Berbagai Dampak dari Dunia yang Berubah

240 Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti

C. Berbagai Dampak dari Dunia yang Berubah

Perubahan dunia dalam berbagai aspek tentu telah membawa dampak tersendiri bagi setiap kita yang mengalami dan merasakan perubahan tersebut. Perubahan dan perkembangan yang terjadi di berbagai bidang dapat mengarahkan kita menjadi pribadi-pribadi yang aktif dan efektif namun juga bisa sebaliknya. Berikut ini adalah beberapa dampak positif dan negatif dari dunia yang terus berubah: 1. Dampak positif Ada kemajuan-kemajuan di bidang ilmu pengetahuan, ekonomi dan budaya yang perlu diihargai. Perubahan-perubahan dan kemajuan dalam bidang teknologi komunikasi-informasi telah mempermudah komunikasi kita dengan orang lain, bahkan juga dengan mereka yang tinggal di luar negeri. Banyak informasi yang dapat kita temukan di internet, kalau kita bisa mendapatkan akses ke pelayanan internet di tempat kita masing-masing. Banyak petani dan pedagang yang diuntungkan oleh hadirnya internet karena mereka bisa berdagang dan bertransaksi secara murah dan cepat lewat internet. Di bidang agama, penyebaran informasi tentang setiap agama dapat dilakukan dengan mudah oleh kehadiran pelayanan internet. Di bidang kesehatan kita sangat terbantu dengan adanya peralatan medis seperti MRI scan magnetic resonance imaging yang sangat canggih dan menolong para dokter dan petugas medis untuk menemukan berbagai masalah di bagian manapun di tubuh kita, termasuk otak, sumsum tulang belakang, tulang dan persendian, jantung dan urat darah kita, berbagai organ lainnya seperti hati, kandungan, atau kelenjar prostat. MRI scan dapat menolong dokter mendiagnosis kondisi tubuh kita dan merencanakan perawatannya. Di dunia komunikasi kita tidak pernah saling terhubung dengan begitu baik dengan siapapun juga, berkat adanya satelit, telepon genggam, dan internet yang memungkinkan kita berbicara lewat lawan bicara kita sambil melihat wajahnya di komputer kita. Kemajuan di dunia bidang transportasi membuat kita dapat segera mengunjungi sanak keluarga kita di kota atau negara lain apabila terjadi keadaan yang mendesak. Masih banyak dampak positif lainnya yang juga sangat bermanfaat dan meningkatkan kesejahteraan hidup manusia. 2. Dampak negatif Perkembangan dan perubahan yang terjadi tidaklah selalu berdampak positif. Perubahan-perubahan itu bisa membuat orang mengabaikan aspek-aspek kehidupan yang lain seperti kasih, keadilan, penghargaan akan waktu, kepedulian terhadap sesama, bahkan telah menggeser peran Tuhan dalam kehidupannya. Terri Schiavo baca: Teri Syaivo, yang mengalami koma selama 15 tahun dari 1990 hingga 2005, dipertahankan oleh keluarganya yang yakin bahwa Terri bisa disembuhkan dan kembali hidup, meskipun banyak dokter yang mengatakan hal itu tidak mungkin karena kondisinya sudah berada pada tahap vegetatif, hanya bertahan karena diberi makan seperti tanaman. 241 Kemajuan teknologi dan informasi juga dapat mengubah kita menjadi pribadi- pribadi yang kurang menghargai proses, hanya menekankan hasil, karena semuanya harus serba cepat dan instan. Televisi dan internet juga dapat merenggangkan hubungan kita dengan orang lain. Selain itu, apa yang tersedia lewat berbagai media tersebut seringkali ditampilkan apa adanya, tanpa penyaringan lebih dahulu. Akibatnya, seringkali anak-anak kecil dan remaja bisa menemukan tayangan-tayangan yang tidak sesuai dengan tingkat XVLDQ\DNHNHUDVDQGDQSRUQRJUD¿\DQJFHQGHUXQJPHPEXDWRUDQJWLGDNPHQJKDUJDL sesama sebagai gambar Allah