opqr p qs p q
ptp u vwx
y q
z { | } ~
z { |
| 417
Yang diamanatkan dalam Pasal 119.
3. Kelembagaan Pembina IKM.
Penguatan struktur industri dalam hal hubungan IKM dengan industri besar OEM perlu mendapat perhatian khusus. Kebijakan
penumbuhan dan pembangunan daya saing industri besar berlu terintegrasi dengan pembinaan IKM. Oleh karena itu
~
perlu mendukung rencana ini. IKM perlu diperlakukan secara terintegrasi
dengan industri
besar. Peyelenggaraan
pembinaan IKM
dilaksanakan dengan pendekatan keagenan
y dimana individu pembina bertindak sebagai simpul penghubung antara IKM
dengan pihak-pihak yang dapat memberi solusi seperti tenaga ahli di perguruan tinggi dan laboratorium di perguruan tinggi dan
lembaga penelitian pemerintah. Organisasi pelaksana di tingkat paling bawah dapat mengunakan pendekatan
yang sangat ramping dengan pegawai tetap paling banyak 3 orang dibantu oleh tenaga ahli yang tidak menetap.
4. Unit Penelitian dan Pengembangan Litbang
Kelembagaan kementerian yang ada saat ini membuat unit-unit penelitian berada di bawah unit kerja eselon I yang tersendiri
terpisah secara struktural dengan unit-unit kerja pembinan usaha industri. Untuk mendukung inovasi teknologi yang sesuai dengan
kebutuhan maka perlu ada rumusan kelembagaan yang memungkinkan unit kerja litbang dapat berinteraksi dengan intensif
dengan unit kerja pembina industri.
3.5.4 BUMN
Dasar hukum dari BUMN adalah UU No. 19 tahun 2003 tentang BUMN. BUMN selain ditujukan untuk memberikan kontribusi pada
perekonomian, juga diarahkan untuk aktif memberikan bimbingan dan bantuan kepada pengusaha golongan ekonomi lemah, koperasi dan
masyarakat. Dalam menjalankan kegiatannya, BUMN juga harus mengikuti beberapa UU yang terkait dengan bentuk dan rambu-rambu dunia usaha
seperti UU tentang Perseroan Terbatas, UU Pasar Modal, UU Anti Monopoli, UU Keuangan Negara dan UU Tindak Pidana Korupsi Tipikor.
Dalam upaya menata pembagian wewenang dan tanggung jawab pengelolaan BUMN yang terkait dengan pemisahan tugas dan tanggung
jawab BUMN sebagai operator dan Pemerintah sebagai regulator, dapat dilakukan revisi Undang-undang BUMN maupun penyesuaian ketentuan
418
|
¡
peraturan perundangan yang terkait.
3.5.5 UMKM dan Koperasi
Kerangka regulasi yang dibutuhkan untuk mendukung peningkatan daya saing UMKM dan koperasi di antaranya:
1. Penetapan UU Perkoperasian yang menggantikan UU No. 25 Tahun 1992
tentang Perkoperasian,
serta penyusunan
aturan pelaksanaannya;
2. Penetapan peraturanlandasan hukum bagi pembentukan Lembaga Pembiayaan Pertanian, UMKM dan koperasi, dan skema penjaminan
bagi UMKM dan koperasi. 3. Penetapan Peraturan Presiden Perpres yang mengatur koordinasi
dan sinergi antar instansi terkait di tingkat nasional dan daerah yang diwadahi dalam Program Nasional Peningkatan Daya Saing UMKM dan
koperasi, dan didukung sistem pendaftaran
¢
£
¤
, dan sistem pemantauan dan evaluasi dan basis data terpadu; dan
4. Evaluasi cakupan dan dampak pengaturan dalam UU No. 20 Tahun 2008 tentang UMKM dan aturan pelaksanaannya yang berkaitan
dengan kebutuhan untuk i mengintegrasikan pendekatan sektor dan wilayah dalam pengembangan UMKM; ii mengembangkan dukungan
kebijakan yang sesuai dengan skala usaha dan kebutuhan UMKM dari mulai didirikan wirausaha baru sampai tumbuh menjadi lebih besar
naik kelas ; dan iii mengembangkan skema restrukturisasi UMKMK dalam mengantisipasi dan mengatasi dampak bencana dan
krisis usahaekonomi untuk melengkapi pengaturan yang sudah ada.
Sementara itu, kerangka kelembagaan yang dibutuhkan dalam rangka mendukung peningkatan daya saing UMKM dan koperasi di antaranya:
1. Pengembangan sistem pendaftaran usaha UMKM yang mendukung pelaksanaan ijin usaha mikro dan kecil yang akan dilaksanakan oleh
Pemerintah Kecamatan, Kelurahan dan Desa; 2. Pengembangan Lembaga Pembiayaan Pertanian, UMKM dan Koperasi;
3. Penguatan kelembagaan Pusat Diklat UMKM dan koperasi di tingkat nasional dan penguatan fungsinya sebagai pusat pembinaan penyuluhan
perkoperasian; 4. Pengembangan Pusat Layanan Usaha Terpadu PLUT KUMKM di
tingkat pusat dan daerah provinsi, kabupaten dan kota;