Area Konsesi PKP2B Perjanjian Kerjasama Pengusahaan dan Penambangan Batubara
6. Area Konsesi
Area konsesi Perseroan terletak di bagian utara lembah sungai Barito di Kecamatan Muara Laung dan Kecamatan Barito Tuhup Raya, Kabupaten Murung Raya, Propinsi Kalimantan Tengah, Indonesia dengan luas 21.630 hektar. Berikut adalah peta yang menggambarkan lokasi Blok Kohong dan Telakon di area konsesi Perseroan: 1167. PKP2B Perjanjian Kerjasama Pengusahaan dan Penambangan Batubara
Dalam PKP2B dengan Pemerintah Indonesia pada tahun 1999, Perseroan memiliki hak penambangan eksklusif di area konsesi. PKP2B menetapkan bahwa pekerjaan akan diselesaikan dalam beberapa tahap tertentu dan mempunyai jangka waktu maksimum untuk penyelesaian masing-masing tahap. Area konsesi awal yang diberikan dalam PKP2B biasanya relatif besar, tetapi sebagian area konsesi tersebut wajib dilepas untuk dikembalikan ke Pemerintah seiring dengan penyelesaian tahap penambangan atau apabila area tersebut tidak mengandung deposit batubara yang dipandang ekonomis. Berikut ini adalah penjelasan singkat untuk setiap tahap pengembangan menurut PKP2B: • Tahap Penyelidikan Umum Selama tahap penyelidikan umum, pemegang PKP2B diharuskan melaksanakan penyelidikan umum dalam wilayah kontraknya untuk mengetahui kemungkinan lokasi cadangan batubara secepat mungkin setelah penandatanganan PKP2B. Setiap penemuan cadangan batubara dengan skala signiikan harus diberitahukan kepada Pemerintah. Tahap penyelidikan umum berdasarkan PKP2B berakhir 12 bulan setelah tanggal PKP2B. Setelah itu area yang tidak teridentiikasi memiliki cadangan batubara yang dipandang ekonomis harus dikembalikan kepada Pemerintah. • Tahap eksplorasi Setelah Tahap Penyelidikan Umum, pemegang PKP2B diharuskan mengeksplorasi daerah dimana terdapat cadangan batubara yang dipandang ekonomis. Jangka waktu eksplorasi berdasarkan PKP2B berakhir 36 bulan setelah Tahap Penyelidikan Umum tetapi dapat diperpanjang hingga dua kali periode 12 bulan. Setelah tahap tersebut area tambahan yang tidak teridentiikasi memiliki cadangan batubara yang dipandang ekonomis harus dikembalikan kepada Pemerintah. • Tahap studi Kelayakan Setelah Tahap Eksplorasi, pemegang PKP2B diharuskan melaksanakan studi kelayakan terhadap wilayah kontrak yang tersisa. Tahap Studi Kelayakan dilakukan dalam periode 12 bulan. Pada akhir studi tersebut, pemegang PKP2B wajib menyerahkan laporan kepada Pemerintah tentang kelayakan ekonomis wilayah PKP2B tersebut. • Tahap Konstruksi Setelah memperoleh seluruh persetujuan dan izin yang diperlukan, Tahap Konstruksi dimulai dimana pemegang PKP2B wajib membangun infrastruktur dan fasilitas penambangan yang diperlukan agar proyek penambangan beroperasi. Pekerjaan konstruksi biasanya harus diselesaikan dalam waktu 36 bulan setelah akhir dari Tahap Studi Kelayakan. • Tahap operasi Setelah Tahap Konstruksi berakhir dan setelah memperoleh seluruh persetujuan dan izin yang diperlukan, Tahap Operasi dimulai. PKP2B berlaku efektif selama 30 tiga puluh tahun setelah memperoleh izin eksploitasi.Perpanjangan dimungkinkan dengan kesepakatan antara Pemerintah dan pemegang PKP2B. Berdasarkan isi PKP2B Perseroan deposit batubara tetap milik Pemerintah hingga dilakukan penambangannya. Berdasarkan PKP2B Perseroan , Pemerintah berhak menerima 13,5 dari seluruh batubara yang diproduksi dalam bentuk tunai, dimana batubara ditentukan nilainya menurut harga FOB atau harga pada titik pengiriman terakhir di area konsesi Perseroan. PKP2B menyatakan bahwa kepemilikan deposit batubara tetap merupakan milik Pemerintah hingga dilakukan penambangan batubara dan pengiriman kepada pelanggan dan oleh karenanya diatur pembagian terhadap hasil atau pendapatan dari batubara yang ditambang antara pemegang PKP2B dengan Pemerintah. Berdasarkan PKP2B generasi ketiga dan Peraturan Pemerintah yang diterbitkan pada bulan September 1996, Pemerintah berhak menerima 13,5 dari seluruh batubara yang diproduksi dalam bentuk tunai, dimana batubara ditentukan nilainya menurut harga FOB atau harga bongkar muat terakhir di area konsesi. 1178. Kegiatan Penambangan Batubara
