Variabel Independent dan Dependent

Riset Terapan 6 Dr. Endang Mulyatiningsih Bidang Pendidikan dan Teknik istilah yang sering digunakan untuk memberi nama variabel inde- penden dan dependen adalah: Independent X Dependent Y Bebas Terikat Prediktor Kriterium Mempengaruhi Dipengaruhi Penyebab Akibat Antecedent Konsekuensi Stimulus Respons Contoh model hubungan antara variabel independen dan de- penden pada judul-judul penelitian 1 Hubungan intensitas belajar X terhadap prestasi belajar Y siswa SMP kelas VII di Kecamatan Kota. Model hubungan antara varia- bel independen dan dependen dapat digambar sebagai berikut: 2 Hubungan antara Kualitas Layanan X 1 dan Discount Harga Kosmetik X 2 terhadap Kepuasan Pelanggan Y Salon Kecanti- kan Shinta. Gambar di bawah ini mencerminkan tiga model hub- ungan yaitu hubungan antara X 1 → Y; X 2 → Y; serta X 1 dan X 2 → Y 3 Pengaruh pola asuh Ibu bekerja X 1 dan ibu rumah tangga X 2 terhadap Kemandirian Anak Y. Untuk mengetahui pengaruh pola asuh ibu, dilakukan uji beda skor kemandirian anak yang diasuh oleh ibu bekerja X1 dan skor kemandirian anak yang diasuh oleh ibu rumah tangga dengan desain analisis sebagai berikut: Skor kemandirian anak dari ibu bekerja X 1 Skor kemandirian anak dari Ibu Rumah Tangga X 2 1 2 ... 1 2 ... X Y X 1 X 2 Y 7 Pengetahuan Dasar Tentang Metode Penelitian dst dst Dalam contoh judul-judul di atas dapat dijelaskan kerangka pemikiran yang menyebabkan terjadinya hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat sebagai berikut: 1 prestasi belajar akan meningkat apabila intensitas belajar juga ditingkatkan. Artinya: siswa yang memiliki intensitas belajar tinggi diharapkan juga memiliki pres- tasi belajar yang tinggi; 2 peningkatan kepuasan pelanggan salon kecantikan dapat terjadi apabila kualitas layanan ditingkatkan dan harga kosmetik di diturunkan atau di discount; 3 kemandirian anak yang memiliki ibu bekerja dan kemandirian anak yang memiliki ibu rumah tangga berbeda karena ada perbedaan jumlah waktu yang digunakan untuk mengurus anak dengan asumsi semakin banyak wak- tu yang disediakan untuk mengurus anak maka kemandirian anak se- makin berkurang.

b. Variabel Kontrol

Variabel kontrol dapat dikategorikan ke dalam variabel extrane- ous atau variabel yang tidak diikutsertakan dalam proses penelitian. Variabel kontrol banyak digunakan pada penelitian eksperimen untuk memberi nama pada kelompok yang tidak diberi perla- kuaneksperimen. Karakteristik kelompok yang diberi perlakuan ter- masuk variabel independen karena jenis perlakuan dapat diganti-ganti atau dimanipulasi. Keberadaan variabel kontrol diperlukan sebagai acuan untuk membandingkan karakteristik hasil kelompok yang diberi perlakuan eksperimen dengan kelompok yang tidak diberi perlakuan kontrol. Eksperimen dinyatakan berhasil dan efektif apabila karak- teristik kelompok yang diberi perlakuan lebih baik dari karakteristik kelompok yang tidak diberi perlakuan kontrol. Karakteristik yang diukur dari subjek setelah perlakuan eksperimen dinamakan variabel dependen. Contoh: 1 Efektivitas e-learning X terhadap kemandirian belajar Y Siswa Kelas X SMA. Variabel kontrol adalah kemandirian belajar siswa kelas X SMA yang tidak menggunakan e-learning atau tatap muka seperti biasa. 2 Pengaruh Penggunaan Media Video Interaktif X terhadap Moti- vasi Belajar IPA Y kelas VI SD Variabel kontrol adalah motivasi belajar IPA siswa kelas VI SD yang tidak menggunakan media video interaktif. Riset Terapan 8 Dr. Endang Mulyatiningsih Bidang Pendidikan dan Teknik Desain eksperimen klasik dari dua judul penelitian tersebut adalah se- bagai berikut: Tabel 1.1 Contoh Variabel Kontrol dalam Desain Eksperimen Klasik Treatment perlakuan