Rancangan Penelitian Tahap Pengujian a. Jenis Penelitian

commit to user 116 116

d. Rancangan Penelitian

Eksperimen ini dilakukan dengan menggunakan rancangan Pretest-Posttest Control Group Design McMillan dan Schumacher, 2001: 335; dan Borg dan Gall, 1983: 664. McMillan dan Schumacher menggambarkan rancangan tersebut dalam bentuk bagan sebagai berikut. Random Assignment Group Pretest Treatment Posttest A O X O R B O O Time McMillan dan Schumacher, 2001: 335 Bagan 3.5 Rancangan Penelitian Pretest-Posttest Control Group Pembentukan rangangan ini dimulai dengan menetapkan kelompok eksperimen, dalam koteks ini kelas A, dan kelompok kontrol, yaitu kelas B, secara acak. Kedua kelompok dirancang memperoleh perlakuan beda. Hasil perlakuan tersebut diamati setelah masa perlakuan yang direncanakan selesai. Dalam bagan 3.5 di atas McMillan dan Schumacher memberi tanda perlakuan untuk kelompok eksperimen dengan X yang melambangkan adanya suatu perlakuan yang diberikan kepada kelompok tersebut, sedangkan memberi tanda kosong dalam baris kelompok kontrol yang melambangkan tidak diberinya perlakuan sama sekali terhadap kelompok ini. Dalam penelitian ini kedua kelompok memperoleh perlakuan yang serupa yang berbentuk serangkaian proses pembelajaran bahasa Inggris dengan menggunakan fasilitas, kondisi serta rambu-rambu yang serupa. Kondisi yang sengaja dirancang berbeda adalah perlakuan yang diterima oleh kedua kelompok tersebut melalui pemakaian dua model buku teks yang fiturnya berbeda. Rancangan tersebut dapat disajikan dalam bagan berikut. commit to user 117 117 Kelompok Experimen O1 X 1 O2 R Kelompok Kontrol O3 X O4 Kurun waktu pelaksanaan eksperimen Bagan 3.6 Rancangan Penelitian Pretest-Posttest Control Group yang diterapkan Perbedaan antara bagan 3.5 dengan 3.6 terletak pada lambang perlakuan yang diterima kedua kelompok. Dalam bagan 3.6, X digunakan untuk melambangkan perlakuan yang biasa diterima kelompok kontrol, sedangkan X 1 melambangkan perlakuan yang sengaja dirancang khusus untuk kelompok eksperimen. O1 dan O3 melambangkan pelaksanaan observasi awal untuk kedua kelompok, sedangkan O2 dan O4 melambangkan observasi purna setelah selesai perlakuan eksperimen untuk mengungkapkan prestasi belajar kedua kelompok.

e. Populasi, Sampel dan Teknik Penentuan Sampel