Kerelaan membangun jaringan HASIL DAN PEMBAHASAN 1. Karakteristik Sosial, Ekonomi dan Budaya Komunitas Masyarakat di

sangat taat terhadap aturan agama. Tingkat kejujuran, kesopanan dan kerukunan sebagian besar responden di masing-masing desa kajian bertaraf sedang. Tabel 44. Tingkat norma sosial masyarakat di seluruh desa penelitian N o Sub unsur norma sosial Tingkat norma sosial Jum- lah Skor 1 Mini- mum 2 Ren- dah 3 Se- dang 4 Ting -gi Rata-rata 1 Ketaatan terhadap aturan tidak tertulis normaadat istiadat Jumlah responden 5 25 212 55 297 911 Persentase 1,7 8,4 71,4 18,5 100.0 3,07 ≈ 3 2 Ketaatan terhadap aturan pemerintah Jumlah responden 2 9 217 69 297 947 Persentase 0,7 3 73,1 23,2 100.0 3,19 ≈ 3 3 Ketaatan terhadap aturan agama Jumlah responden 1 2 132 162 297 1049 Persentase 0,3 0,7 44,4 54,6 100.0 3,53 ≈ 4 4 Kejujuran dalam pergaulan sehari-hari Jumlah responden 1 10 237 49 297 928 Persentase 0,3 3,4 79,8 16,5 100.0 3,12≈ 3 5 Kesopanan dalam pergaulan sehari-hari Jumlah responden 2 4 238 53 297 936 Persentase 0,7 1,4 80,1 17,9 100.0 3,15 ≈ 3 6 Kerukunan dalam pergaulan sehari-hari Jumlah responden - 4 211 82 297 969 Persentase - 1,4 71 27,6 100.0 3,26 ≈ 3 Jumlah Skor 5740 Skor rata-rata 19,33 ≈ 19 Dari Tabel 44, tingkat norma sosial masyarakat di seluruh desa kajian pada taraf sedang, yaitu dengan skor 19. Sebagian besar masyarakat mempunyai ketaatan yang sedang terhadap aturan tidak tertulis 71,4, dan aturan pemerintah 73,1, juga dalam hal kejujuran 79,8, kesopanan 80,1 dan kerukunan 71,0. Sebagian besar masyarakat memiliki ketaatan yang tinggi terhadap aturan agama 54,6. Tingkat norma sosial masyarakat berhubungan dengan tingkat kepercayaan, sehingga dari segi aturan apapun masyarakat lebih taat terhadap aturan agama daripada terhadap aturan-aturan yang dikeluarkan pemerintah maupun aturan tidak tertulis. Norma tidak dapat dipisahkan dengan kepercayaan karena norma digunakan untuk menjaga konsistensi antara status dan peran dalam memelihara struktur sosial Fukuyama 2007. Dari Tabel 45 menunjukkan bahwa sebagian besar masyarakat di masing- masing desa kajian memiliki norma sosial pada taraf sedang, yaitu sebanyak 47,22 sampai 100. Tingkat norma sosial sebagian besar masyarakat Desa Cipeuteuy dan Desa Pangradin bertaraf tinggi, yaitu 43,10 pada masyarakat Desa Cipeuteuy dan 50,0 pada masyarakat Desa Pangradin. Hal ini karena ditopang oleh tingkat ketaatan terhadap agama yang sangat tinggi.