Kecenderungan Populasi Populasi di Indonesia Penyu secara taksonomi, dikenal tujuh jenis penyu didunia, enam

1993 mengalami penurunan sampai 50, yang disebabkan aktivitas perikanan akibat penggunaan jaring lingkar drifnet dan jaring gillnet Eckert 2001.

2.6.2 Penilaian

Non Detrimental Finding NDF Non detrimental finding adalah metode atau pendekatan yang dikembangkan oleh IUCN atau CITES untuk menganalisis dan menilai resiko suatu populasi spesies di alam dengan jumlah populasi terbatas dan diperdagangkan secara bebas. Penilaian non detrimental finding disusun dari unsur ekologi, sosial kelembagaan dan ekonomi. Gambaran lain dari metode ini adalah apakah ada kerugian yang ditimbulkan ketika populasi penyu belimbing ini punah atau hilang dari alam. Kewenangan untuk menganalisis kondisi ini adalah otoritas ilmiah seperti LIPI, IUCN dan CITES. Pendekatan NDF berbasis spesies terdiri dari enam komponen penyusun utama yaitu  Status populasi  Distribusi populasi  Kecendurungan populasi Gambar 8. Kecenderungan penurunan populasi peneluran penyu belimbing di Terengganu Malaysia Chan 2006, Mexico Sarti et al. 1996 dan Jamursba Medi Indonesia Hitipeuw et al. 2007.  Aktivitas perdagangan spesies  Pengaruh faktor ekologi dan biologi  Informasi pengelolaan yang mempengaruhi populasi spesies Metode NDF berbasis analisis resiko yang memiliki beberapa tahapan penting yaitu  Menganalisa resiko yang terjadi pada populasi penyu belimbing,  Menganalisa dampak terhadap populasi penyu belimbing,  Adanya probabilitas resiko dari dampak yang ditimbulkan oleh aktivitas pemanfaatan,  Melakukan pengelolaan terhadap resiko yang terjadi dengan pendekatan mitigasi,  Menentukan keterbukaan dengan menjumlahkan resiko dan dampak,  Melakukan pemantauan dan pengambilan keputusan dalam rangka pengelolaan terhadap resiko dan dampak terhadap populasi penyu belimbing. Analisis metode NDF dilakukan dengan menggunakan ranking yang telah ditetapkan secara internasional oleh IUCN dan CITES. Setiap komponen yang akan diranking disebut dengan komponen ceklis. Sistem perankingan dilakukan berdasarkan kepakaran dalam menilai objek yang diteliti. Sistem ranking yang diterapkan memiliki kisaran 1 sampai 5 dimana semakin kecil nilai ranking maka menunjukkan rendahnya kerusakan terhadap populasi tersebut, selanjutnya Vurnerability of the spesies Volume in trade Gambar 9. NDF berbasis analisis resiko penyu belimbing CITES 2008 Moderate risk High risk Low risk Moderate risk