Sifat Asam Amino Protein
4. Jenis dan Fungsi Protein
Oleh karena protein memiliki keanekaragaman sangat tinggi maka protein digolongkan berdasarkan sifat dan fungsinya, seperti protein sebagai enzim, protein transport, protein bahan makanan, protein kontraktil, protein struktural, protein regulator, dan protein pertahanan. Enzim adalah jenis protein yang memiliki sifat sangat beragam, tetapi spesifik. Enzim berperan sebagai katalisis untuk berbagai reaksi biokimia. Hampir seluruh reaksi kimia dalam sel makhluk hidup dikatalisis oleh enzim. Sampai tahun 1980-an telah ditemukan lebih dari 2.000 macam enzim, masing-masing memiliki kemampuan khusus dalam mengkatalisis reaksi kimia. Sumber: Chemistry: The Central Science, 2000; The Molecular Science, 1997 H 3 C H 2 C CH 2 COOH HC N N N N Fe CH 2 CH 3 CH 2 COOH CH CH CH CH 3 CH CH 2 CH 2 CH CH 3 Gambar 8.21 Struktur sekunder protein a St rukt ur a -heliks dari prot ein b St rukt ur b -sheet dari prot ein Kata Kunci • St ereoisom er • Antaraksi van der Waals Gambar 8.22 a St rukt ur t ersier dari prot ein b St rukt ur kuart erner dari prot ein hem oglobin dengan em pat sub- unit a 1 , a 2 , b 1 , b 2 Gambar 8.23 St rukt ur hem in yang t erdapat pada hem oglobin, sebagai gugus pem baw a oksigen. Sumber: Biology: Exploring Life, 1994 a b a 1 a 2 b 1 b 2 237 Makrom olekul Protein transport dalam plasma darah mengikat dan membawa molekul atau ion tertentu dari satu organ ke organ lain. Hemoglobin dalam sel darah merah mengikat oksigen pada saat darah memasuki paru- paru dan membawanya ke jaringan periferal. Pada jaringan tersebut oksigen dilepaskan untuk proses oksidasi bahan makanan. Plasma darah mengandung lipoprotein yang membawa lipid dari hati ke organ lain. Protein yang terdapat pada membran sel juga merupakan protein transpor, berfungsi mentransportasikan glukosa, asam amino, dan nutrien lain melewati membran sel. Sebagian protein dalam sel tersimpan dalam bentuk bahan makanan. Contohnya dalam biji-bijian, protein digunakan untuk pertumbuhan embrio tanaman. Albumin adalah protein utama dalam putih telur. Kasein merupakan protein terbesar dalam air susu. Semua protein tersebut merupakan protein bahan makanan. Beberapa protein dalam sel dan organisme mempunyai fungsi untuk kontraksi. Contohnya, protein aktin atau miosin merupakan protein serabut yang berfungsi kontraksi otot. Tubulin adalah protein pembentuk mikrotubul yang merupakan komponen penting pada flagela dan silia untuk bergerak. Beberapa protein berfungsi sebagai serabut atau pelindung, untuk memberikan kekuatan dan proteksi sel. Komponen utama dari jaringan tendon dan kartilago merupakan protein serat kolagen yang memiliki kekuatan atau kekenyalan tinggi. Kulit merupakan protein kolagen. Rambut dan kuku mengandung protein yang tidak larut dalam air, disebut keratin. Komponen utama sutra dan jaring labah-labah merupakan protein fibroin. Beberapa protein berfungsi menjaga serangan organisme lain. Immunoglobin atau antibodi merupakan protein khusus yang dibuat oleh jaringan limfosit untuk mengenali dan mengendapkan atau menetralkan bakteri, virus, atau protein asing dari jenis lain. Fibrinogen dan trombin merupakan protein yang bertanggung jawab terhadap pembekuan darah. Gambar 8.24 Labah-labah sedang m erajut prot ein dalam bent uk serat . Sumber:www.bairnet.com Kata Kunci • Prot ein t ransport • Protein bahan makanan • Prot ein kont rakt il • Prot ein st rukt ural • Prot ein regulat or • Prot ein pert ahanan Sumber: nobelpriza.org Sekilas Kimia Fischer m em berikan kont ribusi yang besar bagi ilmu pengetahuan, khususnya tentang protein . Dia berjasa dalam penemuan asam amino golongan baru, yakni asam amino siklik yang meliputi prolin dan oksiprolin . Fischer juga m eneliti sint esis prot ein m elalui perolehan berbagai asam amino yang memiliki struktur optis aktif. Hermann Emil Fischer 1852–1919Parts
» sma12kim MudahDanAktif Yayan
» Kenaikan Titik Didih dan Penurunan Titik Diagram Fasa E. Tekanan Osmotik
» Fraksi Mol Satuan Konsentrasi dalam Sifat Koligatif
» Kemolalan Molalitas Satuan Konsentrasi dalam Sifat Koligatif
» Tekanan Uap Penurunan Tekanan Uap
» Penurunan Tekanan Uap Larutan
» Hukum Raoult Penurunan Tekanan Uap
» Kenaikan Titik Didih Larutan
» Penurunan Titik Beku Larutan
» Titik beku larutan belerang dalam naftalena 1.
