Faktor-faktor yang mempengaruhi peredaran uang di masyarakat

117 Black 117 Cyan 117

2. Faktor penawaran

Bila uang yang ditawarkan meningkat, maka nilai uang itu akan turun. Sebaliknya, bila uang yang ditawarkan turunsedikit, maka nilai uang akan naik. Misalnya, jumlah uang rupiah banyak ditawarkan untuk membeli dolar, maka perminta- an terhadap dolar meningkat sedangkan nilai un- tuk rupiah menurun. 3. Faktor uang yang beredar Uang beredar adalah semua jenis uang yang beredar di masyarakat. Semakin besar uang yang beredar di masyarakat, harga barang akan semakin naik sehingga nilai uang akan turun. Apabila jum- lah uang yang beredar di masyarakat semakin ber- kurang, harga barang akan turun dan nilai uang naik. 4. Faktor kebijakan pemerintah Pemerintah dan Bank Indonesia akan senan- tiasa mengeluarkan kebijakan untuk menjaga ke- stabilan uang yang beredar di masyarakat. Jumlah uang yang beredar di masyarakat sangat erat hu- bungan dengan nilaiharga uang. Peredaran uang yang tidak diimbangi dengan arus barang dan jasa akan menimbulkan inflasi. Kebijakan pemerintah yang berhubungan dengan uang disebut kebijakan moneter.

I. Motif seseorang menyimpan uang

Orang sibuk bekerja siang dan malam tanpa mengenal lelah karena terdorong oleh keinginan mengumpulkan uang sebanyak mungkin. Menurut J. M. Keynes, orang senang memegang uang secara tunai karena tiga alasan, yaitu: motif transaksi, mo- tif berjaga-jaga, dan motif spekulasi.

1. Motif transaksi transactional motive

Orang memegang uang untuk memenuhi dan melancarkan transaksi-transaksi yang dilakukan dengan orang lain. Permintaan akan uang dari ma- syarakat untuk tujuan ini dipengaruhi oleh penda- patan nasional dan tingkat bunga. S emakin besar pendapatan nasional, semakin besar pula transaksi yang dilakukan masyarakat dan semakin besar pu- la kebutuhan akan uang untuk memenuhi tujuan transaksi tersebut. 2. Motif berjaga-jaga precautionary motive Orang biasanya berjaga-jaga karena tidak tahu pasti peristiwa apa yang akan menimpanya di masa depan. Orang akan lebih siap untuk mengha- dapi hal-hal yang tidak dapat diduga sebelumnya bila mempunyai uang. Misalnya, kecelakaan lalu lintas, kebakaran dan lain-lain. Untuk membiayai peristiwa yang tidak terduga tersebut, diperlukan tabungan. S elain i tu, o rang j uga b erpikir a kan mendapatkan banyak keuntungan dari menyim- pan uang atau tabungan, karena sifat uang itu li- kuid, yaitu mudah ditukarkan dengan barang- barang lain dan dapat dipergunakan setiap saat.

3. Motif spekulasi speculative motive

Motif spekulasi bertujuan untuk memperoleh keuntungan dengan mengetahui secara baik situasi pasar yang akan terjadi di masa yang akan datang. Keuntungan itu akan diperoleh, jika yang diramal- kan itu benar-benar terjadi. Banyaknya uang yang ditahan atau disimpan tergantung sekali pada ting- kat bunga yang berlaku.

J. Faktor-faktor yang mempengaruhi peredaran uang di masyarakat

Dalam membicarakan peredaran uang di ma - syarakat, kita perlu membedakan antara mata uang dalam peredaran dan uang yang beredar.  Mata uang dalam peredaran adalah seluruh jumlah mata uang yang telah dikeluarkan dan diedar- kan oleh Bank Sentral. Uang yang dikeluarkan Bank Sentral meliputi uang kertas dan uang lo- gam, sehingga yang dimaksud mata uang da- lam peredaran adalah uang kartal.  Uang yang beredar adalah jumlah mata uang da- lam peredaran ditambah dengan uang giral di bank-bank umum. Dalam arti sempit, uang yang beredar adalah mata uang dalam peredar- an ditambah dengan uang giral yang dimiliki oleh perorangan, perusahaan dan lembaga- lembaga pemerintah. Sedangkan, dalam arti luas, uang yang beredar meliputi: mata uang dalam peredaran, uang giral, dan uang kuasi. Uang kuasi terdiri dari deposito berjangka, ta- bungan, dan rekening tabungan valuta asing milik swasta dalam negeri. Peredaran uang dalam masyara kat dapat di- pengaruhi oleh beberapa faktor , antara lain: per - mintaan akan uang, transaksi perdagangan, dan kebijakan pemerintah. 1. Permintaan akan uang Permintaan masyarakat akan uang yang tinggi menyebabkan arus uang ke masyarakat mengalir dengan cepat. Menurut Milton Friedman seorang ahli ekonomi dari Universitas Chicago besarnya permintaan akan uang pada suatu waktu dapat ditentukan oleh faktor-faktor sebagai berikut.  Jumlah kekayaan Besarnya kekayaan masyarakat akan menentu- kan banyaknya jumlah uang yang diperlukan oleh masyarakat. Oleh karena itu, pendapatan merupakan alat yang dipakai sebagai indeks Di unduh dari : Bukupaket.com 118 Black 118 Cyan 118 untuk menentukan kekayaan masyarakat da- lam mengukur besarnya uang yang diperlukan masyarakat.  Tingkat tabungan, surat-surat pinjaman, dan saham-saham. Besarnya animo masyarakat menyimpan uang di bank akan mempengaruhi jumlah permin- taan akan uang di masyarakat. Misalnya, pada waktu terjadi inflasi, semakin sedikit orang me- nyimpan uang di bank, orang cenderung meng- investasikan uangnya untuk membeli barang- barang, sehingga nilai uang akan menurun.  Perubahan harga di masa depan. Apabila muncul ramalan bahwa di masa yang akan datang akan terjadi kenaikan harga, masyarakat akan cenderung tidak menyimpan kekayaannya dalam bentuk uang.

2. Transaksi perdagangan

Bila perekonomian sangat memerlukan lebih ba- nyak uang yang beredar untuk mengadakan tran- saksi perdagangan, Bank Sentral akan menambah jumlah uang yang beredar di masyarakat dengan