Peningkatan kualitas hidup dan peran perempuan di berbagai bidang pembangunan

22 | Rancangan Awal RPJMN 2015-2019 NO ISU STRATEGIS KEGIATAN SASARAN INDIKATOR PELAKSANA 4 Peningkatan Akses, Mutu, Kesejahteraan dan Subsidi RABA dan Madrasah Meningkatnya partisipasi pendidikan di madrasah seluruh jenjang MI, MTs, dan MA Rasio APK peserta didik perempuan : laki - laki pada MTsWustha Kementerian Agama 5 Penyediaan dan Peningkatan Layanan Pendidikan SMA Tercapainya perluasan dan pemerataan akses pendidikan SMA berkualitas, berorientasi pada pembentukan karakter, dan relevan dengan kebutuhan masyarakat dan pembangunan daerah Rasio APK perempuan:laki-laki di SMA Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 6 Penyediaan dan Peningkatan Layanan Pendidikan SMK Tercapainya perluasan dan pemerataan akses pendidikan SMK berkualitas, berorientasi pada pembentukan karakter, dan relevan dengan kebutuhan masyarakat dan pembangunan daerah Rasio APK perempuan:laki-laki di SMK

7 Peningkatan

Akses, Mutu, Kesejahteraan dan Subsidi RABA dan Madrasah Meningkatnya partisipasi pendidikan di madrasah seluruh jenjang MI, MTs, dan MA Rasio APK peserta didik perempuan : laki - laki pada MAUlya Kementerian Agama 8 Penyediaan Layanan Pembelajaran dan Kompetensi Mahasiswa Tercapainya layanan pembelajaran dan kompetensi mahasiswa Rasio kesetaraan gender PT Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 9 Peningkatan Akses, Mutu, Kesejahteraan dan Subsidi Pendidikan Tinggi Islam Meningkatnya akses pendidikan tinggi keagamaan Islam PTKI berkualitas untuk menghasilkan inovasi yang mendukung daya saing bangsa Rasio APK peserta didik perempuan : laki - laki pada PTKIMahad Aly Kementerian Agama 10 Penyediaan Layanan Pendidikan Masyarakat Terselenggaranya Pendidikan Orang Dewasa dan Masyarakat yang Berkualitas, berwawasan gender, ESD, dan Kewarganegaraan global Persentase KabKota yang telah menerapkan pengarusutamaan gender bidang pendidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 11 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat Meningkatnya pelayanan gizi masyarakat 1. Jumlah ibu hamil KEK yang mendapatkan PMT Kementerian Kesehatan 2. Persentase bayi dan anak usia 6-23 bulan kurang gizi yang mendapat MP-ASI sesuai standar Rancangan Awal RPJMN 2015-2019 | 23 NO ISU STRATEGIS KEGIATAN SASARAN INDIKATOR PELAKSANA

12 Peningkatan

Kesehatan Ibu dan Reproduksi Meningkatnya akses dan kualitas pelayanan kesehatan ibu 1. Persentase ibu hamil yang mendapatkan pelayanan antenatal ke empat K4 13 Peningkatan Kesehatan Bayi, Anak dan Remaja Meningkatnya akses dan kualitas pelayanan kesehatan bayi, anak dan remaja 1. Persentase kunjungan neonatal pertama KN1 2. Persentase Puskesmas yang melaksanakan penjaringan kesehatan untuk peserta didik kelas I, VII, dan X 14 Peningkatan Kualitas Kesehatan Reproduksi Meningkatnya Kualitas Promosi dan Konseling Kesehatan Reproduksi Persentase faskes KB yang memenuhi standar dalam melaksanakan promosi dan konseling kesehatan dan hak-hak reproduksi yang berkualitas BKKBN

15 Peningkatan

Advokasi dan KIE Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga Meningkatnya komitmen stakeholders pemangku kepentingan dan mitra kerja serta meningkatnya pengetahuan masyarakat terhadap Program KKBPK 1. Persentase PUS, WUS, remaja dan keluarga yang mendapatkan informasi Program KKBPK melalui media massa cetak dan elektronik dan media luar ruang, terutama media lini bawah poster, leaflet, lembar balik, banner, media tradisional 2. Persentase PUS, WUS, remaja dan keluarga yang mendapatkan informasi KKB melalui tenaga lini lapangan dan tenaga kesehatan