Parts
» Prospektus PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk
» risiko yang berhubungan dengan kegiatan usaha Perseroan dan industri coking coal, antara lain:
» PenAWArAn UMUM risiko-risiko yang berkaitan dengan saham, antara lain:
» renCAnA PenggUnAAn DAnA YAng DIPeroLeH DArI HAsIL PenAWArAn UMUM
» PernYATAAn HUTAng risiko-risiko yang berkaitan dengan saham, antara lain:
» IKHTIsAr DATA KeUAngAn PenTIng
» Umum AnALIsIs DAn PeMBAHAsAn oLeH MAnAJeMen
» Persediaan Aset Tetap dan Penyusutan
» Biaya eksplorasi dan Pengembangan yang Ditangguhkan
» Pinjaman Biaya Pengupasan Tanah
» Pengakuan Pendapatan dan Beban sewa guna Usaha
» Kewajiban Pengelolaan Lingkungan Hidup
» Keuangan AnALIsIs DAn PeMBAHAsAn oLeH MAnAJeMen
» risiko terhambatnya atau gagalnya rencana ekspansi Perseroan
» risiko keterlambatan pengangkutan batubara
» risiko likuiditas rIsIKo UsAHA
» risiko fungsi kontrol internal yang tidak berjalan dengan baik
» risiko terkait terbatasnya rekam jejak operasional Perseroan
» risiko persaingan bisnis rIsIKo UsAHA
» risiko terkait pasokan dan kenaikan harga suku cadang dan bahan peledak
» risiko operasional rIsIKo UsAHA
» risiko tingginya hutang Perseroan serta pembatasannya
» risiko ketergantungan kepada karyawan kunci risiko hubungan dengan masyarakat setempat
» risiko kelebihan pasokan batubara risiko ketergantungan pada beberapa konsumen besar
» risiko tidak konsistennya kualitas batubara yang dijual
» risiko ketidakstabilan kondisi perekonomian, politik dan hukum di Cina
» risiko biaya pemeliharaan lingkungan yang tinggi
» risiko ketergantungan pada agen pemasaran internasional
» risiko ketidakpastian dalam memperkirakan cadangan dan sumber daya batubara Perseroan
» risiko kewajiban reklamasi dan rehabilitasi tambang
» risiko luktuasi biaya angkutan pengiriman laut dan gangguan dalam angkutan
» risiko ketidakmampuan para pengguna batubara untuk mematuhi standar lingkungan hidup
» risiko pertanggungan asuransi yang tidak melindungi semua potensi kerugian
» risiko ketergantungan dukungan keuangan dari pemegang saham pengendali
» KeJADIAn PenTIng seTeLAH TAnggAL LAPorAn AUDITor InDePenDen
» riwayat singkat Perseroan KeTerAngAn TenTAng PerseroAn DAn AnAK PerUsAHAAn
» Perkembangan Kepemilikan saham Perseroan
» Pengurusan dan Pengawasan KeTerAngAn TenTAng PerseroAn DAn AnAK PerUsAHAAn
» sumber Daya Manusia KeTerAngAn TenTAng PerseroAn DAn AnAK PerUsAHAAn
» riwayat singkat Prospektus PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk
» Kegiatan Usaha Prospektus PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk
» struktur Permodalan dan Kepemilikan saham
» Pengurusan dan Pengawasan Prospektus PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk
» riwayat singkat Kegiatan Usaha
» struktur Permodalan dan susunan Pemegang saham Pengurusan dan Pengawasan
» Tinjauan Umum KegIATAn DAn ProsPeK UsAHA PerseroAn DAn AnAK PerUsAHAAn
» Kegiatan Usaha KegIATAn DAn ProsPeK UsAHA PerseroAn DAn AnAK PerUsAHAAn
» Posisi yang tepat untuk memperoleh keuntungan dari terbatasnya pasokam hard coking coal dunia
» Basis pelanggan yang bereputasi dan terdiversiikasi dengan baik
» Mengembangkan infrastruktur agar mampu meningkatkan produksi dan mengurangi biaya
» Meningkatkan kemandirian dan mengurangi ketergantungan pada sungai Barito
» Melakukan akuisisi secara selektif untuk diversiikasi dan pertumbuhan usaha
» Area Konsesi PKP2B Perjanjian Kerjasama Pengusahaan dan Penambangan Batubara
» Kegiatan Penambangan Batubara Proyek Pertambangan Batubara Perseroan
» Cadangan Batubara Produk Batubara
» Produksi dan Penjualan Batubara
» Kegiatan operasi dan Logistik Tambang Kegiatan eksplorasi
» Perencanaan Penambangan Pengupasan Tanah dan Penambangan Batubara
» Pengolahan dan Pengangkutan Batubara Pengapalan dan Transportasi Batubara
