Mitos: Pernyataan global mengenai tujuan pemesanan Mitos: Kebutuhan perangkat lunak memungkinkan

14 Manajemen Proyek Teknologi Informasi Mitos pada pengembang perangkat lunak e. Mitos: Sekali kita telah menulis program yang berhasil dieksekusi, maka tugas kita telah selesai Fakta: Bahwa semakin cepat kita memulai menulis program coding sebelum semua analisis dan desain selesai, maka waktu yang kita butuhkan untuk menyelesaikan perangkat lunak akan semakin lama. Hal ini berhubungan dengan proses analisa kebutuhan, pencarian kesalahan, manajemen perubahan perangkat lunak, dan berbagai aspek lain yang semakin sulit dirunut. Kemudian, sebenarnya tugas yang lebih berat adalah pasca coding, yaitu testing dan delivery ke customer. Selalu dibutuhkan penyesuian terhadap sitem customer dan customer memerlukan layanan support dan service. Bila kita ingin usaha kita di bidang pengembangan perangkat lunak ini terus berjalan, maka kita harus mempertimbangkan beberapa hal tersebut. Akibat perubahan kebutuhan terhadap biaya Pendefinisian Pengembangan Pasca peluncuran B iaya per uba h an 60-100x 1.5-6x 1x 15 Manajemen Proyek Teknologi Informasi

f. Mitos: Satu-satunya produk deliverable yang

penting untuk kesuksesan suatu produk adalah program yang dapat dieksekusi. Fakta: Program yang dapat dieksekusi working program hanyalah salah satu elemen dari produk konfi gurasi perangkat lunak. Dokumentasi dan petunjuk support perangkat lunak adalah elemen lain yang sangat penting.

g. Mitos: Dokumentasi perangkat lunak hanyalah

sebagi kumpulan dokumen yang membebani dan tidak berarti, yang dapat memperlambat kerja kita. Fakta: Rekayasa perangkat lunak bukanlah hal tentang pembuatan dokumen, tetapi merupakan proses pembangunan kualitas. Kualitas yang bagus berdampak kepada pengurangan usaha kerja ulang untuk perbaikan dan perubahan yang memang sering dan selalu terjadi, sehingga pada proses berikutnya kita dapat menghemat waktu. 16 Manajemen Proyek Teknologi Informasi

BAB II PROSES REKAYASA

PERANGKAT LUNAK

2.1 Pengertian Rekayasa Perangkat Lunak

K etika kita membangun produk atau sistem, kita membutuhkan rangkaian langkah yang dapat diprediksi sehingga dapat menuntun gerak kita. Kita membutuhkan pedoman sehingga kita dapat menciptakan hasil yang berkualitas dan tepat waktu. Pedoman inilah yang kita sebut sebagai proses perangkat lunak so t ware process. Manajer dan pengembang perangkat lunak mengadaptasi proses dan menerapkannya dengan melibatkan customer dalam pengembangan perangkat lunak yang dipesannya. Proses perangkat lunak ini penting, karena proses ini memberikan kestabilan, kontrol, dan pengorganisasian aktivitas pengembangan perangkat lunak. Proses ini menghasilkan integrasi program, data, dan dokumen. IEEE Computer Society mendefi nisikan rekayasa perangkat lunak so t ware engineering sebagai: 1. Suatu aplikasi dari pendekatan yang sistematis, disiplin, dan terukur terhadap pengembangan, pengoperasian, dan perawatan perangkat lunak. Atau dengan kata lain, rekayasa perangkat lunak adalah aplikasi rekayasa engineering terhadap perangkat lunak. 2. Kajian terhadap pendekatan yang sistematis, disiplin,