Variabel Intervening Pengukuran Variabel Penelitian .1 Variabel Independen

Pendekatan Keperilakuan Dalam Riset Manajemen Bisnis” 241 Tabel 2. Statistik Deskriptif Variabel Minimum Maksimum Mean Std. Deviasi Nilai Perusahaan 0,31 5,88 1,1811 1,01738 CSR 0,09 0,37 0,1935 0,06228 Kinerja Keuangan 0,02 32,77 10,5516 7,93562 Sumber : Data sekunder yang diolah, 2016

4.1 Uji Koefisien Determinasi R

2 Berdasarkan hasil dari pengujian dapat diketahui bahwa nilai adjusted R2 untuk substruktural 1 adalah 0,050. Hal ini berarti 5 dapat dijelaskan oleh CSR terhadap kinerja keuangan dan sisanya 95 dijelaskan oleh faktor lain di luar model. Sedangkan untuk substruktural 2 nilai adjusted R2 adalah 0.065. Hal ini berarti 6,5 dapat dijelaskan oleh CSR dan kinerja keuangan terhadap nilai perusahaan dan sisanya 93,5 dijelaskan oleh faktor lain di luar model.

4.2 Uji Simultan Uji-F

Berdasarkan hasil dari uji simultan untuk substruktural 1, diketahui bahwa nilai signifikansi 0,044 alfa 0.05 dan F-hitung 4,239 F-tabel 4,00. Hal ini berarti variabel CSR X1 memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja keuangan X2. Sedangkan hasil dari uji simultan untuk substruktural 2, diketahui bahwa nilai signifikansi 0,051 alfa 0.05 dan F-hitung 3,137 F-tabel 3,15. Hal ini berarti variabel CSR X1 dan kinerja keuangan X2 tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap nilai perusahaan Y.

4.3 Uji Parameter Individual Uji t

Berikut adalah tabel dari hasil pengujian hipotesis : Tabel 3 Hasil Uji Regresi Substruktural 1 Variabel Koefisien Regresi t Sign. CSR 0,257 2,059 0,044 Sumber : Data sekunder yang diolah, 2016 Berdasarkan hasil dari uji di atas, secara langsung CSR berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja keuangan. Hal ini dapat dilihat dari nilai signifikan alfa 0,05. Yang berarti bahwa setiap satu persen kenaikan CSRI akan menyebabkan kinerja keuangan yang diukur dengan ROE naik sebesar 0,257 Tabel 4 Hasil Uji Regresi Substruktural 2 Variabel Koefisien Regresi t Sign. CSR 0,311 2,431 0,018 Kinerja Keuangan -0,155 -1,208 0,232 Sumber : Data sekunder yang diolah, 2016 Berdasarkan hasil dari uji di atas, secara langsung CSR berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan. Hal ini dapat dilihat dari nilai signifikan alfa 0,05. Yang berarti setiap satu persen kenaikan CSRI akan menyebabkan kenaikan nilai perusahaan sebesar 0,311. Sedangkan kinerja keuangan tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan. Hal ini dapat dilihat dari nilai signifikan alfa 0,05. Gambar 1. Hasil Analisis Jalur

Dokumen yang terkait

M01939

0 16 418