w w
w .p
e rt
a mi
n a
.co m
379 378
L APO
R AN
T AH
U N
AN |
AN N
U AL
R EPO
R T
PER T
AMI N
A
2 1
Pt PERtAMINA PERSERO DAN ANAK PERUSAHAANAND SUBSIDIARIES Lampiran 5159 Schedule
cAtAtAN AtAS LAPORAN KEUANgAN KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2010 DAN 2009 Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2010 AND 2009
Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated
47. KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO lanjutan 47. RISK MANAGEMENT POLICY
continued
c. Risiko likuiditas lanjutan
c. Liquidity risk
continued Perusahaan dan Anak Perusahaan mendanai
kegiatan operasinya terutama melalui arus kas dari kegiatan operasi, dimana bagian yang
signifikan terdiri dari penjualan, pembayaran subsidi, fasilitas modal kerja jangka pendek
termasuk cerukan bank, LC dan revolving
credit, dan pinjaman bank jangka panjang. Sesuai dengan penugasan PSO, Perusahaan
dan Anak Perusahaan harus menyampaikan klaim subsidi kepada Pemerintah setiap akhir
bulan untuk bahan bakar minyak subsidi yang didistribusikan selama bulan tersebut.
The Company and Subsidiaries fund their operations principally through cash flow from
operations, a significant portion of which comprises sales, subsidy payments, short-term
working capital facilities including bank overdrafts, LCs and revolving credits, and
long-term bank loans. In accordance with the terms of PSO’s mandate, the Company and
subsidiaries are required to submit their claim for subsidy to the Government at the end of
each month for the subsidised fuel distributed in that month.
Pada tanggal 31 Desember 2010 dan 2009, Perusahaan dan Anak Perusahaan memiliki
saldo kas dan setara kas masing-masing sebesar
Rp21 triliun
dan Rp14,7
triliun. Perusahaan dan Anak Perusahaan mengelola
risiko likuiditas
dengan terus-menerus
melakukan monitor terhadap estimasi dan
realisasi arus kas dan menyesuaikan jatuh tempo antara piutang usaha dan hutang usaha.
As of 31 December 2010 and 2009, the Company and Subsidiaries had cash and cash
equivalents of Rp21 trillion and Rp14.7 trillion, respectively. The Company and Subsidiaries
manage liquidity risk by continuously monitoring forecast and actual cash flows and matching
the maturity profiles of trade receivables and trade
payables.
48. PERJANJIAN, KOMItMEN DAN KONtINJENSI SIgNIFIKAN
48
.
SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTS AND CONTINGENCIES
a. Komitmen KKS
a. Cooperation Contract commitment
Sesuai dengan KKS, PT Pertamina EP wajib mengembalikan minimum 10 dari wilayah
kerja awal
kepada Pemerintah
melalui bPMIGAS pada saat atau sebelum akhir tahun
kontrak ke sepuluh sejak tanggal efektif KKS. In accordance with the Cooperation Contract,
PT Pertamina EP shall surrender a minimum of 10 of the original contract area to the
Government through BPMIGAS on or before the end of the tenth year from the effective date
of the Cooperation Contract. PT Pertamina EP wajib membayar bonus
kepada Pemerintah
sejumlah US500.000
dalam 30 hari setelah produksi kumulatif minyak dan gas bumi mencapai 500 MMbOE
sejak tanggal efektif KKS dan US1.000.000 dalam 30 hari setelah produksi kumulatif
minyak dan gas bumi mencapai 1.000 MMbOE sejak tanggal efektif KKS dan US1.500.000
dalam 30 hari setelah produksi kumulatif minyak dan gas bumi mencapai 1.500 MMbOE
sejak tanggal efektif KKS. PT Pertamina EP is required to pay a bonus to
the Government amounting to US500,000 30 days after cumulative production of oil and gas
reaches 500 MMBOE from the effective date of the Cooperation Contract, US1,000,000 30
days after cumulative production of oil and gas reaches 1,000 MMBOE from the effective date
of the Cooperation Contract and US1,500,000 30 days after cumulative production of oil and
gas reaches 1,500 MMBOE from the effective date of the Cooperation Contract.
Jumlah produksi kumulatif minyak dan gas bumi PT Pertamina EP untuk tahun yang berakhir
pada tanggal 31 Desember 2010 telah melebi hi 1.500 MMbOE. Pada tanggal 31 Desember
2010, PT Pertamina EP belum melakukan pembayaran atas bonus tersebut, menunggu
tagihan dari Pemerintah melalui bPMIGAS. PT Pertamina EPs cummulative production of
oil and gas up to 31 December 2010 has exceeded 1,500 MMBOE. As at 31 December
2010, PT Pertamina EP has not paid the bonuses, and is waiting for the invoice from the
Government through BPMIGAS.
