sampai ke perguruan tinggi Darmawan, 2011: 4. Teknologi komputer adalah sebuah penemuan yang memungkinkan dapat menghadirkan
beberapa atau semua bentuk stimulasi agar pencapaian hasil pembelajaran dapat dilakukan secara optimal. Pengajar atau guru akan
melakukan bentuk stimulasi yang dipergunakan sebagai media yang diantaranya adalah hubungan atau interaksi antar manusia, yaitu realitas
gambar bergerak dan gambar diam, tulisan dan suara yang direkam. Dengan demikian, berdasarkan pendapat para ahli yang sudah
dikemukakan sebelumnya
dapat disimpulkan
bahwa media
pembelajaran berbasis ICT adalah media pembelajaran yang melibatkan alat-alat teknologi informasi dan komunikasi seperti komputer yang
didesain untuk membantu siswa dalam proses pembelajaran di dalam kelas. Media pembelajaran ini juga dibuat untuk menarik perhatian
siswa agar siswa tidak bosan dengan kegiatan pembelajaran yang disajikan oleh guru. Jadi melalui media pembelajaran berbasis ICT
siswa diharapkan terlibat aktif dalam kegiatan belajar mengajar dan pada akhirnya siswa dapat mencapai hasil belajar yang memuaskan.
b. Manfaata Media Pembelajaran Berbasis ICT
Adapun manfat-manfat dari media pembelajaran ICT Arsyad, 2014: 93 adalah:
a Menambah wawasan siswa terkait perkembangan alat
teknologi yang berguna dalam dunia pendidikan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
b Meningkatkan kulitas pendidikan dan pembelajaran.
c Memperluas akses terhadap pendidikan dan pembelajaran.
d Meningkatkan kualitas pendidikan dan pembelajaran.
e Mengurangi biaya pendidikan.
f Menjawab keharusan berpartisipasi dalam ICT.
g Mengembangkan keterampilan ICT ICT Skills yang
diperlukan siswa ketika bekerja dan dalam kehidupannya nanti.
c. Tujuan Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis ICT
Pada umumnya, tujuan pengembangan media pembelajaran berbasis ICT sama dengan pengembangan media pembelajaran lainnya.
Oleh karena itu, peneliti hanya akan menjelaskan sedikit tujuan dari media ICT. Media pembelajaran berbasis ICT dibuat dengan tujuan
sebagai beikut: a
Mempermudah siswa untuk memahami materi pembelajaran. b
Menarik perhatian siswa selama proses pembelajaran. c
Meningkatkan kualitas pembelajaran. d
Meningkatkan mutu pendidikan.
d. Indikator Kualitas Media Pembelajaran Berbasis ICT
Ada beberapa tips yang perlu diperhatikan pada saat membuat naskah menjadi media presentasi yang dikemukakan oleh Daryanto
2013: 72 adalah sebagai berikut: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
a Pilih jenis huruf font
yang tingkat keterbacaannya tinggi, misalnya Arial, Verdana atau Tahoma. Gunakan ukuran huruf
font size 17-20 untuk isi teks, sedang sub judul 28 dan untuk judul 30.
b Untuk memperjelas dan memperindah tampilan, gunakan variasi
warna, gambar, foto, animasi dan video. c
Area tampilan frame yang ditulis jangan melebihi ukuran 16 x 20 cm.
d Usahakan dalam satu slide frame tidak memuat lebih dari 18
baris teks. e
Dalam satu frame usahakan hanya berisi satu topik atau sub topik pembahasan.
f Beri judul pada setiap frame.
g Perhatikan
komposisi warna, keseimbangan tata letak, keharmonisan, dan kekontrasan pada setiap tampilan.
h Variasi memang perlu, tetapi harus juga diperhatikan prinsip
kesederhanaan. i
Artinya jangan membuat tampilan slide yang terlalu rumit, ramai dan penuh warna warni, karena hal ini justru akan mengganggu
pesan utama yang disajikan. Sanjaya 2012: 234 kriteria yang dapat digunakan untuk
menilai sebuah media interaktif adalah, sebagai berikut: a
Kesederhanaan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Artinya bahwa program multimedia interaktif harus dirancang agar dapat digunakan siapa saja. Jadi orang yang
akan menggunakan multimedia yang kita buat tidak harus belajar terlebih dahulu. Pengguna mulitimedia harus merasa
mudah dan dapat langsung menggunakannya. b
Kelengkapan Bahan Pembelajaran. Multimedia yang dikembangkan memiliki banyak
materi pelajaran yang akan siswa pelajari, sehingga dapat memenuhi kebutuhan pengetahuan siswa. Sebaiknya isi
multimedia tidak sebatas data dan fakta tetapi juga harus berisi konsep, prinsip, generalisasi bahkan mungkin teori.
c Komunikatif.
Multimedia yang dikembangkan harus komunikatif. Artinya baik bahasa maupun format penampilan harus dapat
“berbicara”, harus mengajak pengguna untuk melakukan sesuatu, bukan hanya diajak untuk mendengar saja. Dengan
demikian format penyajian multimedia jangan bersifat deskriptif yang menempatkan pengguna sebagai objek belajar
akan tetapi juga sebagai subjek belajar. d
Belajar mandiri. Multimedia interaktif yang baik dirancang untuk
dapat digunakan secara mandiri tanpa bantuan orang lain termasuk guru. Format penyajian harus disusun lengkap mulai
dari petunjuk penggunaan, isi pelajaran, sampai pada alat evaluasi beserta kunci jawaban sehingga pengguna dapat
menentukkan sendiri keberhasilan penggunanya. e
Belajar setahap demi setahap. Pembelajaran melalui multimedia adalah proses
belajar setahap demi setahap. Oleh sebab itu, materi harus disusun dari yang sederhana menuju ke yang kompleks, dari
yang konkret menuju ke yang abstrak. f
Unity Multimedia adalah penggabungan dari beberapa jenis
media. Oleh sebab itu, pemakaian berbagai jenis media seperti media audio, video, foto, film dan sebagainya harus ditata
secara serasi dan seimbang dengan tidak mengabaikan unsur artistik dan estetiknya.
g Kontinuitas.
Melalui multimedia harus dapat mendorong secara terus-menerus untuk belajar, sehingga dapat menumbuhkan
minat belajar lebih lanjut. Selain itu, melalui multimedia harus dapat meninggalkan bekas. Artinya setelah menggunakan
program itu, orang akan tetap mengingat bahwa dirinya pernah menggunakan program itu.
3. Microsoft Powerpoint