Rumahtangga yang Menggunakan peluang Kerja dalam Desa Sebagai Rumahtangga yang Meng gunakan Modal Sosial Sebagai Basis Nafkah
3.3.2.6 Rumahtangga yang Menggunakan peluang Kerja dalam Desa Sebagai
Sumber Nafkah Utama Rumahtangga Pak Bd merupakan rumahtangga yang terdiri dari satu KK dan bekerja sebagai mandor Perhutani. Pak Bd bekerja mengawasi penanaman dan pemeliharaan tanaman di lahan Perhutani. P ak Bd merupakan war ga asli Desa Padabeunghar dan baru dua tahun bertugas di Desa Padabeunghar setelah sebelumnya bertugas di wilayah Kuningan Bagian Timur. Rumahtangga Pak Bd memberi gambaran suatu rumahtangga yang menggunakan peluang pekerjaan di dalam desa. Gambaran tentang sumber nafkah lain selain sumberdaya alam diperlukan untuk melihat keterlepasan ketergantungan rumahtangga terhadap sumberdaya alam dan pilihan rumahtangga pada sumberdaya alam jika ada pilihan di luar sumberdaya alam.3.3.2.7 Rumahtangga yang Meng gunakan Modal Sosial Sebagai Basis Nafkah
Bu Ut, 43 tahun, merupakan pemilik warung kebutuhan sehari-hari yang berada sejajar dengan balai desa. Warung Bu Ut tidak terlalu besar namun selalu ramai dikunjungi pembeli. Rumahtangga Bu Ut dijadikan rumahtangga kasus karena berdasarkan hasil informasi yang diperoleh, warung merupakan lembaga ekonomi penting dalam nafkah rumahtangga di Desa Padabeunghar. Warung menjadi sarana simpan pinjam informal yang memegang peranan penting untuk memenuhi kebutuhan hidup rumahtangga di Desa Padabeunghar. Bagi warga Desa Padabeunghar yang tidak selalu memiliki uang tunai, memperoleh barang dengan cara meminjam merupakan cara bertahan hidup yang khas. Rumahtangga Bu Ut memberikan pemahaman tentang rumahtangga yang menerapka n strategi nafkah berbasis ikatan-ikatan sosia l dalam masyarakat Desa Padabeunghar. Warung yang dimiliki Bu Ut mengandalkan hubungan yang terbentuk oleh ikatan sosial di Desa Padabeunghar. Rumahtangga B u Ut merupakan rumahtangga yang tidak menggarap lahan hutan. Bu Ut membuka warung untuk mengisi waktu di rumah. Suami Bu Ut bekerja sebagai tukang yang menerima panggilan bekerja di perantauan atau di dalam desa. Kebutuhan hidup sehari-hari diperoleh dari pendapatan warung dan upah yang diterima suami B u Ut. Selain memberikan gambaran tentang kelompok usia orang tua yang tidak tergantung pada hasil pertanian, Rumahtangga Bu Ut memberi pemahaman tentang peranan ikatan sosial dalam mengendalikan hubungan tukar menukar antara penjual dan pembeli.3.3.2.8 Rumahtangga yang Menggunakan peluang Kerja Di Luar Desa Sebagai Basis Nafkah
Parts
» Tujuan Penelitian Rumahtangga Petani Di Sekitar Hutan Jawa
» Pengertian Strategi Nafkah Strategi Nafkah Rumahtangga
» Sumber-sumber Nafkah Rumahtangga Strategi Nafkah Rumahtangga
» Pendapatan Rumahtangga Strategi Nafkah Rumahtangga
» PHBM: Rancangan Strategi Nafkah MDH
» Wawancara Mendalam Metode Pengumpulan Data
» Pengamatan Berperan Serta Metode Pengumpulan Data
» Analisis Dokumen Metode Pengumpulan Data
» Unit Analisis Teknik Pengolahan dan Analisa Data
» Keterhubungan Dengan Daerah Lain
» Kepadatan Pemukiman Kondisi Pemukiman
» Fasilitas dalam Rumah Kondisi Pemukiman
» Struktur Demografi Masyarakat Desa Padabeunghar
» Struktur Sosial Masyarakat Penduduk Desa Padabeunghar
» Rumahtangga Petani di Desa Padabeunghar
» .4 Struktur pemilikan dan Penggunaan Lahan
» Simpan -Pinjam Informal Kelembagaan Ekonomi
» Ke lompok Kerja “Bakti” Sistem Kerja Nyeblok
» Ngobeng Ngalongok Kelembagaan Sosial
» Kondangan Neang Kelembagaan Sosial
» Ikatan Persaudaraan Ikatan Sosial
» Ikatan Pertetanggaan Ikatan dengan Anggota Komunitas Horizontal Integra tion
» Ikatan dengan Luar Anggota Komunitas Vertical Integration
» Tenaga Kerja dalam Rumahtangga
» Menggarap Beberapa Lahan Bersamaan
» Mengurangi Biaya Produksi Pertanian
» Menanam Beragam Tanaman dalam Satu Luasan Lahan Mengurangi Resiko Pertanian
» Menggali Pasir dan Batu, Mengambil Kayu Bakar dan
» Memelihara Kambing dan Menggembalakan Kerbau Alokasi Tenaga kerja rumahtangga
» Pendapatan dari penggunaan modal alami dan Penggunaannya
» Aktivitas Membangun Ikatan Sosial Social Ties Building
» Aktivitas Menggunakan Ikatan Sosial Social Ties Utilizing
» Alokasi Tenaga kerja Rumahtangga Pendapatan dari Modal sosial dan Penggunaannya dalam
» Alokasi Tenaga Kerja Rumahtangga
» Pendapatan dari Bekerja Aktivitas Nafkah Berbasis Penggunaan Peluang Kerja
» Faktor yang Mempengaruhi Aktifitas Nafkah
» Strategi Nafkah “Ekstensifikasi”: Rumahtangga Pak Suh
» Strategi “Orientasi”: Rumahtangga Wa Am
» Strategi “Investasi”: Rumahtangga Bi En
» Strategi “Integrasi”: Rumahtangga Bu Et
» Strategi “Asuransi”: Rumahtangga Ma Um
» Strategi Nafkah Basis Remittance: Rumahtangga Pak Sud
» Strategi nafkah Basis Modal Sosial: Rumahtangga Bu Ut
» Strategi nafkah Basis Pekerjaan di dalam Desa: Rumahtangga Pak
» Pola Pilihan Penggunaan Sumber Nafkah
» Pola Pilihan Penggunaan Modal Alami
» Pola Pilihan Aktivitas Nafkah Anggota Rumahtangga
» Tujuan Strategi Nafkah Pola Umum Strategi Nafkah Rumahtangga Penduduk Desa
» Pergeseran Nilai Kerja Pertanian
» Dasar Rasionalisasi Nafkah PHBM
» .1 Pengamanan Lahan Hutan .2 Kelangsungan Produksi Hutan
» Mempertahankan Akses Lahan .3 Kesejahteraan MDH
» Menjaga Keamanan Ekonomi Menjaga Keamanan Sosial
Show more