Pt PERtAMINA PERSERO DAN ANAK PERUSAHAANAND SUBSIDIARIES Lampiran 5160 Schedule
cAtAtAN AtAS LAPORAN KEUANgAN KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2010 DAN 2009 Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2010 AND 2009
Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated
48. PERJANJIAN, KOMItMEN DAN KONtINJENSI SIgNIFIKAN lanjutan
48
.
SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTS AND CONTINGENCIES
continued
b. Pengeluaran
untuk pembelian
barang modal
b. Capital expenditures
Perusahaan dan Anak Perusahaan memiliki komitmen pengeluaran barang modal dalam
menjalankan usaha normalnya. Pada
tanggal 31
December 2010,
total komitmen pengeluaran barang modal yang
dimiliki Perusahaan dan Anak Perusahaan yang
belum terealisasi
adalah sebesar
Rp8.120.000. The Company and its Subsidiaries have capital
expenditure commitments in the normal course of business.
As of 31 December 2010, total unrealised capital expenditures commitments that have been made
by the Company and its Subsidiaries amounted to Rp8,120,000.
c. Perjanjian Jual Beli gas
c. Gas Sale and Purchase agreements
Pada tanggal
31 Desember
2010, PT Pertamina EP memiliki komitmen untuk
mengirimkan gas sebesar 2.483.166 bbbTU kepada beberapa pelanggan. Gas tersebut
akan dikirimkan secara periodik dari tahun 2011 sampai 2025.
As of 31 December 2010, PT Pertamina EP had various commitments to deliver gas amounting
to 2,483,166 BBBTU to various buyers. The gas will be periodically delivered from 2011 until
2025. Pada
tanggal 31
Desember 2010,
PT Pertamina Hulu Energi memiliki kontrak- kontrak perjanjian pasokan gas yang signifikan
kepada beberapa pelanggan, dengan nilai gas masi ng-masing
kontrak senilai
antara 8
bbbTU hingga 231.000 bbbTU bagian bersih PHE. Jangka waktu kontrak tersebut adalah
dari tahun 2011 sampai 2028. As of 31 December 2010, PT Pertamina Hulu
Energi had various significant gas supply agreements to various buyers, with gas value of
each contract between 8 BBBTU and 231,000 BBBTU net PHE share. The expiration years of
those agreements range from 2011 to 2028.
d. Perkara hukum
d. Legal cases
Dalam melakukan kegiatan normal usahanya, Perusahaan
dan Anak
Perusahaan menghadapi gugatan dari pihak ketiga atas
berbagai perkara
hukum dan
tuntutan sehubungan
dengan kepatuhan
dengan kontrak, perjanjian, peraturan pemerintah dan
peraturan pajak. Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian,
jumlah kerugian yang mungkin timbul atas beberapa tuntutan hukum masih belum dapat
ditentukan. In the
normal course of business, the Company and Subsidiaries are party to various legal
actions in relation to compliance with contracts, agreements, Government regulations and the
tax law. As of the completion date of these consolidated financial statements, the possible
losses arising from various legal actions cannot be determined.
1. PT Lirik Petroleum
1. PT Lirik Petroleum Perusahaan dan PT Pertamina EP, Anak
Perusahaan, sebagai
tergugat dalam
kasus gugatan PT Lirik Petroleum Lirik atas perkara sengketa hak pengelolaan
blok minyak dan gas yang berlokasi di Pulai Utara dan Pulai Selatan, Propinsi
Riau. The Company and PT Pertamina EP, a
Subsidiary, are defendants in a legal suit instituted by PT Lirik Petroleum Lirik in
relation to a dispute involving rights to operate oil and gas blocks located in Pulai
Utara and Pulai Selatan, Riau Province.
w w
w .p
e rt
a mi
n a
.co m
381 380
L APO
R AN
T AH
U N
AN |
AN N
U AL
R EPO
R T
PER T
AMI N
A
2 1
Pt PERtAMINA PERSERO DAN ANAK PERUSAHAANAND SUBSIDIARIES Lampiran 5161 Schedule
cAtAtAN AtAS LAPORAN KEUANgAN KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2010 DAN 2009 Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2010 AND 2009
Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated
48. PERJANJIAN, KOMItMEN DAN KONtINJENSI SIgNIFIKAN lanjutan
48
.
SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTS AND CONTINGENCIES
continued
d. Perkara hukum lanjutan