Tempat dan Waktu Penelitian

54 Refleksi Siklus II, Wawancara Guru dan Peserta Didik - 26 Mei 2014 10.00 - 11.00

2. Subjek dan Objek Penelitian

Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas XI Bahasa 1 MAN Purworejo yang terlibat dalam proses interaksi belajar mengajar pelajaran bahasa Jerman. Peserta didik kelas XI Bahasa 1 dipilih karena berdasarkan hasil wawancara dan observasi, kemampuan menulis peserta didik masih kurang. Objek dalam penelitian ini adalah keterampilan menulis bahasa Jerman peserta didik kelas XI Bahasa MAN 1 Purworejo dengan menggunakan teknik Cluster.

C. Prosedur Penelitian

Penelitian ini bermaksud meningkatkan kemantapan rasional dari tindakan yang dilakukan serta memperbaiki kondisi-kondisi praktik pembelajaran sebelumnya. Praktik pembelajaran dibagi menjadi dua siklus, yaitu 1 siklus I, dan 2 siklus II. Masing-masing siklus terdiri dari empat tahapan: Planning ‘perencanaan’, Action ‘tindakan’, Observation ‘pengamatan’ dan Reflection ‘perenungan’ – disingkat PAOR Prastowo 2011: 242. Keempat tahap terkait dalam satu kesatuan siklus.

1. Siklus I

a. Perencanaan Berdasarkan hasil observasi awal di kelas, wawancara yang dilakukan dengan pendidik pengampu mata pelajaran Bahasa Jerman MAN Purworejo, 55 serta angket yang diberikan kepada peserta didik, dapat ditentukan bahwa perencanaan pada siklus pertama adalah penerapan teknik Cluster pada pembelajaran bahasa Jerman. Dilanjutkan pembuatan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP sesuai materi dengan sub tema Essen und Trinken. RPP kemudian dikonsulkan terlebih dahulu kepada pendidik pengampu mata pelajaran bahasa Jerman. Sarana dan prasarana juga disiapkan sedemikian rupa untuk menunjang pembelajaran. b. Tindakan Siklus pertama terdiri dari 4 tindakan. Tidakan pertama, kedua dan ketiga adalah pelaksanaan pembelajaran keterampilan menulis bahasa Jerman dengan teknik Cluster. Tindakan kempat adalah pelaksanaan evaluasi keterampilan menulis bahasa Jerman. Pelaksanaan pembelajaran bahasa Jerman mengacu pada RPP yang telah dikonsultasikan dengan pendidik pengampu mata pelajaran bahasa Jerman MAN Purworejo. Pada pelaksanaan pembelajaran dengan teknik Cluster, peserta didik bekerja secara individu. Tujuannya adalah membantu peserta didik untuk lebih memahami penerapan teknik dalam kelas pada pembelajaran menulis. Pada awalnya peserta didik diberi satu kata pemicu dan mereka diminta untuk menuliskan ide-ide mereka di papan tulis secara individu. Setelah semua ide tertulis, peserta didik diminta kembali pada tempat duduk masing-masing untuk memilih kata-kata yang ada di papan tulis untuk dijadikan bahan tulisan sesuai dengan tema. 56 c. Observasi Pengamatan pada siklus pertama menitikberatkan pada pengamatan proses pembelajaran bahasa Jerman dengan menggunakan teknik Cluster. Pada tahap observasi ini, hal-hal yang diamati tentu saja berkaitan dengan pedoman observasi yang telah dibuat sebelum melaksanakan tindakan. Hasil dari observasi kemudian dideskripsikan dalam catatan lapangan yang mencakup pengamatan terhadap guru, peserta didik, proses belajar mengajar dan kondisi kelas. Observasi dilakukan selama tindakan dan digunakan sebagai pendukung keabsahan sebuah data. d. Refleksi Peneliti bersama kolabolator berdiskusi, mengevaluasi dan mempertimbangkan tindakan yang telah dilakukan diberhentikan, dimodifikasi atau dilanjutkan ke siklus II. Penelitian dilanjukan ke siklus II apabila pada siklus I belum atau sedikit menunjukkan keberhasilan peningkatan keaktifan peserta didik pada pembelajaran keterampilan membaca peserta didik kelas XI Bahasa MAN Purworejo.

2. Siklus II

Kegiatan pada siklus II merupakan perbaikan dari kegiatan pada siklus I. Hasil refleksi pada siklus I menentukan perencanaan dan tindakan pada siklus II. a. Perencanaan Kembali Hasil refleksi pada siklus I menentukan perencanaan pada siklus II. Hal ini bertujuan memperbaiki kelemahan-kelemahan dan mempertahankan serta meningkatkan keberhasilan yang telah dicapai pada siklus I. RPP dibuat