» Pengendalian Kualitas KegIATAn DAn ProsPeK UsAHA PerseroAn DAn AnAK PerUsAHAAn
» Fasilitas Infrastruktur KegIATAn DAn ProsPeK UsAHA PerseroAn DAn AnAK PerUsAHAAn
» Aset Tetap, Properti dan Peralatan Kontrak dengan Pihak Ketiga
» Pengaruh Cuaca Kegiatan Penjualan dan Pemasaran
» Kebijakan Harga dan Jangka Waktu Pembayaran
» Persaingan Usaha KegIATAn DAn ProsPeK UsAHA PerseroAn DAn AnAK PerUsAHAAn
» standar Kesehatan dan Keamanan Karyawan Lingkungan Hidup
» Penutupan Tambang dan rehabilitasi
» Pendidikan Pelatihan sarana Peribadatan
» Klinik rumah sakit Pusat Kegiatan Masyarakat sarana olah raga Asuransi
» Transaksi dengan Pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa
» Latar Belakang InDUsTrI PerTAMBAngAn BATUBArA COKInG COAL
» Metode Penambangan Batubara Peringkat Batubara
» Klasiikasi Coking Coal InDUsTrI PerTAMBAngAn BATUBArA COKInG COAL
» Pasar Coking Coal Karakteristik Pasar Batubara
» Permintaan Coking Coal Pendorong Permintaan Coking Coal
» Pasokan Coking Coal Pendorong Pasokan Coking Coal
» Latar Belakang Penentuan Harga Batubara
» Penilaian Kualitas Batubara Perbandingan Batubara
» Perbandingan Biaya Perbandingan Batubara
» PerATUrAn PerTAMBAngAn BATUBArA DI InDonesIA
» eKUITAs Pengurusan dan Pengawasan
» PerPAJAKAn Pengurusan dan Pengawasan
» KeBIJAKAn DIVIDen Pengurusan dan Pengawasan
» PenJAMInAn eMIsI eFeK Pengurusan dan Pengawasan
» LeMBAgA DAn ProFesI PenUnJAng PAsAr MoDAL
» Pendirian perusahaan dan informasi lainnya
» UMUM lanjutan LAPorAn AUDITor InDePenDen DAn LAPorAn KeUAngAn PerseroAn
» Aset tetap dan penyusutan Biaya eksplorasi dan pengembangan yang ditangguhkan
» Pinjaman IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING lanjutan
» Biaya pengupasan tanah Pengakuan pendapatan dan beban Sewa guna usaha
» Pelaporan segmen Aset dan kewajiban keuangan
» Aset dan kewajiban keuangan lanjutan
» Aset dan kewajiban keuangan lanjutan Penurunan nilai dari aset keuangan
» Penurunan nilai dari aset keuangan lanjutan Hutang usaha
» AKUISISI ANAK PERUSAHAAN lanjutan
» PIUTANG USAHA a. UANG MUKA DAN BIAYA DIBAYAR DIMUKA
» ASET TETAP 30 Juni 2010 ASET TETAP lanjutan 30 Juni 2009 tidak diaudit lanjutan
» ASET TETAP lanjutan 31 Desember 2008 ASET TETAP lanjutan
» PROPERTI PERTAMBANGAN 30 Juni GOODWILL 30 Juni MODAL SAHAM
» MODAL SAHAM lanjutan 31 Desember 2007
» HUTANG USAHA lanjutan PINJAMAN a. PINJAMAN lanjutan a.
» PINJAMAN lanjutan a. LAPorAn AUDITor InDePenDen DAn LAPorAn KeUAngAn PerseroAn
» PERPAJAKAN lanjutan c. LAPorAn AUDITor InDePenDen DAn LAPorAn KeUAngAn PerseroAn
» PERPAJAKAN lanjutan d. LAPorAn AUDITor InDePenDen DAn LAPorAn KeUAngAn PerseroAn
» Administrasi Perubahan tarif pajak penghasilan badan
» PERPAJAKAN lanjutan BEBAN POKOK PENJUALAN lanjutan
» Perjanjian Pengelolaan Kas dan Rekening Cash and Accounts Management Agreement “CAMA”
» Undang-undang Pertambangan Baru KONTINJENSI a.
» Peraturan Menteri No. 182008 Peraturan Menteri No. 282009
» PELAPORAN SEGMEN PELAPORAN SEGMEN lanjutan
» PELAPORAN SEGMEN lanjutan 31 Desember 2009 lanjutan PELAPORAN SEGMEN lanjutan 31 Desember 2008
» ASET DAN KEWAJIBAN KEUANGAN lanjutan MANAJEMEN RISIKO
» MANAJEMEN RISIKO lanjutan LAPorAn AUDITor InDePenDen DAn LAPorAn KeUAngAn PerseroAn
» PENERBITAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
» PENERBITAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN lanjutan LIKUIDITAS
» KONSENTRASI RISIKO PERISTIWA SETELAH TANGGAL NERACA
» PERISTIWA SETELAH TANGGAL NERACA lanjutan
» PERKEMBANGAN TERAKHIR STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN REKLASIFIKASI AKUN
» PenDAPAT DArI segI HUKUM LAPorAn PenILAI LAPorAn PAKAr
» AnggArAn DAsAr PerseroAn Pengurusan dan Pengawasan
» Pengajuan Pemesanan Pembelian saham Masa Penawaran Awal Masa Penawaran
» Tanggal Penjatahan syarat Pembayaran Bukti Tanda Terima
» Penjatahan Pasti Fixed Allotment
» Pembatalan Penawaran Umum Pengembalian Uang Pemesanan
Show more