Refleksi Aspek Afektif Siswa

ISBN 978-602-72071-1-0 siklus I lebih diperbaiki seperti lebih menekankan pemberian dan pembahasan latihan soal yang banyak dan waktu untuk berdiskusi yang lebih lama. Submateri yang diajarkan pada siklus II ini adalah “macam-macam perubahan entalpi”. Guru memberikan tugas atau soal yang harus dikerjakan secara individu dengan bimbingan guru. Pada tahap ini, siswa mengambil menganalisis data dari hasil percobaan pada minggu sebelumnya. Tahap terakhir mereka diberikan latihan lanjutan tentang materi tersebut untuk mengembangkan kemampuan mereka pada materi “macam-macam perubahan entalpi”. Selama pembelajaran aktivitas peneliti maupun siswa tetap diamati oleh guru atau pengamat. Pada akhir siklus II juga dilakukan tes akhir yang berfungsi untuk mengukur hasil belajar siswa. Dari hasil tes ini diketahui bahwa semua siswa mendapatkan nilai ≥ 77. Sehingga ketuntasan belajar secara klasikal pada siklus ini adalah 90. Dari perhitungan tersebut, dapat diketahui bahwa siswa kelas XI-IPA 5 SMAN Mojoagung tuntas belajar secara klasikal lebih dari 65 siswa yang telah mencapai nilai ≥ 77. PENUTUP Simpulan Berdasarkan data-data yang telah terkumpul pada siklus I tabel 5 dan pada siklus II tabel 6, diketahui bahwa proses pembelajaran yang berlangsung pada siklus II ini sudah lebih baik dibandingkan dengan siklus I, di mana data peningkatan hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel 5 serta ketelitian siswa dalam mengerjakan soal juga meningkat. Tabel 5 Data Peningkatan Hasil belajar No. Siklus Ketuntasan Belajar 1. Siklus I 50 2. Siklus II 90 Dari data pada tabel di atas dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran inkuiri dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi termokimia. Terbukti dengan adanya kenaikan hasil belajar sebanyak 40. Saran Dari penelitian di atas peneliti memberi saran bahwa perlu dilakukan penelitian pada materi pokok lainnya untuk mengatasi masalah peningkatan hasil belajar siswa. DAFTAR PUSTAKA Arends, Richard. 2008. Learning To Teach: Belajar Untuk Mengajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Prastowo, Andi. 2012. Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Yogyakarta: DIVA Press Purwanto, 2008. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Trianto, 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif Progresif. Rawamangun: Kencana