HASIL DAN PEMBAHASAN ANALISIS BUKU TEKS TEMA MAKANANKU SEHAT DAN BERGIZI PADA SISWA KELAS IV SDN KEBONSARI 02 KOTA MALANG PADA KURIKULUM 2013 - Repository UNIKAMA

Membedah Anatomi Kurikulum 2013 | 156 OPTIMALISASI PENERAPAN PENDIDIKAN KARAKTER PADA “KURIKULUM 2013” MENGGUNAKAN STRATEGI 3M DI SEKOLAH DASAR Nur Asyiah Liyana Sunanto Email: nurasyahmgmail.com FKIP Universitas Muhammadiyah Cirebon Abstract Character education is a major issue in 2013. One reason for the curriculum change curriculum SBC into the curriculum of 2013 is the morality of society are diminishing. The issue of character education has long been heard, even before it is implemented, 2013. The implementation of the character education curriculum as one way of achieving national education goals is to make students to be a man of faith and fear of God almighty one, noble, healthy, knowledgeable, skilled creative self and become citizens of a democratic and accountable. The purpose of this study is to obtain the learning device syllabus, lesson plans, and student worksheet integrated character education using 3M strategy Knowing Moral, Moral Feeling, and Moral Action on the curriculum in 2013, and look at the effectiveness of the learning device for shaping the character of the participants learners. The study design used was a quasi-experimental control grouph pre test-post test. This research was conducted in SDN 3 Klangenan and SDN 1 Sumber to fourth grade students. The effectiveness of the learning device is made to be seen from the results of student learning, character assessment, student response to learning. Instructional materials used by integrating the value of a character in it that apply 3M strategy Knowing Moral, Moral Feeling, and Moral Action. Implementation of character education in the curriculum in 2013 by using the 3M strategy Moral Knowing, Feeling Moral, Moral Action is better than learning without using 3M strategy. Curriculum implementation in 2013 on an experimental class students gain value character N-gain of 0.84 height higher than the control class of 0.34 moderate. The mean percentage of students in the class character of the value of the experiment is 81.8, while for the control class is 71.1. The mean scores on the students understanding of the experimental class was 88.1, and the value of the control class is 77.8. With t table value 6.513 and 0.00 on the character and significance in understanding the value of t table 3.505 and 0.005 significance. Based on these data we can conclude the application of Seminar Nasional Pendidikan Dasar | 157 learning curriculum 3M 2013 using effective strategies to improve students character. Keywords: Character Education, Curriculum 2013, 3M Strategy

1. PENDAHULUAN

Pendidikan karakter menjadi isu utama dalam kurikulum 2013. Salah satu alasan perubahan kurikulum KTSP menjadi kurikulum 2013 adalah kualitas moral masyarakat yang semakin menurun. Isu tentang pendidikan karakter sudah lama terdengar, bahkan sebelum diterapkanya kurikulum 2013. Pada akhirnya saat ini pendidikan karakter merupakan program pendidikan nasional, harus diimplementasikan ke dalam lembaga pendidikan formal di seluruh jenjang pendidikan. Penerapan pendidikan karakter ini sebagai salah satu cara tercapainya tujuan pendidikan nasional yaitu menjadikan peserta didik menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada tuhan yang maha esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap kratif mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Pada saat ini yang diperlukan adalah kurikulum pendidikan yang berbasis karakter. Kurikulum yang bermuatan pendidikan karakter yang yang terintegrasi dalam materi ajar serta kegiatan pembelajaran yang diorientasikan kepada pembentukan karakter peserta didik. Perbaikan kurikulum merupakan bagian tak terpisahkan dari kurikulum itu sendiri, bahwa kurikulum yang berlaku harus dirubah secara terus menerus dengan memperhatikan kebutuhan yang berkembang dimasyarakat dan peserta didik. Untuk meminimalisir tingkat kriminal yang terjadi di masyarakat, serta mengembangkan sikap mulia pada peserta didik dirancangnya “kurikulum 2013”. Ketercapain Program pendidikan karakter yang terdapat dalam kurikulum 2013 tentunya dipengaruhi oleh pelaksanaan dalam proses pembelajaran di sekolah. Dalam pelaksanaannya tentu diperlukan strategi yang tepat agar hasil dari pendidikan karakter ini tidak hanya sebatas pada pengetahuan peserta didik tentang perilaku-perilaku yang baik. Dalam penelitian ini, akan melihat keefektifan dari implementasi pendidikan karakter menggunakan strategi 3M Moral Knowing, Moral Feel, Moral Action pada “kurikulum 2013” untuk meningkatkan moral peserta didik sekolah dasar. Dengan melihat efektifitas penerapan strategi 3M pada implementasi pendidikan karakter di sekolah dasar ini dapat meningkatkan karakter peserta didik serta sebagai masukan para guru dalam mengimplementasikan pendidikan karakter pada pembelajaran.