Nilai Pre Test SIMPULAN DAN SARAN

mereka di depan kelas. 2 Guru memanggil kembali secara acak salah satu nomor siswa untuk mempresentasikan hasil diskusi mereka. 3 Siswa yang lain menanggapi hasil presentasi siswa yang ada di depan kelas. 4 Guru mengajukan pertanyaan kepada seluruh siswa mengenai materi yang telah mereka pelajari. 5’ 2 ’ 1’ 5 Konfirmasi 1 Guru memberikan penguatan mengenai volume prisma dan limas. 2 Siswa mengerjakan soal yang terdapat dalam LKS Kegiatan 3.4.1 dan Kegiatan 3.4.2 untuk mengetahui pemahaman siswa. 3 Guru membimbing siswa dalam mengerjakan soal. 4 Guru menjawab pertanyaan dari siswa apabila siswa mengalami kesulitan dalam mengerjakan soal. 2’ 10’ 2’

3. Penutup

1 Guru bersama dengan siswa menyimpulkan dan merefleksikan kegiatan pembelajaran yaitu tentang menentukan rumus volume prisma dan limas serta penerapannya dalam pemecahan soal. 2 Guru memberikan kuis. 3 Guru menyampaikan materi berikutnya yaitu menggunakan rumus luas permukaan dan volume bangun ruang sisi datar dalam penyelesaian persoalan sehari-hari serta menutup pelajaran dengan berdoa dan mengucapkan salam. 2’ 5’ 1’ Pertemuan Kedelapan No Kegiatan Langkah Pembelajaran Alokasi Waktu

1. Pendahuluan

a. Pembukaan 1 Guru memberi salam, membuka dengan doa, menanyakan kabar dan presensi. 2 Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari yaitu menggunakan rumus luas permukaan dan volume bangun ruang sisi datar dalam penyelesian persoalan sehari-hari . 1’ 1’ b. Apersepsi Guru bertanya kepada siswa apakah mereka masih mengingat rumus luas permukaan dan volume bangun ruang sisi datar yang dipelajari pada pertemuan sebelumnya. 2’ c. Motivasi Dengan memberikan pernyataan bahwa mempelajari materi luas permukaan dan volume bangun datar sangat erat kaitannya dengan permasalahan kehidupan sehari-hari. Dengan mempelajari materi ini kita dapat menyelesaikan beberapa permasalahan sehari-hari sebagai contoh penafsiran waktu pengisian bak mandi dan masih banyak lagi contohnya. 3 ’

2. Kegiatan Inti

1 Eksplorasi 1 Guru melakukan tanya jawab dengan siswa mengenai contoh-contoh permasalahan yang menggunakan luas permukaan dan volume bangun ruang sisi datar. 2 Kemudian guru membagi siswa ke dalam 6 kelompok diskusi dengan satu kelompok beranggotakan 5-6 siswa untuk membahas 3 ’ 5’ materi menghitung luas pemukaan dan volume bangun ruang sisi datar kaitannya dalam pemecahan soal yang berkaitan dengan permasalahan sehari-hari yang terdapat di dalam LKS yang berbasis problem solving Kegiatan 3.5. Di dalam diskusi sesuai dengan pembelajaran NHT. 3 Siswa diberi waktu untuk berdiskusi menyelesaikan kegiatan yang terdapat dalam LKS Kegaitan 3.5 bersama teman satu kelompoknya yaitu menghitung luas permukaan dan volume bangun ruang sisi datar kaitannya dalam pemecahan soal yang berkaitan dengan permasalahan sehari-hari. 4 Di dalam LKS Kegaitan 3.5 siswa diminta untuk menyelesaiakan permasalahan yang berkaitan dengan menghitung volume bangun ruang sisi datar kaitannya dalam pemecahan soal yang berkaitan dengan permasalahan sehari-hari. 30’ 2 Elaborasi 1 Guru memanggil secara acak salah satu nomor siswa sebagai perwakilan kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi mereka di depan kelas. 2 Guru memanggil kembali secara acak salah satu nomor siswa untuk mempresentasikan hasil diskusi mereka. 3 Siswa yang lain menanggapi hasil presentasi siswa yang ada di depan kelas. 4 Guru mengajukan pertanyaan kepada seluruh siswa mengenai materi yang telah mereka pelajari. 5’ 5’ 2 ’ 1’

Dokumen yang terkait

Pengaruh Strategi Pembelajaran Kooperatif Model Numbered Head Together (NHT) terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Sosiologi Kelas X (Studi Kasus: SMA Negeri 8 Kota Tangerang Selatan

0 4 169

Pengaruh Strategi Pembelajaran kooperatif Numbered Head Together (NHT) Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Mathaul Huda

0 5 173

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe numbered head together (NHT) terhadap hasil belajar fisika siswa pada konsep fluida dinamis

0 8 192

Pengaruh metode Numbered Head Together (NHT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di SMP Al-Zahra Indonesia Pamulang

0 4 177

Pengaruh strategi pemecahan masalah “ideal” dengan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together (NHT) terhadap kemampuan berpikir kritis matematik siswa

1 10 208

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER BERBASIS PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA

0 7 214

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BEKERJASAMA SISWA PADA PEMBELAJARAN IPS.

0 2 16

PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA SMK PADA MATERI TERMOKIMIA.

0 0 37

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN SISWA PADA MATA PELAJARAN TIK.

0 0 33

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN PROBLEM SOLVINGUNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP PADA MATERI BANGUN RUANG SISI DATAR SISWA SMP KELAS VIII.

0 1 59