Sejarah ASEAN TINJAUAN TEORI

Seminar Nasional Pendidikan Dasar | 429 bahasa Inggris di negara non persemakmuran akan lebih menghadapi tantangan hal ini karena penetapan Bahasa Inggris sebagai “working official language ” di ASEAN Kirkpatrick, 2008, juga kecederungan negara di Asia yang makin menggunakan Bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar pembelajaran Dearden, 2014.

5. Identitas

Identitas yang akan menjadi fokus dalam penelitian ini adalah identitas profesionalisme guru yang mengajar bahasa Inggris di negara ASEAN. Identitas ini akan dianalisis untuk mencari ciri khas yang ada di setiap negara. Hasil analisis akan dimunculkan sebagai ciri khas ASEAN. Ciri profesionalisme guru bahasa Inggris adalah menguasai ilmu lingustik dan guru berperan sebagai fasilitator Vesanto, 2011; Mingyue Gu, 2007; Varghese; 2005. Kemudian, pembentukan identitas sudah barangtentu tidak terlepas dari budaya, materi pelajaran bahasa Inggris hendaknya berbasiskan budaya lokal, Mac Arthur, 2002, Kirkpatrick 2008. Identitas guru negara anggota ASEAN dan ciri praktek pembelajarannya akan dipetakan. Nilai budaya positif dan praktek pembelajaran bahasa Inggris yang sudah meraih sukses akan menjadi pertimbangan bagi rekomendasi penelitian, disamping itu pula akan mengapresiasi semua masalah yang timbul dalam pengajaran bahasa Inggris dan krisis identitas kebangsaan yang muncul di negara ASEAN.

C. PENELITIAN YANG RELEVAN

Penelitian ini merujuk pada penelitian sebelumnya yang relevan.Ada empat penelitian yang relevan.Pertama, Mac Arthur 2005 menemukan bahwa ada kecenderungan negara Asia akan lebih menggunakan bahasa Inggris dibandingkan dengan bahasa asing yang lain. Kedua, Kirkpatrick 2008 mengemukakan dalam studinya bahwa pasca penetapan bahasa Inggris sebagai “official working language in ASEAN”, maka kebijakan pengajaran bahasa Inggris di setiap negara ASEAN akan memperoleh dampak. Ketiga , Sahrudin 2013 menjelaskan bahwa pengajaran Bahasa Inggris di Indonesia sangat problematik.Sejarah membuktikan bahwa kedudukan Bahasa Inggris ada pada posisi yang fluktuatif sejak Indonesia merdeka hingga saat ini. Keempat,Dearden 2014 menemukan dalam studinya bahwa ada kecenderungan yang terus meningkat pengunaan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar pembelajaran di dunia internasional.

D. METODOLOGI

Penelitian ini merupakan upaya untuk mempetakan praktek Pengajaran Bahasa Inggris, dan Identitas di negara anggota ASEAN. Untuk