Tujuan Penelitian PENDAHULUAN a. Latar Belakang Masalah

Riset Terapan 104 Dr. Endang Mulyatiningsih Bidang Pendidikan dan Teknik 1 Mengamati dan melaporkan pelaksanaan metode sosiodra- ma di kelas VII SMP Negeri I Bawang 2 Mendeskripsikan rasa percaya diri siswa kelas VII SMP Negeri I Bawang? 3 Mengetahui pengaruh penerapan metode sosiodrama ter- hadap peningkatan rasa percaya diri siswa kelas VII SMP N I Bawang f. Manfaat Penelitian Manfaat penelitian dinyatakan dengan kalimat yang berisi hara- pan-harapan yang rasional bagi pengguna hasil penelitian. Pengguna hasil penelitian kuasi eksperimen adalah subjek yang diteliti dan lembaga tempat penelitian. Dalam contoh judul di atas, manfaat hasil penelitian dapat disusun sebagai berikut: Hasil penelitian diharapkan dapat memberi manfaat bagi:  SMP N I Bawang untuk meningkatkan rasa percaya diri bagi para peserta didiknya supaya peserta didik mampu bersaing dengan peserta didik dari sekolah lain  Peserta didik dapat belajar menambah rasa percaya diri untuk tampil di depan kelas melalui metode sosiodrama  Guru dapat menambah wawasan tentang metode pembelajaran sosiodrama

g. Definisi Operasional Variabel

Definisi operasional menjelaskan variabel yang dimaksud dalam penelitian dan cara pengukurannya. Dalam contoh judul, terdapat dua variabel yang perlu dijelaskan definisinya, yaitu:  Metode Sosiodrama adalah ...............  Rasa Percaya Diri yang dimaksud dalam penelitian ini adalah .

3. KAJIAN PUSTAKA a. Deskripsi Variabel Penelitian

Dalam bagian ini, peneliti perlu menguraikan tentang variabel yang diteliti sosiodrama dan rasa percaya diri mulai dari pengertian sampai pada cara pengukurannya. Dalam kajian teori tentang variabel sosiodrama, peneliti juga perlu menelusur cara- cara penerapan metode sosiodrama yang baik dan indikator keberhasilan penerapan metode sosiodrama. Dalam kajian teori tentang rasa percaya diri, peneliti perlu menelusur proses pem- 105 Pengetahuan Dasar Tentang Metode Penelitian bentukan rasa percaya diri, faktor-faktor yang berpengaruh ter- hadap pembentukan rasa percaya diri, indikator orang yang mem- iliki rasa percaya diri tinggi dan cara pengukuran rasa percaya diri. Popok-pokok yang ditulis pada kajian teori yang sesuai dengan judul penelitian pada contoh ini adalah: A. Rasa Percaya Diri 1. Pengertian rasa percaya diri 2. Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap rasa percaya diri 3. Usaha-usaha peningkatan rasa percaya diri 4. Cara pengukuran rasa percaya diri B. Metode Sosiodrama 1. Pengertian metode sosiodrama 2. Kelebihan dan kekurangan metode sosiodrama 3. Cara penerapan metode sosiodrama C. Peningkatan Rasa Percaya Diri melalui Metode Sosiodrama

b. Kajian Hasil Penelitian yang Relevan

Dalam sub bab ini, peneliti perlu menelusur salah satu atau be- berapa hasil penelitian tentang: 1 metode-metode yang sudah pernah digunakan untuk mening- katkan rasa percaya diri, 2 hasil-hasil penelitian tentang penerapan metode sosiodrama 3 faktor-faktor yang berpengaruh terhadap rasa percaya diri

c. Kerangka Berpikir

Kerangka berpikir dapat dituangkan dalam bentuk peta pemikiran mind mapping atau narasi yang menjelaskan tentang kemung- kinan yang akan terjadi setelah penerapan metode sosiodrama terhadap peningkatan rasa percaya diri. Kerangka berpikir harus dijelaskan secara logis berdasarkan teori yang telah dikaji. Apabi- la peneliti yakin bahwa metode sosiodrama mampu meningkat- kan rasa percaya, maka peneliti perlu memberi argument yang mendasari tentang rasa percaya itu dapat dibangun dari metode sosiodrama. Contoh kerangka berpikir Metode sosiodrama dapat meningkatkan rasa percaya diri siswa karena siswa dituntut untuk tampil di depan kelas sesuai dengan perannya masing-masing. Dengan memberi pengalaman positif untuk tampil di depan kelas atau tampil di depan penonton, siswa dilatih untuk bangga terhadap dirinya sendiri sehingga rasa percaya dirinya meningkat