapat di seluruh wilayah Provinsi Jambi yaitu seluas 113.546 Ha dengan lahan sawah paling luas terdapat di Kabupaten Tanjung Jabung Timur seluas 27.917 Ha dan lahan sawah paling kecil terdapat di Kota Jambi seluas 1.421 Ha sebagaimana dapat dilihat pada Gambar 2.4. - 50,000.00 100,000.00 150,000.00 200,000.00 Kerinci Merangin Sarolangun Batanghari Muaro Jambi Tanjabtim Tanjabbar Tebo Bungo Jambi S.Penuh 10,614.26 71,759.63 96,379.93 118,859.40 26,522.48 51,339.33 64,299.16 162,729.25 59,562.61 2,111.41 8,922.53 Luas Lahan Ha 5 Laporan Status Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Jambi 2014 II- Gambar 2.4. Penggunaan Lahan Sawah di Provinsi Jambi Tahun 2014. Sumber : Data Olahan Tabel SD-1 Buku Data SLHD Provinsi Jambi Tahun 2014, 2015.

c. Lahan Kering

Lahan kering merupakan luasan dari penggunaan lahan yang paling besar pada tahun 2014. Lahan kering terjadi sebagai akibat dari curah hujan yang sangat rendah, sehingga keberadaan air sangat terbatas, suhu udara tinggi dan kelembabannya rendah. Wilayah di Provinsi Jambi yang banyak memiliki areal seperti ini adalah Kabupaten Merangin dimana lahan kering lebih luas dibandingkan dengan areal lainnya yaitu seluas 385.051,70 Ha. Sementara Kota Jambi hanya sedikit memiliki luasan lahan kering yaitu seluas 16.008,72 Ha sebagaimana dapat dilihat pada Gambar 2.5. Lahan kering yang terdapat di wilayah Provinsi Jambi terdiri dari semak belukar, savana, pertanian lahan kering dan pertanian lahan kering dan semak.

d. Lahan Perkebunan

Lahan perkebunan di Provinsi Jambi hanya terdapat pada 9 kabupaten dengan luasan 593.433 Ha. Kota Jambi dan Kota Sungai Penuh tidak memiliki lahan perkebunan. Kabupaten Merangin memiliki lahan perkebunan paling luas yaitu 95.722,44 Ha dan yang paling sedikit luasannya adalah Kabupaten Kerinci yaitu 34.991,44 Ha. - 5,000.00 10,000.00 15,000.00 20,000.00 25,000.00 30,000.00 Kerinci Merangin Sarolangun Batanghari Muaro Jambi Tanjabtim Tanjabbar Tebo Bungo Jambi S.Penuh 21,306.00 9,801.00 6,360.00 8,652.00 10,878.00 27,917.00 14,212.00 4,592.00 4,395.00 1,421.00 4,012.00 Luas Lahan Ha 6 Laporan Status Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Jambi 2014 II- Gambar 2.5. Penggunaan Lahan Kering di Provinsi Jambi Tahun 2014. Sumber : Data Olahan Tabel SD-1 Buku Data SLHD Provinsi Jambi Tahun 2014, 2015. Luasan lahan perkebunan kabupaten di wilayah Provinsi Jambi dapat dilihat pada Gambar 2.6. Jenis perkebunan yang dikembangkan di Provinsi Jambi adalah perkebunan karet, kelapa, kelapa sawit, kopi, coklat, teh, cengkeh, tebu, tembakau, kapas, jarak, kapuk, kina, jambu mete, pala, kayu manis, lada, pinang, kemiri, aren, vanili, dan nilam. Gambar 2.6. Lahan Perkebunan di Provinsi Jambi Tahun 2014. Sumber : Data Olahan Tabel Buku Data SLHD Provinsi Jambi Tahun 2014, 2015. - 100,000.00 200,000.00 300,000.00 400,000.00 Kerinci Merangin Sarolangun Batanghari Muaro Jambi Tanjabtim Tanjabbar Tebo Bungo Jambi S.Penuh 59,458.09 385,051.70 305,632.93 278,638.68 301,305.63 232,746.63 224,215.16 305,993.71 227,868.57 16,008.72 4,319.51 Luas Lahan Ha - 20,000.00 40,000.00 60,000.00 80,000.00 100,000.00 Kerinci Merangin Sarolangun Batanghari Muaro Jambi Tanjabtim Tanjabbar Tebo Bungo Jambi S.Penuh 34,991.44 95,722.44 66,563.45 73,284.45 83,630.37 55,796.50 51,887.44 61,901.44 69,655.44 - - Luas Lahan Ha 7 Laporan Status Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Jambi 2014 II-