16 Peningkatan

Kesertaan KB di Wilayah dan Sasaran Khusus Meningkatnya pembinaan kesertaan KB di wilayah dan sasaran khusus Persentase kesertaan KB Pria Peserta KB PriaPA 17 Pembinaan Ketahanan Remaja Meningkatnya Pengetahuan Sikap dan Perilaku PSP remaja dan keluarga yang memiliki remaja tentang program Generasi Berencana GenRe 1. Persentase PUS anggota BKR yang ber KB 2. Jumlah kelompok PIK KRR di satuan pendidikan SLTP, SLTA, PT dan masyarakat 18 Asistensi sosial bagi penyandang disabilitas Terlaksananya pemberian asistensi sosial bagi penyandang disabilitas di dalam dan di luar sistem Jumlah penyandang disabilitas yang memperoleh asistensi sosial di dalam dan di luar Kementerian Sosial 24 | Rancangan Awal RPJMN 2015-2019 NO ISU STRATEGIS KEGIATAN SASARAN INDIKATOR PELAKSANA keluarga sistem keluarga Jiwa 19 Asistensi sosial bagi lanjut usia Terlaksananya pemberian asistensi sosial bagi lanjut usia di dalam dan di luar sistem keluarga Jumlah lanjut usia yang memperoleh asistensi sosial di dalam dan di luar sistem keluarga Jiwa 20 Asistensi sosial bagi korban bencana alam, bencana sosial Terlaksananya pemberian asistensi sosial temporer bagi korban bencana alam, bencana sosial Jumlah penduduk korban bencana sosial yang memperoleh asistensi sosial temporer Jiwa 21 Fasilitasi Politik Dalam Negeri Terlaksananya penyusunan kebijakan, dukungan dan fasilitasi lembaga perwakilan dan partisipasi politik 1. Jumlah pendidikan politik untuk peningkatan kapasitas kelompok perempuan, penyandang disabilitas, dan kelompok marjinalrentan lainnya Ditjen Kesbangpol - Kemdagri 2. Jumlah pendidikan politik untuk politisi perempuan 3. Jumlah pembangunan jaringan antar kelompok perempuan di Indonesia 22 Penyiapan penyusunan rancangan peraturan KPU, advokasi, penyelesaian sengketa dan penyuluhan peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan penyelenggaraan Pemilu Prosentase penyusunan rancangan peraturan terkait keterwakilan perempuan dalam kepengurusan partai politik hingga 30 Komisi Pemilihan Umum KPU 23 Pedoman, petunjuk teknis dan bimbingan teknissupervisi publikasisosialisasi penyelenggaraan pemilu dan pendidikan pemilih Jumlah pendidikan pemilih untuk kelompok perempuan, penyandang disabilitas, dan kelompok marjinalrentan lainnya Komisi Pemilihan Umum KPU 24 Pembinaan Penyelenggaraan Kegiatan Pelayanan Kesehatan dan Perawatan Jumlah UPT permasyarakatan yang melaksanakan pelayanan terhadap kelompok rentan dan resiko tinggi sesuai standar Kemenhukham 25 Pelaksanaan 1. Jumlah Kementerian Rancangan Awal RPJMN 2015-2019 | 25 NO ISU STRATEGIS KEGIATAN SASARAN INDIKATOR PELAKSANA Pengembangan Perkotaan peraturankebijakan pengembangan perkotaan Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat 2. Jumlah kota dan kawasan perkotaan yang dibina penataan ruangnya 3. Jumlah kota yang difasilitasi dalam pengembangan Kota Hijau, Kota Layak Huni, dan Kota Cerdas

