Pinjaman Biaya Pengupasan Tanah

26

c. Biaya eksplorasi dan Pengembangan yang Ditangguhkan

Biaya eksplorasi dan pengembangan dikapitalisasi dan ditangguhkan, untuk setiap area of interest, apabila memenuhi salah satu dari ketentuan berikut: i biaya tersebut diharapkan dapat diperoleh kembali melalui keberhasilan pengembangan dan eksploitasi area of interest tersebut atau melalui penjualan area of interest tersebut; atau ii kegiatan eksplorasi dalam area of interest belum mencapai tahap yang memungkinkan untuk menentukan adanya cadangan terbukti yang secara ekonomis dapat diperoleh, serta kegiatan yang aktif dan signiikan dalam atau berhubungan dengan area of interest tersebut masih berlanjut. Pemulihan biaya eksplorasi dan pengembangan yang ditangguhkan bergantung pada keberhasilan pengembangan dan eksploitasi secara komersial atau penjualan dari area of interest yang terkait. Biaya eksplorasi dan pengembangan yang ditangguhkan atas setiap area of interest harus dievaluasi kelayakannya pada setiap akhir periode akuntansi. Biaya eksplorasi yang terkait pada suatu area of interest yang telah ditinggalkan, atau yang telah diputuskan oleh Direktur Grup bahwa area of interest tidak layak secara ekonomis, dihapuskan pada periode keputusan tersebut dibuat. Biaya eksplorasi dan pengembangan yang ditangguhkan mencakup akumulasi biaya yang terkait dengan penyelidikan umum, administrasi dan perijinan, geologi dan geoisika, dan biaya-biaya yang terjadi untuk mengembangkan area tambang setelah dimulainya produksi komersial. Biaya pengembangan tambang dan biaya-biaya lain yang terkait dengan pengembangan suatu area of interest sebelum dimulainya produksi dari area tersebut, sepanjang telah memenuhi persyaratan untuk penangguhan, akan dikapitalisasi. Biaya bunga dan biaya pinjaman lain, seperti biaya atas pinjaman baik yang secara langsung maupun tidak langsung digunakan untuk mendanai kegiatan eksplorasi dan pengembangan yang memenuhi syarat, dikapitalisasi sampai kegiatan eksplorasi dan pengembangan tersebut selesai. Untuk pinjaman yang dapat diatribusikan secara langsung pada suatu kegiatan tertentu yang memenuhi syarat, jumlah yang dikapitalisasi adalah sebesar biaya pinjaman yang terjadi selama periode atau tahun berjalan, dikurangi pendapatan investasi jangka pendek dari pinjaman tersebut. Untuk pinjaman yang tidak dapat diatribusikan secara langsung pada suatu kegiatan tertentu yang memenuhi syarat, jumlah biaya pinjaman yang dikapitalisasi ditentukan dengan mengalikan tingkat kapitalisasi dengan pengeluaran untuk kegiatan eksplorasi dan pengembangan yang memenuhi syarat. Tingkat kapitalisasi adalah rata-rata tertimbang biaya pinjaman dibagi dengan jumlah pinjaman dari suatu periode tertentu, tidak termasuk pinjaman yang secara khusus digunakan untuk mendanai kegiatan eksplorasi dan pengembangan yang memenuhi syarat. Biaya eksplorasi dan pengembangan yang ditangguhkan yang terkait dengan suatu area of interest yang telah berproduksi diamortisasi dengan menggunakan metode garis lurus sejak area of interest tersebut mulai berproduksi secara komersial, selama periode waktu yang lebih pendek antara umur tambang dan sisa umur PKP2B.

d. Pinjaman

Pinjaman diakui pada awalnya pada nilai wajar, dikurangi dengan biaya transaksi yang terjadi. Pinjaman kemudian dinyatakan pada biaya perolehan diamortisasi; selisih antara hasil perolehan dikurangi dengan biaya transaksi dan nilai pelepasan diakui di dalam laporan laba-rugi kobnsolidasian selama periode pinjaman dengan menggunakan metode suku bunga efektif untuk pinjaman dengan tingkat bunga tetap dan metode garis lurus untuk pinjaman dengan suku bunga mengambang. Biaya-biaya yang dibayarkan untuk mendapatkan fasilitas pinjaman diakui sebagai biaya transaksi dari pinjaman tersebut, apabila besar kemungkinan akan dilakukan penarikan atas sebagian atau seluruh fasilitas tersebut. Dalam hal ini, biaya tersebut ditangguhkan sampai dengan penarikan dilakukan. Apabila tidak ada bukti bahwa besar kemungkinan akan dilakukan penarikan atas sebagian atau seluruh fasilitas tersebut, biaya tersebut dikapitalisasi sebagai biaya dibayar dimuka untuk jasa likuiditas dan diamortisasi selama periode dari fasilitas yang terkait. 27

e. Biaya Pengupasan Tanah

Biaya pengupasan tanah dibebankan sebagai biaya produksi berdasarkan rasio pengupasan tanah rata- rata selama umur tambang. Rasio pengupasan tanah rata-rata adalah rasio lapisan batuan atau tanah terhadap jumlah estimasi mineral yang terkandung didalamnya dalam satuan unit. Bila rasio pengupasan tanah aktual melebihi rasio rata-rata, kelebihan biaya pengupasan tanah tersebut akan dibukukan sebagai biaya pengupasan tanah yang ditangguhkan dalam neraca. Bila sebaliknya, selisih tersebut dikoreksi atas saldo biaya pengupasan tangguhan yang dibawa dari periode lalu, atau dibukukan sebagai biaya pengupasan tanah yang masih harus dibayar. Perubahan atas rasio rata-rata yang dipakai merupakan perubahan estimasi dan diterapkan secara prospektif selama sisa umur tambang. Biaya pengupasan tanah yang masih harus dibayar diamortisasi dengan menggunakan metode garis lurus selama sisa umur tambang.

f. Pengakuan Pendapatan dan Beban