Prototyping Implementasi Pengembangan DBMS

Riset Terapan 172 Dr. Endang Mulyatiningsih Bidang Pendidikan dan Teknik bangun rumah tinggal yaitu kerangka rumah tinggal sudah dibuat terlebih dahulu, sebelum isi rumah dimasukan. Prototype kerangka basisdata dapat diperlihatkan kepada pengguna untuk diuji coba. Selama proses uji coba dikumpulkan kekurangan-kekurangan yang masih perlu diperbaiki dan keinginan-keinginan pengguna yang belum terpenuhi. Berdasarkan hasil uji coba ini kemudian dipertimbangkan apakah program perlu diu- bah, diperbaiki atau ditambah. Setelah pengguna terakhir selesai menguji coba prototype tersebut, tim perancang dapat mempelajari semua tangga- pan yang diberikan oleh pengguna dan memperbaiki prototype untuk menjadi produk yang sesungguhnya.

4. Pengujian

Setelah program database lengkap sesuai dengan rancangannya, dan sebelum program digunakan oleh masyarakat luas, maka program perlu diuji lagi sampai tidak terdapat kesalahan lagi. Proses pengujian dil- akukan mulai dari entry data sampai ke pemakaian oleh pengguna. Da- lam situasi yang ideal, data yang dikumpulkan dan dimasukkan dalam sistem basis data sudah tidak mengandung kesalahan atau dijamin kebenarannya. Dalam fase entry data , pengujian dilakukan untuk men- gendalikan keakuratan data atau memperkecil kesalahan program yaitu menggunakan verifikasi dan validasi. a Verifikasi. Data yang dimasukkan dalam basisdata perlu dibaca minimal oleh dua orang yang memiliki tingkat ketelitian tinggi. Setiap da- ta yang dimasukkan perlu di verifikasi yaitu dicek ulang oleh pembaca kedua. Apabila tidak terdapat perbedaan antara pem- baca pertama dan kedua dalam entry data, maka data dapat dilanjutkan ke proses berikutnya tetapi apabila ada perbedaan, kesalahan entry data dapat segera diperbaiki b Validasi Data yang masuk dalam basis data perlu divalidasi kebenaran isi maupun pengisian data dalam basis data. Kebenaran isi menjadi tanggung jawab perancang materiisi program. Kebenaran pengis- ian data ke dalam basisdata menjadi tanggung jawab programer dan pengelola basisdata admin. Contoh validasi misalnya: apa- bila sebuah bagian data harus berisi 6 digit angka misalnya no- mor induk mahasiswa, komputer dapat diprogramkan untuk me- nyeleksi data yang tidak sesuai dengan kriteria tersebut supaya pengujian lebih mudah dilakukan. Dengan pengkondisian terse- but, apabila ada kesalahan input, misalnya dimasukkan data 25A364, maka data tersebut akan ditolak karena tidak semua karakter yang dimasukkan berisi 6 angka. 173 Pengetahuan Dasar Tentang Metode Penelitian Setelah program dapat dioperasikan selanjutnya dilakukan pengujian dan perbaikan program test and debugging the program . Pengujian pro- gram dilakukan melalui pengecekan di atas kertas