Umpan Balik Tindak Lanjut:

PPKn SMP KK H 65 Kegiatan Pembelajaran 4 Analisis Pelaksanaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945

A. Tujuan

1. Dengan membaca modul peserta diklat mampu menjelaskan pelaksanaan UUD Negara Republik Indonesia pada tahun 1945 masa awal kemerdekaan periode 17 Agustus 1945 – 29 Desember 1949 secara benar. 2. Dengan membaca modul peserta diklat mampu menjelaskan pelaksanaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 pada Dekrit Presiden 5 Jui 1959 periode 5 Juli 1959 - 11 Maret 1966 secara benar

B. Indikator Pencapaian Kompetensi

Peserta diklat mampu menjelaskan: 1. Pelaksanaan UUD Negara Republik Indonesia pada tahun 1945masa awal kemerdekaan periode17 Agustus 1945 – 29 Desember 1949 2. Pelaksanaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 pada Dekrit Presiden 5 Jui1959 periode 5 Juli 1959 - 11 Maret 1966

C. Uraian Materi

1. Pelaksanaan UUD Negara Republik Indonesia pada tahun 1945masa awal kemerdekaan periode 17 Agustus 1945 – 29 Desember 1949 Pada awal kemerdekaan Indonesia, KNIP mengusung gagasan pemerintahan parlementer karena khawatir dengan pemberian kekuasaan yang begitu besar pada presiden oleh UUD. Karena itu pada tanggal 7 oktober 1945, KNIP mengeluarkan momerandum yang meminta presiden untuk segera membentuk MPR, menanggapi hal itu, Presiden RI mengeluarkan maklumat Wakil Presiden 66 pada tanggal 16 Oktober 1945 yang berisi “bahwa Komite Nasional Pusat, sebelum terbentuk MPR dan DPR diserahi kekuasaan legislatif dan ikut menetapkan GBHN, serta membentuk Badan Pekerjaan”, dan pada tanggal 3 November 1945, Wakil Presiden mengeluarkan Maklumat lagi tentang kebebasan membentuk banyak partai. Terbentuknya kabinet pertama berdasarkan sistem parlementer dengan Perdana Menteri Syahrir pada tanggal 14 november 1945. Hal itu berakibat pada ketidakstabilan Indonesia di bidang ekonomi, politik maupun pemerintahan. Pada tanggal 27 Desember 1949, dibentuklah negara federal yaitu Negara Republik Indonesia Serikat. Dalam Negara RIS tersebut masih terdapat Negara bagian republik Indonesia yang ber ibukota di Yogyakarta. Pada tanggal 17 agustus 1950, terjadi kesepakatan antara Negara RI yogyakarta dengan Negara RIS untuk kembali membentuk Negara kesatuan berdasarkan pada Undang- Undang Dasar. UUD 1945 berlaku di Indonesia dalam dua kurun waktu. Pertama antara 18 Agustustahun 1945 sampai 27 Desember 1949 yaitu sejak ditetapkan oleh panitia persiapan kemerdekaan indonesia PPKI pada tanggal 18 agustus 1945 sd mulai berlakunya konstitusi RIS pada saat pengakuan kedaulatan dalam bulan Desember 1949. Kedua, berlakunya UUD 1945 itu telah dapat mencatat dan menarik pengalaman-pengalaman tentang gerak pelaksanaan dari UUD 1945 itu, termasuk juga penyimpangan-penyimpangan dari ketentuan-ketentuan UUD 1945 itu. Dalam kurun waktu 1945-1949, jelas UUD 1945 tidak dilaksanakan dengan baik, karena kita memang sedang dalam pancaroba, dalam usaha membela dan mempertahankan kemerdekaan yang baru saja kita proklamasikan, sedangkan pihak kolonialis belanda justru ingin menjajah kembali bekas jajahan yang telah merdeka itu. Segala perhatian bangsa dan negara diarahkan untuk memenangkan peran kemerdekaan,sehingga sistem pemerintah dan kelembagaan belum dapat dilaksanakan. Dalam kurun waktu ini sempat diangkat anggota DPR sementara, sedangkan MPR dan DPR belum dapat dibentuk, sehingga diberlakukan ketentuan aturan peralihan pasal 4 yang menyatakan bahwa : “sebelum MPR, DPR dan DPA dibentuk menurut UUD ini, segala kekuasaannya dijalankan oleh