» Diagram Fasa Air Diagram Fasa
» Diagram Fasa dan Sifat Koligatif
» Aplikasi Tekanan Osmotik Tekanan Osmotik Larutan
» Osmosis Balik Tekanan Osmotik Larutan
» Penyetaraan Reaksi Redoks Keradioaktifan • 125
» Sel Elektrokimia C. Sel Elektrolisis
» Metode PBO Penyetaraan Reaksi Redoks
» Reaksi Redoks dalam Suasana Asam
» Penyetaraan Setengah Reaksi Reduksi
» Penyetaraan Setengah Reaksi Oksidasi
» Reaksi Redoks dalam Suasana Basa atau Netral
» Notasi Sel Elektrokimia Sel Elektrokimia
» Makna GGL Sel Potensial Elektrode dan GGL Sel
» Potensial Elektrode Standar E
» Kekuatan Oksidator dan Reduktor
» Penentuan GGL Sel Potensial Elektrode dan GGL Sel
» Prinsip Elektrolisis Sel Elektrolisis
» Elektrolisis Larutan Sel Elektrolisis
» Stoikiometri Elektrolisis Sel Elektrolisis
» Pemurnian Logam Aplikasi Elektrolisis
» Definisi Korosi Korosi dan Pengendaliannya
» Faktor-Faktor yang Memengaruhi Korosi
» Metode Pelapisan Pengendalian Korosi
» Proteksi Katodik Pengendalian Korosi
» Penambahan Inhibitor Pengendalian Korosi
» Jawablah pertanyaan berikut dengan benar. Unsur-Unsur Gas Mulia
» Unsur-Unsur Golongan Alkali Keradioaktifan • 125
» Aluminium dan Senyawanya Keradioaktifan • 125
» Karbon dan Silikon G. Nitrogen, Oksigen,
» Kelimpahan Gas Mulia di Alam
» Pembuatan dan Kegunaan Unsur Gas Mulia
» Senyawa Gas Mulia Unsur-Unsur Gas Mulia
» Sifat-Sifat Unsur Halogen Unsur-Unsur Halogen
» Pembuatan dan Kegunaan Unsur Halogen
» Sifat dan Pembuatan Senyawa Halogen
» Kelimpahan Unsur Logam Alkali di Alam
» Sifat-Sifat Unsur Logam Alkali
» Pembuatan dan Kegunaan Unsur Logam Alkali
» Pembuatan dan Kegunaan Senyawa Alkali
» Kelimpahan Unsur Logam Alkali Tanah
» Sifat-Sifat Unsur Logam Alkali Tanah
» Pembuatan dan Kegunaan Unsur Logam Alkali Tanah
» Pembuatan dan Kegunaan Senyawa Alkali Tanah
» Kelimpahan Aluminium di Alam Sifat-Sifat Unsur Aluminium
» Pembuatan dan Kegunaan UnsurSenyawa Aluminium
» Kelimpahan Karbon dan Silikon di Alam Sifat-Sifat Karbon dan Silikon
» Pembuatan serta Kegunaan Unsur Karbon dan Silikon
» Kelimpahan Nitrogen , Oksigen, dan Belerang di Alam
» Sifat-Sifat Unsur Nitrogen , Oksigen, dan Belerang
» Pembuatan dan Kegunaan Unsur Nitrogen, Oksigen, dan Belerang
» Kecenderungan Periodik Unsur Keradioaktifan • 125
» Pengolahan Logam Metalurgi Keradioaktifan • 125
» Konfigurasi Elektron Kecenderungan Periodik Unsur Transisi
» Jari-Jari Atom Kecenderungan Periodik Unsur Transisi
» Sifat Logam Kecenderungan Periodik Unsur Transisi
» Bilangan Oksidasi Kecenderungan Periodik Unsur Transisi
» Sifat Magnet Kecenderungan Periodik Unsur Transisi
» Ion Kompleks Senyawa Kompleks
» Muatan dan Bilangan Koordinasi
» Ligan Polidentat Senyawa Kelat
» Vanadium V Sumber dan Kegunaan Unsur Transisi
» Kromium Cr Sumber dan Kegunaan Unsur Transisi
» Mangan Mn Sumber dan Kegunaan Unsur Transisi
» Besi Fe Sumber dan Kegunaan Unsur Transisi
» Kobalt Co Sumber dan Kegunaan Unsur Transisi
» Nikel Ni Sumber dan Kegunaan Unsur Transisi
» Tembaga Cu Sumber dan Kegunaan Unsur Transisi
» Pembuatan Baja Pirometalurgi Besi
» Tahap Penghalusan Baja Karbon
» Tahap Pemekatan Metalurgi Tembaga
» Proses Reduksi Metalurgi Tembaga
» Jawablah pertanyaan berikut dengan benar.
