Iklim smp9ips IPS RatnaSukmawati

167 Black 167 Cyan 167 Di dataran rendah banyak dijumpai aliran su- ngai-sungai besar. Contohnya, Sungai Mekong. Su- ngai dengan panjang r4.000 yang berhulu di wilayah China ini, melintasi beberapa negara di Asia Teng- gara, yaitu Myanmar, Laos, Thailand, Kamboja, dan Vietnam. Sungai-sungai besar lain terdapat di wila- yah Indonesia, seperti Kalimantan dan Sumate ra.

C. Sosial budaya

Penduduk asli Asia Tenggara adalah bangsa Me- layu yang termasuk ras Mongoloid. Bangsa ini da- tang dari daratan Cina, r 2.500 tahun lalu. Awalnya, bangsa ini banyak dijumpai di wilayah Indonesia dan Filipina, namun kemudian menyebar ke berba- gai pulau. Dalam perkembangannya, penduduk Asia Tenggara terdiri dari berbagai macam suku bangsa. Menurut data CIA The World Factbook tahun 2008, jumlah penduduk di Asia Tenggara mencapai r 581,853,468 jiwa. Rata-rata pertumbuhan pendu- duk mencapai 2,34 per tahun. Perhatikan tabel 5.2.2 di bawah, yang menunjukkan jumlah pendu- duk dan luas wilayah negara-negara Asia Tenggara. Indonesia adalah negara dengan penduduk paling banyak, sedangkan Singapura berpenduduk paling sedikit.

B. Iklim

Secara keseluruhan, wilayah Asia Tenggara ber- ada di sekitar ekuator khatulistiwa, yaitu di antara garis balik utara 23q30’ LU dan garis balik selatan 23q30’ LS. Kesamaan letak astronomis tersebut menye- babkan negara-negara di kawasan Asia Tenggara memiliki iklim yang tidak jauh berbeda.  Daerah di sekitar garis ekuator Pulau Kaliman- tan, Sulawesi, dan Sumatera di Indonesia, Ma- laysia, dan Brunei memiliki iklim ekuator , yaitu iklim tropis dengan curah hujan tinggi. Musim hujan dan kemarau berganti setiap sete- ngah tahun sekali. Oleh karena itu, di kawasan ini banyak terdapat hutan hujan tropis.  Wilayah-wilayah di atas atau di bawah garis ekuator Filipina Utara, Thailand, Kamboja, Laos, Vietnam, Myanmar; Pulau Jawa, Sumba, Flores dan sebagainya di wilayah Indonesia; serta Timor Leste mengalami iklim musim tro- pika. Di wilayah tersebut banyak ditemui hu- tan musim dan sabana.  Daerah-daerah pegunungan memiliki iklim pe- gunungan. Kawasan ini juga banyak mendapat hujan orografis. Oleh karenanya banyak dite- mui hutan-hutan lebat di daerah pegunungan. Tata kehidupan masyarakat Asia Tenggara me- miliki beberapa kesamaan. Misalnya, kehidupan agraris dan keagamaan. Sebagian besar negara Asia Tenggara memiliki masy arakat agraris. Kegiatan pertanian tradisional masih banyak ditemui di ber- bagai negara. Oleh karenanya, sebagian besar ma- syarakat tinggal di daerah-daerah subur , seperti lembah sungai dan pegunungan. Agama utama masy arakat Asia Tenggara adalah Islam, Buddha, Hindu, dan Katolik Roma. Agama Islam yang dibawa para pedagang Islam dipeluk oleh mayoritas penduduk di wilayah Ma- laysia dan Indonesia. Mayoritas penduduk Myan- mar, Thailand, Laos, dan Kamboja adalah pemeluk Buddha, yang diba wa dari Ind ia. Agama Katolik Roma banyak dipeluk oleh masyarakat Filipina. Bahasa utama yang digunakan di wilayah Asia Tenggara adalah bahasa Melayu, dan beberapa ba- hasa peninggalan masa penjajahan, seperti Inggris, Portugis, dan Spanyol. Tabel 5.2.2 Jumlah penduduk dan luas wilayah negara-negara di kawasan Asia T enggara No. Negara Jml Penduduk Luas wilayah jiwa termasuk per- airan km 2 1. Myanmar 47.758.181 678.500 2. Malaysia 25.274.133 329.750 3. Thailand 65.493.298 514.000 4. Singapura 4.608.167 692,7 5. Filipina 92.681.453 300.000 6. Kamboja 14.241.640 181.040 7. Vietnam 86.116.559 329.560 8. Brunei Darussalam 381.371 5.770 9. Indonesia 237.512.355 1.919.440 10. Laos 6.677.534 236.800 11. Timor Leste 1.108.777 15.007 Sumber: CIA The World Factbook 2008 sum ber: N ega ra da n B an gs a, 2002 Gambar 5.2.2 Sungai Mekong dan peta jalur alirannya. Su ng ai M eko ng Laos Kamboja Myanmar RRC Vietnam Thailand Di unduh dari : Bukupaket.com 168 Black 168 Cyan 168

D. Sumber daya alam dan perekonomian