imago Dei. Belum lagi berbagai informasi palsu yang berisi petunjuk-petunjuk kesehatan atau cara meningkatkan kekayaan yang isinya bohong dan malah bisa merugikan diri kita. Banyak tantangan yang harus dipikirkan secara serius oleh orang Kristen yang mempunyai kapasitas untuk melakukan transformasi atau perubahan terutama PHODOXLSHQGLGLNDQ7DQWDQJDQWDQWDQJDQWHUVHEXWGDSDWNLWDLGHQWL¿NDVLDQWDUDODLQ 1. Bidang informasi berkembang pesat, bahkan terjadi lonjakan informasi. Misalnya di bidang teknologi komunikasi dan informasi, DVD, pertumbuhan telepon seluler dan komputer. Berbagai informasi tersebut tidaklah bebas nilai. Artinya berbagai informasi dan produk-produknya itu tidak seratus persen mengandung kebenaran, bahkan sebagian menyesatkan. Sayangnya, arus informasi ini membanjir dan mudah diakses oleh anak-anak dan remaja. 2. Dunia menjadi satu kesatuan ekonomis. Fenomena ini menjadikan berbagai bangsa saling tergantung. Pada tahun 2020, setiap eksportir dan produsen bisa bebas bergerak ke berbagai negara. Tidak ada perlakuan berbeda atau istimewa terhadap produsen dari luar atau pun dalam negeri. 3. Semakin banyak negara yang tersisihkan secara sosial dan ekonomis. Dunia akan mengalami lonjakan kemiskinan, kelaparan, dan tunawisma. Badan internasional UNICEF memprediksi bahwa beban hutang yang dialami oleh negara menyebabkan banyak anak dan remaja menderita dan mengalami kematian. Banyak anak putus sekolah dan berpeluang menjadi penganggur. 4. Berkembangnya nilai-nilai moral yang kacau karena munculnya industri SRUQRJUD¿VHFDUDEHVDUEHVDUDQ\DQJGDSDWGLDNVHVEDLNROHKDQDNDQDNPDXSXQ orang dewasa. Di pihak lain, korupsi merajalela dengan sangat dahsyat dan dianggap sebagai bagian yang wajar dari hidup bangsa kita. 5. Menguatnya sekularisme. Sekularisme adalah pandangan yang menganggap agama tidak penting, karena segala sesuatu dapat dijelaskan oleh akal dan ilmu pengetahuan. Pemahaman ini muncul pertama kali ketika orang-orang berusaha memisahkan urusan negara dan agama. Di Abad Pertengahan, agama terlalu banyak mencampuri urusan negara, dan sebaliknya, para politikus juga mencampuri urusan-urusan agama. Pada perkembangannya, sekularisme menjadi dasar untuk modernisasi, namun dalam bentuknya yang lebih ekstrem, hal ini membuat orang menganggap agama tidak lagi penting. Di Eropa, misalnya, 242 Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti banyak sekali orang yang dulunya Kristen kini menjadi sekular dan tidak lagi menganggap gereja penting. Menghadapi berbagai dampak maupun tantangan perubahan baik yang bersifat individual maupun sosial tersebut, banyak lingkungan pendidikan Kristen keluarga, gereja, sekolah juga mengalami krisis dan kebingungan untuk menemukan pedoman dan berjalan ke masa depan berdasar perspektif nilai-nilai kristiani. Oleh karena itu, kita semua termasuk remaja perlu mengenali “keadaan zaman” dan bersikap kritis, SURDNWLIGDQÀHNVLEHOGDODPPHQHUDSNDQGDQPHQJHPEDQJNDQLPDQ.ULVWHQGDODP keadaan yang terus-menerus berubah. Meskipun demikian, di atas semuanya, dasar XWDPDEDJLNLWDDGDODKNDVLK.ULVWXV\DQJWLGDNSHUQDKEHUXEDKGDQ¿UPDQ1\DWHWDS sebagai panduan untuk melihat perspektif masa depan, termasuk masa depan remaja. Kegiatan 3: Membuat Kliping Siswa diminta untuk membuat kliping kreatif produk tentang dampak positif dan negatif berkaitan dengan perubahan yang terjadi di masyarakat. Selanjutnya merencanakan lima kegiatan konkret yang dapat dilakukan oleh siswa, keluarga, gereja untuk dunia yang berubah.

D. Menghadapi Dunia yang Berubah di bawah Terang Kristus