Pedoman Wawancara Intrumen Penelitian

61

3. Angket

Angket digunakan untuk memperoleh data melalui pertanyaan tertulis ditujukan kepada peserta didik. Data pada angket digunakan untuk menentukan rencana dan strategi tindakan. Angket yang digunakan berbentuk angket terbuka essai dan dberikan pada tiga tahap. Angket tahap pertama berjumlah 5 butir soal dan diberikan sebelum penelitian. Adapun poin-poin angket tahap pertama adalah sebagai berikut. 1 Pemberlakuan teknik Cluster di sekolah. 2 Teknik pembelajaran yang berlaku pada pembelajaran bahasa Jerman. 3 Persepsi dan kesulitan peserta didik pada pembelajaran bahasa Jerman. 4 Penawaran teknik Cluster pada pembelajaran bahasa Jerman. 5 Harapan peserta didik pada pembelajaran keterampilan menulis bahasa Jerman. Angket tahap kedua berjumlah 5 butir soal dan diberikan setelah penelitian pada siklus I. Adapun poin-poin angket tahap kedua adalah sebagai berikut. 1 Persepsi peserta didik terhadap penerapan teknik Cluster pada pembelajaran bahasa Jerman. 2 Keaktifan peserta didik pada pembelajaran bahasa Jerman setelah penerapan teknik Cluster pada pembelajaran bahasa Jerman. 3 Persepsi dan kesulitan peserta didik pada pembelajaran bahasa Jerman setelah penerapan teknik Cluster pada pembelajaran bahasa Jerman. 62 4 Penguasaan materi peserta didik pada pembelajaran bahasa Jerman setelah penerapan teknik Cluster pada pembelajaran bahasa Jerman. 5 Saran peserta didik pada pembelajaran keterampilan menulis bahasa Jerman pertemuan berikutnya. Angket tahap ketiga berjumlah 5 butir soal dan diberikan setelah penelitian pada siklus II. Adapun poin-poin angket tahap ketiga adalah sebagai berikut. 1 Persepsi peserta didik pada pembelajaran bahasa Jerman setelah penerapan teknik Cluster. 2 Penguasaan materi peserta didik pada pembelajaran bahasa Jerman setelah penerapan teknik Cluster 3 Saran peserta didik pada pembelajaran keterampilan menulis bahasa Jerman.

4. Tes atau Evaluasi

Tes atau evaluasi dilaksanakan dua tahap. Tes atau evaluasi tahap pertama dilakukan pada pertemuan keempat siklus I, sedangkan tes atau evaluasi tahap kedua dilakukan pada pertemuan keempat siklus II. Tes atau evaluasi tahap I dan II dilaksanakan pada pertemuan keempat masing-masing siklus untuk mengetahui akibat dari pelaksanaan tindakan, sehingga dapat diketahui keberhasilan tindakan. Hasilnya digunakan untuk membantu penyusunan rencana untuk tindakan berikutnya. 63 Tabel 8. Kisi-kisi Instrumen Keterampilan Menulis Bahasa Jerman Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Tema Indikator Jml. Soal No. Soal Mengungkapkan informasi secara tertulis dalam bentuk paparan atau dialog sederhana tentang aktivitas di waktu luang. a. Menulis kata, frasa dan kali- mat dengan huruf, ejaan dan tanda baca yang tepat. Alltag Sub Tema: Essen und Trinken, Wohnung 1. Menulis kata dengan tepat. 2. Menulis frasa atau kalimat dengan tepat. 3. Menyusun kata atau frasa menjadi kalimat dengan struktur yang tepat. 4. Menyusun frasa atau kalimat yang tersedia menjadi wacana. 5. Membuat wacana sederhana dengan tanda baca yang tepat. - - b. Mengungkap- kan informasi secara tertulis dalam kalimat sederhana se- suai konteks, yang mencer- minkan keca- kapan meng- gunakan kata, frasa dengan huruf, ejaan, tanda baca dan struktur yang tepat.

E. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah melalui observasi, angket, wawancara, catatan harian lapangan, dokumentasi dan pemberian tes keterampilan menulis bahasa Jerman pada saat kegiatan pembelajaran keterampilan menulis bahasa Jerman berlangsung.

1. Observasi

Peneliti melakukan pengamatan langsung terhadap pendidik, peserta didik serta peristiwa ketika berlangsungnya proses pembelajaran. Arikunto