» Ciri-Ciri Inti Stabil dan Tidak Stabil
» Persamaan Peluruhan Inti Peluruhan Radioaktif
» Jenis Peluruhan Radioaktif Peluruhan Radioaktif
» Nukleosintesis dan Energi Ikat Inti
» Analisis Kesetimbangan Kimia Manfaat dalam Analisis Kimia
» M ekanisme Fotosintesis Manfaat dalam Analisis Kimia
» Titrasi Radiometri Manfaat dalam Analisis Kimia
» Analisis Aktivasi Neutron Manfaat dalam Analisis Kimia
» Aplikasi dalam Industri dan Pertanian
» Aplikasi dalam Kepurbakalaan Kegunaan Radioisotop
» Reaksi Fisi Reaksi Fisi dan Fusi
» Jawablah pertanyaan berikut dengan benar. Gugus Fungsional Senyawa Karbon
» Haloalkana C. Alkohol dan Eter
» Gugus Fungsional Senyawa Karbon
» Tata Nama Haloalkana Haloalkana
» Pembuatan Haloform CHX Pembuatan dan Kegunaan Senyawa Haloalkana
» Kegunaan Kloroform CHCl Kegunaan Iodoform CHI
» Isomeri Fungsional Eter R–O–R
» Tata Nama Aldehid Aldehid R–COH
» Tata Nama Keton Keton R–CO–R
» Isomer pada Keton Reaksi Identifikasi Aldehid dan Keton
» Sifat, Pembuatan, dan Kegunaan Keton
» Sifat dan Kegunaan Asam Karboksilat
» Tata Nama Ester Isomer Ester
» Pembuatan Ester Esterifikasi Ester R–COOR
» Senyawa Amina Senyawa Karbon Mengandung Nitrogen
» Jawablah pertanyaan berikut dengan benar. Struktur dan Kereaktifan
» Kegunaan Senyawa Benzena Keradioaktifan • 125
» Senyawa Polisiklik dan Heterosiklik
» Halogenasi Benzena Reaksi Substitusi Benzena
» Nitrasi Benzena Reaksi Friedel-Crafts
» Reaksi Nitrasi Reaksi Halogenasi
» Reaksi Sulfonasi Pembentukan Diazonium
» Pemanis Zat Aditif pada Makanan
» Pengawet Zat Aditif pada Makanan
» Pewarna M akanan Zat Aditif pada Makanan
» Obat-obatan Pestisida Kegunaan Senyawa Benzena dan Turunannya
» Tata Nama Senyawa Polisiklik Kereaktifan Senyawa Polisiklik
» Tata Nama Senyawa Heterosiklik
» Polimer B. Karbohidrat Keradioaktifan • 125
» Homopolimer dan Kopolimer Polimer
» Polimerisasi Adisi Pembentukan Polimer
» Polimerisasi Kondensasi Pembentukan Polimer
» Selulosa Glikogen Oligosakarida dan Polisakarida
» Pati Amilum Oligosakarida dan Polisakarida
» Tes Molisch Identifikasi Karbohidrat
» Tes Xantoprotein Tes Hopkins-Cole
» Tes Nitroprusida Identifikasi Protein dan Asam Amino
» Tes Sakaguchi Pereaksi Ninhidrin
» Sabun dan Detergen Keradioaktifan • 125
» Struktur dan Sifat-Sifat Lemak
» Bilangan Asam BA Identifikasi Lemak atau Minyak
» Bilangan Ester BE Identifikasi Lemak atau Minyak
» Bilangan Penyabunan BP Identifikasi Lemak atau Minyak
» Bilangan Iodin BI Identifikasi Lemak atau Minyak
» Sabun sebagai Pengemulsi Sabun
» Pilihan ganda Esai Reaksi Redoks dan Elektrokimia
» Pilihan ganda Unsur-Unsur Transisi Periode Keempat
Show more