Peningkatan Kemampuan Komunikasi Matematik di Kelompok

Membedah Anatomi Kurikulum 2013 | 146 Berdasarkan tabel dapat dilihat bahwa menggunakan instrumen jurnal siswa 100 siswa merespon positif dan menggunakan skala sikap baik minat maupun motivasi siswa mengikuti penerapan PBL menunjukan respon yang positif. Jadi, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan Pendekatan Problem Based Learning PBL mendapatkan respon yang positif dari siswa.

D. PENUTUP

1. Simpulan

Adapun kesimpulan yang didapat dari penelitian ini adalah sebagai berikut ini. a. Dengan penerapan Pendekatan Problem Based Learning PBL siswa mampu meningkatkan kemampuan komunikasinya secara signifikan. b. Dengan penerapan Pendekatan Konvensional siswa mampu meningkatkan kemampuan komunikasinya secara signifikan. c. Penerapan Pendekatan Problem Based Learning PBL pada mata pelajaran matematika secara tematik lebih efektif meningkatkan kemampuan komunikasi matematik siswa dibandingkan dengan penerapan Pendekatan Konvensional. d. Siswa memberikan respon positif terhadap penerapan Pendekatan Problem Based Learning PBL pada pembelajaran matematika secara tematik.

2. Saran

a. Bagi Guru Guru pun hendaknya selalu berinovatif dalam memecahkan permasalahan pembelajaran yang ditemukan.Hasil penelitian ini pun hendaknya dijadikan alternatif untuk meningkatkan kemampuan komunikasi matematik pada materi lain sebab kemampuan komunikasi matematik merupakan kemampuan yang harus dicapai siswa berdasarkan kurikulum 2006. b. Bagi Sekolah Saran bagi sekolah hendaknya memberikan keleluasaan pada guru untuk menciptakan hal-hal baru demi terselenggaranya pendidikan yang berhasil. c. Bagi Peneliti Lain Hasil penelitian ini hendaknya mampu memberikan motivasi untuk peneliti lain dengan permasalahan dan solusi yang sama. Direkomendasikan pula hasil penelitian ini mampu menjadi referensi terutama mengenai penelitian tematik. Seminar Nasional Pendidikan Dasar | 147

E. DAFTAR PUSTAKA

Amir, M. T. 2010.Inovasi Pendidikan melalui Problem Based Learning. Jakarta: Prenada Media Grup. Kamaludin, J. 2010. Penerapan Pembelajaran Matematika Realistik dalam meningkatkan Kemampuan Pemahaman dan Komunikasi Matematik Siswa Sekolah Dasar . Tesis UPI: tidak dipublikasikan. Pitadjeng 2006.Pembelajaran Matematika yang Menyenangkan. Jakarta: Departemen pendidikan nasional. Sanjaya, W. 2006.Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan . Bandung: Kencana Prenada Media Group. Sukayati 2004.Pembelajaran Tematikdi SD merupakan Terapan dari Pembelajaran Terpadu . [online] Tersedia:http:www.google.co.idurl?sa=trct=jq=pembelajaran20t ematiksource=webcd=4cad=rjaved=0CD8QFjADurl=http3A 2F2Fstaff.uny.ac.id2Fsystem2Ffiles2Fpenelitian2FSungkon o2C2520M.Pd.2FPembelajaran2520Tematik2520SD.docei= 25K- UITVIsyOrge7wIGgAQusg=AFQjCNHcfI3X3jJDUZUhcmED5tmUc SKnIQ. [5 Maret 2012]. Trianto 2010. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Surabaya: Kencana. Wassahua, S. 2009.Pembelajaran matematika melalui pendekatan open- ended untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan komunikasi matematika siswa sekolah dasar . Tesis UPI Bandung: tidak diterbitkan.