26 Peningkatan

penyelenggaraan pemagangan dalam dan luar negeri Peningkatan penyelenggaraan pemagangan Jumlah peserta yang mengikuti pemagangan dalam negeri Kementerian Tenaga Kerja Jumlah peserta yang mengikuti pemagangan luar negeri 27 Pengembangan Standarisasi Kompetensi Tenaga Kerja Pengembangan program pelatihan berbasis kompetensi Jumlah tenaga kerja kelompok rentan yang mendapat pelatihan berbasis kompetensi 28 Pengembangan dan peningkatan produktifitas Peningkatan produktifitas tenaga kerja Jumlah TK yang meningkat produktivitasnya 29 Pengembangan dan Peningkatan Perluasan Kesempatan Kerja Terwujudnya kemudahan masyarakat untuk menjangkau sumberdaya produktif Jumlah Tenaga Kerja Sarjana yang Diberdayakan agar Menjadi Wirausaha Baru 30 Penguatan inisiatif masyarakat Menguatnya inisiatif masyarakat dalam pencapaian prioritas nasional Jumlah kamunitas pendidikan yang ditingkatkan perannya dalam rangka pencapaian fokus prioritas nasional Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan 31 Peningkatan Peran Masyarakat Meningkatnya peran masyarakat dalam pencapaian prioritas nasional 1. Jumlah fasilitasi penyusunan strategi dan model peningkatan peran masyarakat 2. Jumlah target revitalisasi Kalpataru 32 Partisipasi masyarakat 1. Jumlah lembaga pemerintah yang berpartisipasi Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi 2. Jumlah lembaga nonpemerintah yang berpartisipasi 33 Peningkatan Kapasitas SDM dan Masyarakat di Kawasan 1. Jumlah Satuan Permukinan SP yang mendapat layanan sosial budaya 26 | Rancangan Awal RPJMN 2015-2019 NO ISU STRATEGIS KEGIATAN SASARAN INDIKATOR PELAKSANA Transmigrasi 2. Jumlah Kawasan Perkotaan Baru KPB yang mendapat layanan sosial budaya 3. Jumlah kawasan transmigrasi yang mendapat layanan sosial budaya 4. Jumlah Satuan Permukinan SP yang lembaga sosial budayanya berfungsi 5. Jumlah kawasan transmigrasi yang lembaga sosial budayanya berfungsi 6. Jumlah Kawasan Perkotaan Baru KPB yang badan pengelolanya berfungsi

II. Peningkatan perlindungan perempuan dari berbagai tindak kekerasan,termasuk TPPO

1 Pemantapan Hubungan dan Politik Luar Negeri di Kawasan Asia Timur dan Pasifik Meningkatnya kerja sama di bidang politik, keamanan, ekonomi, sosial budaya antara RI dengan negara-negara kawasan Asia Timur dan Pasifik Persentase penanganan isu illegal migrant dan human trafficking serta isu-isu lainnya Kementerian Luar Negeri 2 Pemantapan Hubungan dan Politik Luar Negeri di Kawasan Asia Selatan dan Tengah Meningkatnya kerja sama di bidang politik, keamanan, ekonomi, sosial budaya antara RI dengan negara-negarakawasan Asia Selatan dan Tengah Persentase penanganan isu-isu Non Traditional Security, illegal migrant dan human trafficking. Kementerian Luar Negeri 3 Peningkatan perlindungan dan pelayanan WNIBHI di Luar Negeri Meningkatnya pelayanan dan perlindungan WNIBHI Presentase Penyelesaian Permasalahan Kasus WNI dan BHI di Luar Negeri Kementerian Luar Negeri 4 Peningkatan Perlindungan Pekerja Perempuan dan Penghapusan Pekerja Anak Meningkatnya Perlindungan Pekerja Perempuan dan Penghapusan Pekerja Anak 1. Jumlah perusahaan yang menerapkan Norma Kerja Perempuan Kementerian Tenaga Kerja 2. Kerjasama Lintas Sektoral perlindungan pekerja perempuan dan anak Rancangan Awal RPJMN 2015-2019 | 27 NO ISU STRATEGIS KEGIATAN SASARAN INDIKATOR PELAKSANA 5 Penanganan Kekerasan Terhadap Perempuan Terlaksananya Kegiatan Pencegahan dan Penanggulangan Segala Bentuk Kekerasan Terhadap Perempuan dan Pemenuhan Hak Korban 1. Jumlah kertas kebijakan yang terkait rekomendasi untuk penyempurnaan dan harmonisasi peraturan perundangan- undangan, hukum dan kebijakan yang kondusif bagi penghapusan segala bentuk kekerasan terhadap perempuan Komnas HAMKomnas Perempuan 2. Jumlah konsep pengembangan mekanisme penanganan KtP di institusi penegak hukum dalam rangka penguatan sistem peradilan pidana terpadu penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan SPPT-PKKTP 3. Jumlah kebijakan penanganan KtP di institusi keagamaan dan institusi kemasyarakatan lainnya 4. Jumlah kebijakan untuk implementasi Kurikulum pendidikan yang berlaku lokal dan nasional yang berperspektif HAM dan gender 5. Persentase pesebaran isuwilayahmitra dan kelompok sasaran kampanye publik dalam rangka penyebarluasan isu KtP 6. Persentase hasil kajian dan rekomendasi yang ditindaklanjuti terkait isu kekerasan terhadap perempuan dan perlindungan