e. Hutan

Luas hutan di Provinsi Jambi pada tahun 2014 adalah 1.276.674,01 Ha. Dengan luasan 25,45 dari total luas wilayah, hutan di Provinsi Jambi terdiri dari hutan lahan kering primer, hutan lahan kering sekunder, hutan rawa primer, hutan rawa sekunder, hutan mangrove primer, hutan mangrove sekunder dan hutan tanaman. Hutan di Provinsi Jambi terdiri atas hutan tetap berupa kawasan suaka alam-kawasan pelestarian alam, hutan lindung, hutan produksi terbatas, hutan produksi tetap, dan hutan produksi yang dapat di konversi. Namun semenjak tahun 2012 hingga sekarang tidak lagi adanya pengkonversian hutan produksi. Pada Gambar 2.7. terlihat wilayah yang memiliki areal hutan terbesar berada di Kabupaten Merangin seluas 204.184,06 Ha atau 15,99 dari total hutan di wilayah Provinsi Jambi. Diikuti oleh Kabupaten Kerinci dengan luasan hutan 202.703 Ha atau 15,88 . Pada data tahun 2014 ini wilayah Kota Sungai Penuh termasuk didalamnya sekitar 21.867,55 Ha wilayah hutan Taman Nasional Kerinci Seblat yang sebelumnya digabungkan ke luasan Kabupaten Kerinci. Sementara Kota Jambi saat ini masih belum memiliki luasan hutan. Hutan Kota yang dimiliki oleh Kota Jambi tidak termasuk dalam kategori luasan hutan berdasarkan keputusan Menteri Kehutanan. Gambar 2.7. Luasan Hutan di Wilayah Provinsi Jambi Tahun 2014. Sumber : Data Olahan Tabel SD-1 Buku Data SLHD Provinsi Jambi Tahun 2014, 2015. - 50,000.00 100,000.00 150,000.00 200,000.00 250,000.00 Kerinci Merangin Sarolangun Batanghari Muaro Jambi Tanjabtim Tanjabbar Tebo Bungo Jambi S.Penuh 202,703.00 204,184.06 140,137.27 99,783.83 109,218.36 175,780.75 109,389.26 110,018.82 103,591.11 - 21,867.55 Luas Lahan Ha 8 Laporan Status Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Jambi 2014 II-

f. Badan Air

Badan air di Provinsi Jambi termasuk di dalamnya berupa aliran air permukaan seperti air sungai, danau, waduksituembung, tambak dan rawa. Berdasarkan Gambar 2.8. luas badan air di wilayah Provinsi Jambi adalah 18.012,66 Ha dengan luasan paling besar di Kabupaten Kerinci dimana terdapat di dalamnya danau-danau yang sebagian besar danau-danau di Provinsi Jambi terdapat di Kabupaten Kerinci. Sementara luasan badan air yang paling kecil adalah di Kota Sungai Penuh dimana luasannya sebesar 28,41 Ha. Gambar 2.8. Luasan Badan Air di Wilayah Provinsi Jambi Tahun 2014. Sumber : Data Olahan Tabel SD-1 Buku Data SLHD Provinsi Jambi Tahun 2014, 2015. Bila dibandingkan dengan tahun 2013, dengan luasan lahan yang tetap yaitu 5.016.005 Ha beberapa penggunaan lahan di Provinsi Jambi tahun 2014 mengalami beberapa perubahan penggunaan dan pengelompokkan. Pada tahun 2014 terjadi perubahan luasan lahan non pertanian dengan pengurangan luasan sebesar 432.552,31 Ha. Namun pada lahan sawah, lahan kering, perkebunan, hutan dan badan air mengalami peningkatan luas areal akibat dari pengalihfungsian lahan serta pengelompokkan sebagaimana terlihat pada Tabel 2.1. - 1,000.00 2,000.00 3,000.00 4,000.00 5,000.00 6,000.00 7,000.00 Kerinci Merangin Sarolangun Batanghari Muaro Jambi Tanjabtim Tanjabbar Tebo Bungo Jambi S.Penuh 6,454.20 1,381.16 3,326.42 1,181.64 1,045.16 919.78 981.98 864.78 827.26 1,001.87 28.41 Luas Lahan Ha