Latar belakang pembentukan OKI
G. Penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN
Konferensi Tingkat Tinggi KTT ASEAN adalah konferensi puncak antara pemimpin-pemimpin ASEAN. Sejak KTT ke-7 tahun 2001, KTT ASEAN diselenggarakan setiap tahun. Sejak berdirinya ASEAN telah berlangsung 11 KTT resmi dan 4 KTT tidak resmi. Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN ter- sebut adalah sebagai berikut: KTT ASEAN I berlangsung pada tanggal 23 - 24 Februari 1976 di Denpasar Indonesia. KTT ASEAN II berlangsung pada tanggal 4 - 5 Agustus 1977 di Kuala Lumpur Malaysia. KTT ASEAN III berlangsung pada tanggal 14 - 15 Desember 1987di Manila Filipina. KTT ASEAN IV berlangsung pada tanggal 27 - 28 Januari 1992 di Singapura. KTT ASEAN V berlangsung pada 14 - 15 De- sember 1995 di Bangkok Thailand. KTT tidak resmi ke-1 berlangsung pada tanggal 30 November 1996 di Jakarta Indonesia. KTT tidak resmi ke-2 pada tanggal 14 - 16 Desem- ber 1997 di Kualalumpur Malaysia. KTT ASEAN VI berlangsung pada tanggal 15 - 16 Desember 1998 di Hanoi Vietnam. KTT tidak resmi ke-3 berlangsung pada tanggal 27 - 28 November 1999 di Manila Filipina. KTT tidak resmi ke-4 berlangsung pada tanggal 22 - 25 November 2000 di Singapura. KTT ASEANVII berlangsung pada tanggal 5 - 6 November 2001 di Bandar Seri Begawan Bru- nei. KTT ASEAN VIII berlangsung pada tanggal 4 - 5 November 2002 di Kamboja. KTT ASEAN IX berlangsung pada tanggal 7 - 8 Oktober 2003 di Bali Indonesia. KTT ASEAN X berlangsung pada tanggal 29 - 30 November 2004 di Vientiane Laos. KTT ASEAN XI berlangsung pada tanggal 12 - 14 Desember 2005 di Kuala Lumpur Malaysia KTT ASEAN XII berlangsung pada tanggal 11 - 14 Januari 2007 di Cebu Filipina. KTT ASEAN XIII berlangsung 18 - 22 Novem- ber 2007 di Singapura. 7 .2 .5 Or g anisasi K onf er ensi Islam OK I Organisasi Konferensi Islam OKI adalah sua- tu organisasi negara-negara Islam atau negara- negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam. Markas OKI berada di kota Jeddah Arab Saudi. Organisasi ini terbuka untuk dunia inter - nasional. Artinya, setiap negara dapat menjadi anggota OKI apabila memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh organisasi tersebut.A. Latar belakang pembentukan OKI
OKI dibentuk sebagai reaksi atas pembakaran Masjid Al AqshaAl-Quds di Yerusalem. Masjid ini dibangun Nabi Daud pada sekitar tahun 1000 SM. Masjid ini menjadi k eagungan dan kebanggaan umat Islam. Pembakaran masjid ini membangkit- kan kemarahan umat Islam, baik di dunia Arab ma- upun di seluruh dunia. Pembakaran masjid tersebut terjadi pada tanggal 21 Agustus 1969. Pembakaran dilakukan oleh warga Israel yang bernama Denis Rohan. Denis Rohan diduga sakit mental. Dengan terjadinya peristiwa tersebut, Raja Hassan II dari Maroko dan Raja Faisal dari Arab Saudi menyerukan kepada para pemimpin dunia Arab, khususnya, dan dunia Islam pada umumnya untuk bersama-sama menuntut pertanggungja- waban Israel. Atas prakarsa kedua raja tersebut, dibentuklah panitia penyelenggara KTT yang beranggotakan 6 negara. Enam negara ini kemudian dikenal sebagai pendiri OKI. Keenam negara tersebut adalah Ma- laysia, Saudi Arabia, Somalia, Pakistan, Maroko, dan Nigeria. Gambar 7.2.11 Sebagian pemimpin ASEAN dari kiri: Sultan Hasanal Bolkiah dari Brunei, PM Laos Bouasone Bouphavanh, Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono, dan PM Myanmar Thein Sein saat menuju pertemuan dengan Presiden Korea Selatan Roh Moo-hyun di