Efektivitas Penggunaan Media Pembelajaran

158 tujuan yang diharapkan. Sebelum membahas manajemen kelas, berikut ini diidentifikasi karakteristik pembelajaran yang efektif. Good and Brophy 2003; Petty, 2006; Stronge, 2007 mengidentifikasi 10 ciri-ciri mengajar yang efektif yaitu: 1 Pemaparan materi dan pengarahan dari guru jelas 2 Tugas-tugas berorientasi pada iklim kelas yang kondusif 3 Menggunakan kegiatan belajar yang bervariasi 4 Memperhatikan kecepatan belajar individu 5 Meningkatkan partisipasi siswa dan mengusahakan agar semua siswa terlibat dalam pembelajaran 6 Memantau kemajuan dan terpenuhinya kebutuhan belajar siswa 7 Menyampaikan pelajaran dengan struktur dan pengorganisasian yang jelas 8 memberi umpan balik yang positif dan konstruktif 9 menjamin ketercapaian tujuan pendidikan. 10 menggunakan teknik bertanya yang baik Karakteristik pembelajaran yang efektif di atas dapat dicapai jika guru memiliki banyak ide kreatif dan inovatif dalam menciptakan suasana belajar yang kondusif. Pembelajaran yang efektif tidak hanya berlangsung satu kali tatap muka namun perlu dipelihara sampai siswa dapat menyelesaikan semua kompetensi mata pelajaran. Mengajar yang efektif menggunakan aturan- aturan, prosedur dan kegiatan rutin yang menjamin siswa terlibat secara aktif dalam pembelajaran Marzano, Pickering, 2003. Manajemen kelas yang baik dapat membantu guru memelihara suasana kelas yang kondusif secara terus menerus. Manajemen kelas tidak berfungsi untuk mengendalikan perilaku siswa tetapi secara langsung berpengaruh terhadap tata cara yang membangun kegiatan pembelajaran yang efektif. Menurut Doyle, 1986, p. 397, classroom management adalah kegiatan dan strategi yang digunakan guru dalam memberikan pelayanan yang sesuai dengan kebutuhan siswa atau mengatasi masalah pembelajaran di dalam kelas Manajemen kelas merupakan kegiatan yang kompleks. Guru membutuhkan banyak pertimbangan untuk membuat keputusan pada saat terjadi permasalahan pembelajaran di kelas, seperti kondisi ruang kelas tidak nyaman, buku referensi masih kurang, 159 media yang seharusnya digunakan tidak tersedia, dll. Manajemen kelas menuntut guru untuk memanfaatkan semua sumberdaya manusia, fasilitas, dana, alamlingkungan sekolah, dll seoptimal mungkin melalui kerjasama dengan peserta didik untuk mencapai tujuan pembelajaran. Permasalahan pembelajaran dapat diantisipasi dengan manajemen kelas yang baik sejak awal. Manajemen kelas yang paling sederhana memiliki empat komponen kegiatan yang disingkat POAC planning, organizing, actuating, controlling . Objek manajemen kelas meliputi lingkungan belajar sarana dan prasarana pembelajaran, materi pembelajaran, siswa yang belajar. Berikut ini dipaparkan kegiatan perencanaan dan pengorganisasian penggunaan objek manajemen kelas tersebut.

1. Penataan Lingkungan Belajar

Jauh sebelum proses pembelajaran di mulai, kegiatan penataan lingkungan belajar sudah disiapkan. Lingkungan belajar di suatu sekolah perlu disiapkan supaya guru dan siswa lebih mengenal dan dapat memanfaatkan seoptimal mungkin lingkungan sekolahnya. Beberapa kegiatan yang perlu dicek kesiapannya oleh guru pada awal semester antara lain:

a. Kesiapan lingkungan sekolahkelas.

Pada awal tahun akademik, guru perlu mengecek kesiapan lingkungan sekolahkelas. Hal-hal yang perlu dicek antara lain kebersihan, kesehatan dan keindahan lingkungan sekolah. Untuk dapat menciptakan lingkungan yang bersih, sehat dan indah perlu dicek fasilitas perawatan ruang kelas, tenaga pembersih, sumber-sumber dan peralatan yang sudah ada dan masih dapat digunakan, intensitas penggunaan ruang, dan lain- lain. Dengan mengecek kesiapan ruang kelassekolah sejak dini maka pelaksanaan pembelajaran hari pertama tidak akan terjadi kekacauan misalnya karena ruang kelas kotor, banyak sampah, sarang laba-laba dan debu menempel di perabot ruang setelah hari libur sekolah.

b. Kesiapan ruang kelas.

Guru perlu memastikan kesiapan ruang untuk kegiatan belajar mengajar. Hal-hal yang perlu dicek antara lain kesiapan