Konfigurasi Elektron Kecenderungan Periodik Unsur Transisi

104 Mudah dan Akt if Belajar Kim ia unt uk Kelas XII berpasangan. Jumlah elektron pada orbital d yang tidak berpasangan meningkat sampai dengan golongan VIB dan VIIB, setelah itu elektron pada orbital d mulai berpasangan sehingga titik didih dan titik leleh turun.

3. Jari-Jari Atom

Jari-jari atom menentukan sifat-sifat unsur. Pada Tabel 4.1 tampak bahwa jari-jari atom menurun secara drastis dari skandium 1,44 hingga vanadium 1,22 , kemudian berkurang secara perlahan. Penurunan ini akibat dari kenaikan muatan inti yang menarik elektron valensi lebih kuat. Pada periode yang sama, dari kiri ke kanan jumlah proton bertambah, sedangkan kulit valensi tetap. Akibat bertambahnya jumlah proton, daya tarik muatan inti terhadap elektron valensi bertambah kuat sehingga ukuran atau jari-jari atom semakin kecil.

4. Sifat Logam

Semua unsur transisi merupakan unsur-unsur logam. Kulit terluar dari unsur-unsur transisi hanya mengandung satu atau dua elektron pada orbital 4s sehingga mudah melepaskan elektron pada kulit terluarnya. Sifat logam dari unsur-unsur transisi lebih kuat jika dibandingkan dengan sifat logam dari golongan utama. Hal ini disebabkan pada unsur-unsur transisi terdapat lebih banyak elektron bebas dalam orbital d yang tidak berpasangan. Mengapa jumlah elektron yang belum berpasangan dapat dijadikan ukuran kekuatan logam? Semakin banyak elektron bebas dalam suatu atom logam memungkinkan ikatan antaratom semakin kuat sehingga sifat logam dari unsur itu juga semakin kuat. Pengaruh nyata dari kekuatan ikatan antaratom pada logam transisi tercermin dari sifat kekerasan tinggi, kerapatan tinggi, titik didih dan titik leleh yang juga tinggi, serta sifat hantaran listrik yang lebih baik.

5. Bilangan Oksidasi

Umumnya, unsur-unsur transisi periode keempat memiliki biloks lebih dari satu. Hal ini disebabkan tingkat energi orbital s dan orbital d tidak berbeda jauh sehingga memungkinkan elektron-elektron pada kedua orbital itu digunakan melalui pembentukan orbital hibrida sp 3 d 2 . Biloks unsur-unsur transisi periode keempat ditunjukkan pada Tabel 4.3. Tabel 4.3 Bilangan Oksidasi Unsur Transisi Periode Keempat 3 IIIB Sc + 2 + 3 4 I B Ti + 2 + 3 4 5 B + 2 3 + 4 + 5 6 IB Cr 2 3 4 + 5 + 6 7 IIB Mn 2 3 + 4 + 5 + 6 Fe Co + 1 2 + 3 + 4 Ni IIIB 2 + 3 + 4 Cu IB + 1 2 + 3 n IIB 2 Sumber: Chemistry Zumdahl., and Steven, S, 1989 Jelaskan menggunakan teori lautan elektron bebas untuk menjelaskan kekuatan logam unsur-unsur transisi. Kegiatan Inkuiri Bilangan oksidasi yang stabil ditunjukkan dengan huruf tebal bold The st abyl oxidat ion num ber is point ed by the bold letters. Note Catatan