sela-sela KTT Ke-13 ASEAN di Singapura, Rabu 21 November 2007. sum ber: Ko m pa s, 2 2 N ov em be r 2 00 7 Di unduh dari : Bukupaket.com 261 Pembentukan OKI dilaksanakan pada waktu diadakan Konferensi Tingkat Tinggi Islam pada bu- lan September 1969 di Rabat, Maroko. Konferensi ini dihadiri oleh 28 negara Islam. Dalam konferensi ini, disepakati beberapa hal berikut. Mengutuk pembakaran Masjid Al Aqsha pada tanggal 21 Agustus 1969. Menuntut dikembalikannya Kota Y erusalem seperti sebelum perang tahun 1967. Menuntut penarikan pasukan Israel dari selu- ruh wilayah perang yang diduduki. Resolusi yang merencanakan untuk mengada- kan pertemuan para menteri luar negeri nega- ra-negara Islam. Yang menjadi anggota OKI antara lain, Aljazair, Bahrain, Bangladesh, Brunei Darussalam, Saudi Arabia, Mali, Comoro, Gabon, Guinea, Indonesia, Irak, Iran, Malaysia, Lebanon, Nigeria, Oman, Ku- wait, Kamerun, Chad, Gambia, dan Jibouti.B. Tujuan OKI
Parts
» Pengertian negara berkembang smp9ips IPS RatnaSukmawati
» Pengertian negara maju smp9ips IPS RatnaSukmawati
» Tingkat pendidikan Tingkat pendapatan potensi ekonomi
» Tingkat kesehatan Teknologi pangan
» Teknologi komunikasi Teknologi informasi
» Ciri-ciri berkembang dan negara negara maju
» Beberapa istilah lain smp9ips IPS RatnaSukmawati
» Faktor-faktor penyebab Perang Dunia II
» Perjanjian perdamaian setelah Perang Dunia II
» Akibat-akibat Perang Dunia II
» Tentara Jepang masuk Indonesia
» Jepang menduduki Indonesia smp9ips IPS RatnaSukmawati
» Kebijakan pemerintah militer Jepang di Indonesia
» Perlawanan rakyat selama masa pendudukan Jepang
» Janji kemerdekaan Indonesia Dampak pendudukan Jepang di berbagai bidang kehidupan
» Insiden bendera di Surabaya Pertempuran lima hari di Semarang
» Pertempuran di Surabaya smp9ips IPS RatnaSukmawati
» Pertempuran di Ambarawa Pertempuran Medan Area
» Pertempuran di Jakarta Peristiwa Merah Putih di Manado
» Bandung lautan api smp9ips IPS RatnaSukmawati
» Pertempuran lima hari di Palembang Agresi Militer Belanda I
» Serangan Umum 1 Maret 1949 smp9ips IPS RatnaSukmawati
» Mencari dukungan internasional Berunding dengan Belanda
» Pengakuan Kedaulatan smp9ips IPS RatnaSukmawati
» Peristiwa politik smp9ips IPS RatnaSukmawati
» Keadaan ekonomi smp9ips IPS RatnaSukmawati
» Situasi politik smp9ips IPS RatnaSukmawati
» Faktor intern smp9ips IPS RatnaSukmawati
» Faktor ekstern smp9ips IPS RatnaSukmawati
» Bentuk perubahan sosial dilihat dari maju atau mundurnya
» Bentuk perubahan sosial dilihat dari lamanya proses perubahan
» Bentuk perubahan sosial dilihat dari dampaknya
» b. e. Faktor penghambat perubahan sosial
» i. g. Faktor penghambat perubahan sosial
» Faktor pendorong Integrasi sosial
» Pengertian uang smp9ips IPS RatnaSukmawati
» Sejarah lahirnya uang smp9ips IPS RatnaSukmawati
» Jenis uang smp9ips IPS RatnaSukmawati
» Nilai uang smp9ips IPS RatnaSukmawati
» Standar uang Faktor-faktor yang mempengaruhi nilai uang
» Faktor-faktor yang mempengaruhi peredaran uang di masyarakat
» Bank smp9ips IPS RatnaSukmawati
» Pengertian perdagangan internasional smp9ips IPS RatnaSukmawati
» Faktor penyebab terjadinya perdagangan internasional Manfaat perdagangan antarnegarainternasional
» Hambatan perdagangan antarnegara smp9ips IPS RatnaSukmawati
» Valuta asing smp9ips IPS RatnaSukmawati
» Faktor-faktor yang memengaruhi permintaan dan penawaran valuta
» Cara pembayaran dalam perdagangan internasional
» Dampak positif perdagangan internasional bagi perekonomian
» Daerah pantai Daerah dataran rendah
» Pola iklim Pola kehidupan flora fauna
» Iklim smp9ips IPS RatnaSukmawati
» Sumber daya alam dan perekonomian
» Letak dan luas Bentang alam Iklim
» Letak dan luas Bentang alam Sosial budaya
» Malaysia Barat Sosial budaya
» Letak dan luas Iklim Sosial budaya Perekonomian
» Letak dan luas Iklim Sosial budaya Perekonomian Pendiri negara Singapura, Sir Thomas Stam-
» Hubungan dengan Indonesia SINGAPURA
» Sosial budaya Perekonomian Hubungan dengan Indonesia
» Letak dan luas Bentang alam Iklim Sosial budaya
» Bentang alam Iklim Sosial budaya Perekonomian
» Letak dan luas Iklim Sosial budaya
» Iklim Sosial budaya Perekonomian Hubungan dengan Indonesia
» Letak dan luas Bentang alam Iklim Sosial budaya Perekonomian Hubungan dengan Indonesia
» Indonesia Kerja sama bilateral
» Sosial budaya Perekonomian Benua Asia
» Kutub Selatan Benua Antartika
» Menjawab pertanyaan Samudra Pasifik Samudra Atlantik
» Samudra Hindia Samudra Arktik Samudra Kutub Utara
» Samudra Antartika Samudra Kutub Selatan
» Menjawab Pertanyaan 1. Ceritakan dan tuliskan ulang dengan singkat Latar belakang
» Terjadinya pemberontakan PKI smp9ips IPS RatnaSukmawati
» Pemberontakan DITII di Jawa Barat Pemberontakan DITII di Jawa Tengah
» Pemberontakan DITII di Kalimantan Selatan Pemberontakan DITII di Sulawesi Selatan
» Pemberontakan DITII di Aceh Tahap Persiapan
» Tahap Pelaksanaan Tendean ajudan Jenderal Nasution menjadi
» Menumpas Gerakan 30 September 1965PKI
» Kesatuan aksi dalam menumbangkan Orde Lama
» Menjawab Pertanyaan smp9ips IPS RatnaSukmawati
» Latar belakang smp9ips IPS RatnaSukmawati
» Tindak lanjut pengemban Supersemar Sidang MPRS 1966
» Kepemimpinan nasional Peralihan kekuasaan
» Kembali menjadi anggota PBB Mengakhiri konfrontasi dengan Malaysia
» Pola pembangunan nasional Asas, modal dasar, dan faktor dominan pembangunan nasional
» Krisis multidimensi smp9ips IPS RatnaSukmawati
» Gerakan reformasi Presiden Soeharto Mengundurkan diri
» B.J. Habibie Abdurrahman Wahid Megawati Soekarnoputri Susilo Bambang Yudoyono
» Kemerdekaan menyampaikan pendapat di muka umum Reformasi setengah hati Pemilu 1999
» Timor Timur lepas dari Indonesia Pemilu 2004
» Pilkada Langsung Penyelesaian masalah Aceh
» Otonomi daerah Konflik etnik
» Ancaman t erorisme Peristiwa-peristiwa di bidang sosial kemasyarakatan
» Konferensi Colombo Konferensi Bogor
» Negara peserta Pelaksanaan Konferensi Asia Afrika
» Agenda K onferensi A sia A frika H asil-hasil K onferensi As ia A frika
» Tujuan dan asas PBB Keanggotaan PBB Pengaruh Konferensi Asia Afrika
» Kelanjutan Konferensi Asia Afrika Latar belakang
» Sejarah Gerakan Nonblok Penyelenggaraan KTT Gerakan Nonblok
» Latar belakang pembentukan ASEAN
» Organisasi ASEAN Komite-komite ASEAN
» Sekretariat ASEAN smp9ips IPS RatnaSukmawati
» Indonesia dan ASEAN Penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN
» Latar belakang pembentukan OKI
» Tujuan OKI Prinsip-prinsip OKI Kegiatan OKI
» Pengertian globalisasi smp9ips IPS RatnaSukmawati
» Berkembang pesatnya teknologi komu- nikasi Integrasi ekonomi dunia
» Perubahan politik dunia Cepatnya penyebaran informasi
» Pesatnya perkembangan Perusahaan- perusahaan transnasional
» Meningkatnya individualisme Pola kerja
» North America Free T rade Area NAFTA Asean Free T rade Area AFTA
» Asia Pasific Economic Cooperation APEC
» Economic and Social Council ECOSOC International Monetary Fund IMF
Show more